Pakai Baterai Graphene 72V21Ah, Sunra Q5 Bidik Anak Muda

Kamis, 23 Mei 2024 - 00:50 WIB
Sunra Q5. FOTO/ DOK SINDOnews
JAKARTA - Sunra, sepeda motor listrik merek global hadir dalam gelaran ASIABIKE Jakarta yang diadakan di Jakarta International Convention and Exhibition Center pada 30 April – 4 Mei 2024 lalu.

Kehadiran Sunra di pameran dagang pertama terbesar yang bergerak di industri kendaraan roda dua ramah lingkungan ini merupakan tindak lanjut untuk meningkatkan eksposur dan mempertegas posisi Sunra di pasar Indonesia..

Zhang Chongshun, Chairman Sunra Group mengatakan sebagai negara dengan jumlah populasi terbesar dan perkembangan ekonomi yang baik, Indonesia memiliki peran penting di Kawasan ASEAN untuk pasar motor listrik, ditambah dengan komitmen pemerintah terkait net zero emission (NZE) pada 2060, pihaknya sangat optimis mengambil peluang di pasar Indonesia.



Sunra yang sangat mengedepankan pengembangan produk berbasis penelitian memamerkan 11 tipe kendaraan berteknologi tinggi seperti Dream, Legend, Future, K5, K6, Q5, M3, QA 12.0, Hepburn, Moon dan Aurora dengan kekuatan baterai mulai dari 600W hingga 8000W untuk memenuhi beragam kebutuhan dan selera konsumen Indonesia.

Untuk pasar Indonesia, Q5 menjadi produk andalan Sunra. Produk ini dibekali dengan baterai graphene 72V21Ah. Seperti diketahui baterai graphene memiliki ketahanan yang lebih lama, performa unggul, ringan dengan harga yang ekonomis. Q5 mampu menempuh jarak maksimal hingga 70km dengan maksimum speed 58km/jam.

Dilengkapi dengan Motor 1200W yang lebih bertenaga dan ban 3.0-10 untuk berkendara lebih aman, Q5 cocok untuk mobilitas tinggi sehari-hari masyarakat perkotaan. Dengan subsidi motor listrik yang diberikan oleh pemerintah saat ini, membuat biaya motor listrik lebih efektif.

Dan untuk mendukung gaya hidup Sunra juga memperkenalkan tipe Dream yang juga akan diproduksi untuk pasar Indonesia. Tipe Dream rencananya dirancang mampu menempuh jarak hingga 120 km, dengan kecepatan maksimum 120km/jam.

“Sunra berkomitmen memfasilitasi kebutuhan dan gaya hidup individu perkotaan yang memiliki mobilitas tinggi dengan cara yang efektif dan ramah lingkungan dan berharap dapat memberi kontribusi signifikan kepada cita-cita pemerintah,” jelas Zhang lebih lanjut.

Dengan pembangunan pabrik di Indonesia, Sunra meningkatkan kekuatan kompetitif komprehensif secara efektif, serta menjamin layanan purna jual di Indonesia dan menjaga ketersediaan suku cadang.

Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AIS) penjualan kendaraan roda dua di Indonesia mencapai 6 juta lebih sepanjang tahun 2023 lalu, naik 19,44% dibandingkan tahun 2022. Melihat tren pengguna kendaraan roda dua ini bisa sangat membantu mengurangi CO2 dengan pengalihan penggunaan ke e-bike.

Namun upaya mempopulerkan penggunaan motor listrik masih menghadapi beberapa tantangan. Baik motor maupun mobil listrik memiliki biaya awal yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan berbasis Bahan Bakar Minyak (BBM).
(wbs)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More