Selama Dua Bulan Mobil Honda Laku 3.643 Unit
A
A
A
SURABAYA - Main dealer Honda Surabaya Center (HSC) selama priode Januari hingga Februari mampu menjual 3643 Unit. Penyumbang terbesar adalah dari varian Honda Brio sebanyak 1002 Unit.
Peringkat kedua diduduki Mobilio sebanyak 983 Unit. Selanjutnya, varian paling baru H-RV sebanyak 741 Unit dan Honda Jazz sebanyak 571 Unit.
"Peringkat pertama penjualan diduduki Honda Brio. Penjualan ini meningkat dibanding tahun lalu dengan priode yang sama atau meningkat sebanyak 20,75 persen," kata General Manager Honda Surabaya Center (HSC) Wendy Mihardja usai pengundian Paket Perjalan menonton F1 kepada 10 orang konsumen Honda, Rabu (4/3/2015).
Ia menjelaskan, dari tiga wilyah HSC yakni Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, kontribusi terbesar dari penjualan adalah dari wilayah Jatim. Propinsi ini mampu memberikan kontribusi sebesar 83%.
Untuk proyeksi kedepan, diperkirakan akan terjadi stagnan pasar. Namun demikian, bagi Honda tetap berbeda karena tahun ini akan dikeluarkan beberapa produk-produk terbaru.
Inilah alasannya kenapa Honda tidak terpengaruh dengan pasar yang stagnan. Terlebih, beberapa produk-produk baru dari Honda selalu diterima dengan baik oleh masyarakat.
"Contoh Varian H-RV yang dluncurkan belum lama ini sudah menduduki peringkat 3 penjualan Honda. Kami yakin akan meningkat," sebut Wendy.
Pria berkaca mata ini juga mengatakan, saat ini mobil-mobil jenis City Car memang banyak digandrungi masyarakat karena harganya yang relatif terjangkau. Namun demikian jenis Low MPV juga tetap menarik perhatian. "Contohnya H-RV yang sudah menarik perhatian masyarakat," tambahnya lagi.
Peringkat kedua diduduki Mobilio sebanyak 983 Unit. Selanjutnya, varian paling baru H-RV sebanyak 741 Unit dan Honda Jazz sebanyak 571 Unit.
"Peringkat pertama penjualan diduduki Honda Brio. Penjualan ini meningkat dibanding tahun lalu dengan priode yang sama atau meningkat sebanyak 20,75 persen," kata General Manager Honda Surabaya Center (HSC) Wendy Mihardja usai pengundian Paket Perjalan menonton F1 kepada 10 orang konsumen Honda, Rabu (4/3/2015).
Ia menjelaskan, dari tiga wilyah HSC yakni Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, kontribusi terbesar dari penjualan adalah dari wilayah Jatim. Propinsi ini mampu memberikan kontribusi sebesar 83%.
Untuk proyeksi kedepan, diperkirakan akan terjadi stagnan pasar. Namun demikian, bagi Honda tetap berbeda karena tahun ini akan dikeluarkan beberapa produk-produk terbaru.
Inilah alasannya kenapa Honda tidak terpengaruh dengan pasar yang stagnan. Terlebih, beberapa produk-produk baru dari Honda selalu diterima dengan baik oleh masyarakat.
"Contoh Varian H-RV yang dluncurkan belum lama ini sudah menduduki peringkat 3 penjualan Honda. Kami yakin akan meningkat," sebut Wendy.
Pria berkaca mata ini juga mengatakan, saat ini mobil-mobil jenis City Car memang banyak digandrungi masyarakat karena harganya yang relatif terjangkau. Namun demikian jenis Low MPV juga tetap menarik perhatian. "Contohnya H-RV yang sudah menarik perhatian masyarakat," tambahnya lagi.
(dol)