Pemerintah Tak Berikan Insentif untuk Mobnas Proton

Kamis, 12 Februari 2015 - 16:43 WIB
Pemerintah Tak Berikan...
Pemerintah Tak Berikan Insentif untuk Mobnas Proton
A A A
JAKARTA - Menko Perekonomian Sofyan Djalil bantah Pemerintah memberi insentif atau kebijakan khusus kepada Proton holdings berhad dan PT adiperkasa cipta lestari untuk menggarap mobil nasional.

"Apanya yang insentif khusus? Itu kan baru Mou antara swasta(B to B), kalau spanduk nya tertera Indonesia national car itu kan mereka aja yang buat (pihak Proton)" kata Sofyan Djalil sambil tersenyum di kantor nya Lapangan Banteng, kamis (12/2).

Menurut Sofyan yang juga turut mendampingi Presiden di acara MoU tersebut, pemerintah tidak berperan apapun terhadap hasil kesepakatan antara pihak Proton dan PT adiperkasa cipta lestari milik AM Hendropriyono.

Peran pemerintah kata Sofyan tentu mendukung penuh pihak swasta dari negara manapun termasuk Malaysia. Kenapa tidak jika mampu menciptakan banyak lapangan kerja serta mampu menciptakan kompetisi yang baik di pasar mobnas.

"Presiden Jokowi hanya memenuhi undangan PM Mahathir kok, jelas ini hanya kerjasama antar swasta,jadi tidak ada masalah" kata Sofyan.

Sofyan menegaskan,komitmen Presiden sudah jelas, bicara mobnas tentunya yang dikedepankan adalah ESEMKA yang diproduksi secara massal oleh PT Solo manufaktur kreasi.

"Tapi kita ketahui kondisi industri mobil berbagai merk kan sudah sangat ketat" tambahnya.

Sebelumnya Kementrian Perindustrian mengaku belum membuat kebijakan khusus untuk mendorong industri dalam negeri memproduksi mobnas dengan alasan takut dibilang diskriminasi.

Plt Dirjen Industri unggulan berbasis teknologi, Panggah Susanto mengatakan, program mobil dalam negeri lokal yang saat ini tergabung dalam asosiasi industri automotif nusantara (Asianusa) perlu didorong untuk memproduksi mobil lokal.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2255 seconds (0.1#10.140)