Gojek Targetkan Seluruh Armadanya Beralih ke Kendaraan Listrik Pada 2030

Selasa, 11 Mei 2021 - 10:01 WIB
Foto/dok
JAKARTA - Pada 30 April 2021, startup ride-hailing Indonesia Gojek mengumumkan rencana yang sangat ambisius yang disebut Three Zeros. Pada tahun 2030, perusahaan menetapkan tujuannya sebagai pencapaian nol emisi, nol limbah, dan nol hambatan.

Untuk melakukan ini, Gojek berencana untuk mengalihkan seluruh armada roda dua dan empat ke electric vehicle (kendaraan listrik) pada akhir dekade ini.



Dilansir dari Rideapart, Gojek mengatakan sedang melakukan studi kelayakan dan pilot project, bekerja sama dengan beberapa perusahaan besar di Tanah Air untuk mencapai tujuan tersebut.

Untuk studi tersebut, Gojek menggandeng beberapa pabrikan kendaraan terkenal, seperti Astra Honda Motor, Toyota, Mitsubishi, dan NIU. Area yang ditangani termasuk total biaya kepemilikan, masalah performa EV, dan pengembangan infrastruktur pengisian daya dan penggantian baterai.



Dalam sebuah wawancara dengan CNBC, co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan bahwa Gojek mendorong perusahaan Indonesia lainnya untuk bergabung, berkolaborasi, dan bersaing di bidang ini.

Kevin mengatakan, Gojek akan menggelontorkan dana besar untuk mengembangkan tujuan ini, tetapi mereka menyadari tidak bisa jalan sendiri untuk masalah ini.



Saat ini Gojek hadir secara masif di Indonesia, dan juga beroperasi di Thailand, Vietnam, dan Singapura.

Jika Gojek berhasil mencapai batas waktu transisi 2030 ke EV di semua negara tersebut, itu akan berdampak signifikan pada ekosistem transportasi di mana Gojek beroperasi.
(ysw)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More