Asap Tak Terlihat, Bahaya Mengintai! Hyundai Palisade 2025 Ditarik Massal, Mengapa?
Senin, 12 Mei 2025 - 08:00 WIB

Laporan dari Carscoops menuebut, sebanyak 620 unit Hyundai Palisade produksi 2025 di Amerika Serikat (AS) terpaksa balik kandang. Foto: ist
JAKARTA - Para pemilik mobil mewah Hyundai Palisade keluaran 2025 mendapat kabar buruk. Mobil gagah nan elegan ini ditarik kembali (recall) secara besar-besaran. Bukan karena masalah sepele, melainkan ancaman mengerikan: potensi kebakaran bersumber dari jantung kelistrikannya!
Laporan dari Carscoops menyebut, sebanyak 620 unit Hyundai Palisade produksi 2025 di Amerika Serikat (AS) terpaksa "balik kandang". Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) dengan nada memperingatkan menyebutkan biang keladinya terletak pada komponen vital: pompa oli listrik.
Bagaimana bisa mobil semahal ini menyimpan bahaya laten? Rupanya, drama ini bermula pada 21 Maret 2025, saat pemasok komponen Hyundai pertama kali mencium "bau tak sedap". Dalam waktu singkat, bak tim forensik yang bergerak cepat, Hyundai mengidentifikasi sejumlah bagian yang diduga kuat mengalami cacat produksi yang fatal.
Kerusakan ini disinyalir berasal dari pegas kecil yang gagal menjalankan tugasnya. Akibatnya, segel pelindung pada papan sirkuit (PCB) pompa oli listrik menjadi rentan. Jika setetes air saja berani menyusup ke area terlarang tersebut, hubungan arus pendek yang memicu kobaran api bisa terjadi kapan saja!
Ironisnya, Hyundai menyebutkan bahwa para pemilik mungkin tak akan mencium aroma gosong atau melihat lelehan plastik yang biasanya menjadi pertanda bahaya. Bahkan, indikasi kerusakan di dasbor pun masih menjadi misteri, belum ada laporan pasti yang muncul dari jalanan atau dealer.
Laporan dari Carscoops menyebut, sebanyak 620 unit Hyundai Palisade produksi 2025 di Amerika Serikat (AS) terpaksa "balik kandang". Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) dengan nada memperingatkan menyebutkan biang keladinya terletak pada komponen vital: pompa oli listrik.
Bagaimana bisa mobil semahal ini menyimpan bahaya laten? Rupanya, drama ini bermula pada 21 Maret 2025, saat pemasok komponen Hyundai pertama kali mencium "bau tak sedap". Dalam waktu singkat, bak tim forensik yang bergerak cepat, Hyundai mengidentifikasi sejumlah bagian yang diduga kuat mengalami cacat produksi yang fatal.
Kerusakan ini disinyalir berasal dari pegas kecil yang gagal menjalankan tugasnya. Akibatnya, segel pelindung pada papan sirkuit (PCB) pompa oli listrik menjadi rentan. Jika setetes air saja berani menyusup ke area terlarang tersebut, hubungan arus pendek yang memicu kobaran api bisa terjadi kapan saja!
Ironisnya, Hyundai menyebutkan bahwa para pemilik mungkin tak akan mencium aroma gosong atau melihat lelehan plastik yang biasanya menjadi pertanda bahaya. Bahkan, indikasi kerusakan di dasbor pun masih menjadi misteri, belum ada laporan pasti yang muncul dari jalanan atau dealer.
Lihat Juga :