Honda Inspirasi Anak Muda Terjun ke Dunia Balap
Kamis, 17 Agustus 2017 - 15:20 WIB
Honda Inspirasi Anak Muda Terjun ke Dunia Balap
A
A
A
TANGERANG - PT Honda Prospect Motor (HPM) mengundang para pembalap muda dalam acara Student Day yang digelar di booth Honda pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, kemarin. Pada acara ini, para pembalap berbagi pengalaman untuk memberikan inspirasi tentang dunia balap kepada para pelajar dari berbagai sekolah di Jakarta.
Para pembalap yang hadir di ajang ini yaitu Avila Bahar yang kini berlaga di kelas Promotion ajang Honda Jazz Speed Challenge, Ferrel Fadhil yang berlaga di balap Honda Brio Speed Challenge dan Indonesia Touring Car Championship (ITCC) serta Muhammad Arief yang juga turun di seri Honda Brio Speed Challenge dan ITCC.
Selain para pembalap muda tersebut, hadir pula pembalap yang telah mengoleksi berbagai gelar juara, Alvin Bahar dari Honda Racing Indonesia. Di hadapan para pelajar yang duduk di bangku SMP dan SMA, para pembalap Honda tersebut berbagi pengalamannya dalam berkarier sebagai pembalap profesional.
Memulai kariernya di usia muda, para pembalap ini ingin menginspirasi para remaja untuk mencintai dunia balap, menggali potensi yang dimiliki serta menyalurkannya dengan cara yang benar dan aman.
"Sesuai tema 'Born to Race' yang kami usung di ajang GIIAS kali ini, kami percaya banyak talenta yang bisa digali dari para remaja di Indonesia, khususnya di ajang balapan. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Honda untuk terus memajukan dunia balap Indonesia, tidak hanya dengan konsisten turun di ajang balap tetapi juga membuka kesempatan untuk menumbuhkan bibit-bibit pembalap muda," ujar Marketing & After Sales Service Director PT HPM Jonfis Fandy di area GIIAS, ICE BSD, Tangerang, Kamis (17/8/2017).
Komitmen Honda dalam mendukung olah raga balap mobil di Indonesia diwujudkan dengan membentuk tim Honda Racing Indonesia (HRI) yang telah meraih gelar juara tim sembilan kali sepanjang sejarah keikutsertaan ajang balap nasional, sejak 2002.
Selain itu, Honda juga konsisten menggelar seri Honda Jazz Speed Challenge yang tahun ini telah memasuki musim ke-12 dan Honda Brio Speed Challenge yang memasuki musim ke-5. Kedua seri tersebut telah menjadi ajang unjuk kebolehan tidak hanya bagi para pembalap berpengalaman, tetapi juga para pembalap pemula.
"Kami ingin mengajak remaja Indonesia yang memiliki talenta di atas sirkuit balap untuk berani mewujudkan mimpinya sejak usia muda, seperti yang telah ditunjukkan para pembalap muda yang hadir di acara ini. Selama balapan dilakukan di tempat yang tepat dan sesuai aturan, usia seharusnya tidak menjadi halangan untuk memulai balapan," tutur Alvin Bahar.
Dia bergabung dengan tim Honda Racing Indonesia (HRI) 2002. Dikenal sebagai pembalap dengan rekor juara nasional terbanyak, Alvin sudah tujuh kali menjadi juara nasional di ajang Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM).
Selain itu, Alvin juga mendapatkan juara nasional diajang balap Indonesia Touring Car Championship 2016 kelas 1600 Max dan penghargaan sebagai 'Driver of The Year' pada ajang OTOMOTIF Award 2016.
Jejak yang sama juga diikuti Avila Bahar. Mewarisi bakat ayahnya, Avila yang masih berusia 15 tahun menyabet juara satu kelas Promotion Honda Jazz Speed Challenge. Selain itu, beberapa pemuda berbakat seperti Ferrel Fadhil (17 tahun)juga menunjukkan kemampuannya di ajang balap dengan mendapatkan juara umum pada dua ajang sekaligus.
Sementara Muhammad Arief (18 tahun), juga tercatat dalam jajaran nama pembalap muda Indonesia yang berprestasi dengan meraih Double Winner di kelas OMR Brio 1200 dan ITCC 1200.
Para pembalap yang hadir di ajang ini yaitu Avila Bahar yang kini berlaga di kelas Promotion ajang Honda Jazz Speed Challenge, Ferrel Fadhil yang berlaga di balap Honda Brio Speed Challenge dan Indonesia Touring Car Championship (ITCC) serta Muhammad Arief yang juga turun di seri Honda Brio Speed Challenge dan ITCC.
Selain para pembalap muda tersebut, hadir pula pembalap yang telah mengoleksi berbagai gelar juara, Alvin Bahar dari Honda Racing Indonesia. Di hadapan para pelajar yang duduk di bangku SMP dan SMA, para pembalap Honda tersebut berbagi pengalamannya dalam berkarier sebagai pembalap profesional.
Memulai kariernya di usia muda, para pembalap ini ingin menginspirasi para remaja untuk mencintai dunia balap, menggali potensi yang dimiliki serta menyalurkannya dengan cara yang benar dan aman.
"Sesuai tema 'Born to Race' yang kami usung di ajang GIIAS kali ini, kami percaya banyak talenta yang bisa digali dari para remaja di Indonesia, khususnya di ajang balapan. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Honda untuk terus memajukan dunia balap Indonesia, tidak hanya dengan konsisten turun di ajang balap tetapi juga membuka kesempatan untuk menumbuhkan bibit-bibit pembalap muda," ujar Marketing & After Sales Service Director PT HPM Jonfis Fandy di area GIIAS, ICE BSD, Tangerang, Kamis (17/8/2017).
Komitmen Honda dalam mendukung olah raga balap mobil di Indonesia diwujudkan dengan membentuk tim Honda Racing Indonesia (HRI) yang telah meraih gelar juara tim sembilan kali sepanjang sejarah keikutsertaan ajang balap nasional, sejak 2002.
Selain itu, Honda juga konsisten menggelar seri Honda Jazz Speed Challenge yang tahun ini telah memasuki musim ke-12 dan Honda Brio Speed Challenge yang memasuki musim ke-5. Kedua seri tersebut telah menjadi ajang unjuk kebolehan tidak hanya bagi para pembalap berpengalaman, tetapi juga para pembalap pemula.
"Kami ingin mengajak remaja Indonesia yang memiliki talenta di atas sirkuit balap untuk berani mewujudkan mimpinya sejak usia muda, seperti yang telah ditunjukkan para pembalap muda yang hadir di acara ini. Selama balapan dilakukan di tempat yang tepat dan sesuai aturan, usia seharusnya tidak menjadi halangan untuk memulai balapan," tutur Alvin Bahar.
Dia bergabung dengan tim Honda Racing Indonesia (HRI) 2002. Dikenal sebagai pembalap dengan rekor juara nasional terbanyak, Alvin sudah tujuh kali menjadi juara nasional di ajang Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM).
Selain itu, Alvin juga mendapatkan juara nasional diajang balap Indonesia Touring Car Championship 2016 kelas 1600 Max dan penghargaan sebagai 'Driver of The Year' pada ajang OTOMOTIF Award 2016.
Jejak yang sama juga diikuti Avila Bahar. Mewarisi bakat ayahnya, Avila yang masih berusia 15 tahun menyabet juara satu kelas Promotion Honda Jazz Speed Challenge. Selain itu, beberapa pemuda berbakat seperti Ferrel Fadhil (17 tahun)juga menunjukkan kemampuannya di ajang balap dengan mendapatkan juara umum pada dua ajang sekaligus.
Sementara Muhammad Arief (18 tahun), juga tercatat dalam jajaran nama pembalap muda Indonesia yang berprestasi dengan meraih Double Winner di kelas OMR Brio 1200 dan ITCC 1200.
(izz)
