Teknologi Digital Membantu Mengurangi Volume Truk di Jalan
Selasa, 06 Juni 2023 - 15:54 WIB
Pelanggaran ukuran dan tonase truk (over dimension over load, ODOL) marak terjadi. FOTO/ DOK SINDOnews
JAKARTA - Persoalan angkutan logistik melalui jalan raya (arteri) dan tol yang hingga saat ini belum dapat meningkatkan volume angkutan logistik dari Timur ke Barat dan sebaliknya.
Belum lagi maraknya pelanggaran ukuran dan tonase truk (over dimension over load, ODOL).
Melihat situasi tersebut National Logistic Community (NLC) dan Deliveree berkolaborasi untuk memecahkan masalah terbesar dalam industri trucking: utilisasi truk.
Fokus utama dari kemitraan ini adalah membantu anggota perusahaan truk mereka sebanyak 1.300 perusahaan untuk sepenuhnya memanfaatkan truk mereka dengan muatan dari marketplace besar Deliveree.
Hal ini akan dicapai dengan menggunakan teknologi canggih Deliveree yang menawarkan pemesanan dan penugasan truk berdasarkan lokasi dan ketersediaannya.
"1.300 perusahaan truk NLC memiliki total armada lebih dari 200.000 truk. Pasar Deliveree akan menugaskan muatan FTL dan LTL ke truk anggota kami di tempat yang tepat dan waktu yang tepat agar truk mereka digunakan sepenuhnya dengan waktu kosong yang sedikit mungkin. Ini berarti anggota kami akan mendapatkan lebih banyak pendapatan dengan armada yang sudah ada." - Angga Purnama, Ketua NLC
Platform Deliveree tumbuh 84% pada tahun 2022 dan digunakan oleh jutaan bisnis dan individu di Indonesia setiap tahunnya untuk mengangkut barang, kargo, dan muatan.
Para mitra strategis NLC memperkirakan pemesanan muatan akan melebihi 1.000 per hari dalam waktu singkat setelah peluncuran dan akan terus meningkat seiring dengan momentum kemitraan strategis ini di antara anggota NLC yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
"Pasar dan teknologi canggih Deliveree membantu pengemudi truk kami memanfaatkan kapasitas truk mereka dengan lebih efisien. Ini berarti truk-truk di luar sana digunakan secara lebih optimal. Ini juga berarti lebih sedikit truk kosong di jalan yang mengurangi emisi CO2." tutup Apoorvaa Agarwal, Country Manager Deliveree Indonesia
Baca Juga
Belum lagi maraknya pelanggaran ukuran dan tonase truk (over dimension over load, ODOL).
Melihat situasi tersebut National Logistic Community (NLC) dan Deliveree berkolaborasi untuk memecahkan masalah terbesar dalam industri trucking: utilisasi truk.
Fokus utama dari kemitraan ini adalah membantu anggota perusahaan truk mereka sebanyak 1.300 perusahaan untuk sepenuhnya memanfaatkan truk mereka dengan muatan dari marketplace besar Deliveree.
Hal ini akan dicapai dengan menggunakan teknologi canggih Deliveree yang menawarkan pemesanan dan penugasan truk berdasarkan lokasi dan ketersediaannya.
"1.300 perusahaan truk NLC memiliki total armada lebih dari 200.000 truk. Pasar Deliveree akan menugaskan muatan FTL dan LTL ke truk anggota kami di tempat yang tepat dan waktu yang tepat agar truk mereka digunakan sepenuhnya dengan waktu kosong yang sedikit mungkin. Ini berarti anggota kami akan mendapatkan lebih banyak pendapatan dengan armada yang sudah ada." - Angga Purnama, Ketua NLC
Platform Deliveree tumbuh 84% pada tahun 2022 dan digunakan oleh jutaan bisnis dan individu di Indonesia setiap tahunnya untuk mengangkut barang, kargo, dan muatan.
Para mitra strategis NLC memperkirakan pemesanan muatan akan melebihi 1.000 per hari dalam waktu singkat setelah peluncuran dan akan terus meningkat seiring dengan momentum kemitraan strategis ini di antara anggota NLC yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
"Pasar dan teknologi canggih Deliveree membantu pengemudi truk kami memanfaatkan kapasitas truk mereka dengan lebih efisien. Ini berarti truk-truk di luar sana digunakan secara lebih optimal. Ini juga berarti lebih sedikit truk kosong di jalan yang mengurangi emisi CO2." tutup Apoorvaa Agarwal, Country Manager Deliveree Indonesia
(wbs)
tulis komentar anda