Harga Bensin Meroket, Kepolisian Amerika Kesulitan Jalankan Mobil Patroli
Jum'at, 10 Juni 2022 - 18:00 WIB
Kepolisian Isabella County memiliki armada mobil patroli merek Dodge Charger Pursuit. Foto/Carscoops.
JAKARTA - Harga bensin yang terus meroket tinggi membuat salah satu kepolisian di Amerika Serikat kesulitan menjalankan mobil patroli. Saat ini harga bensin di Amerika Serikat memang sangat tinggi jika dibandingkan negara lain.
Saat ini harga bensin di berbagai wilayah di Amerika Serikat dijual di kisaran harga USD4 hingga USD5 atau dari Rp58.000-am hingga Rp72.000-an per liter. Tidak heran jika banyak orang yang kerepotan mengisi mobil mereka dengan bahan bakar minyak itu.
Termasuk pihak kepolisian Amerika Serikat yang ada di Michigan. Tepatnya di kantor polisi Isabella County. Melalui akun Facebook, kepala kepolisian Isabella County Michael Main mengatakan saat ini dana yang tersedia untuk mobil kepolisian sudah habis. Padahal mereka butuh waktu beberapa bulan lagi untuk mendapatkan kucuran dana baru.
"Kami sudah kehabisan dana untuk bahan bakar sebelum pembiayaan dari pemerintah pusat diatur ulang," tulis Michael Main.
Saat ini pihak kepolisian Isabella County berupaya melakukan penghematan dengan tidak menjalankan seluruh armada mobil kepolisian. Selain itu mereka juga hanya akan menggunakan mobil patroli jika memang benar-benar diperlukan.
"Keamanan merupakan yang utama buat kami dan kami akan tetap berupaya merespons segala jenis permintaan bantuan," tegas Michael Main dikutip Carscoops.
Hanya saja pernyataan tersebut langsung ditanggapi negatif oleh masyarakat Amerika Serikat. Mereka kecewa karena pihak kepolisian Isabella County justru menjadikan mahalnya harga bahan bakar sebagai alasan untuk mengurangi rutinitas pekerjaan kepolisian.
Diserbu komen negatif, akun Facebook Isabella County saat ini langsung menutup seluruh kolom komentar. Mereka juga membuat halaman resmi Facebook mereka jadi privat.
Saat ini pihak kepolisian Isabella County memang memiliki mobil kepolisian yang cukup menguras bensin yakni Dodge Charger Pursuit. Mobil sport Amerika itu didandani sedemikian rupa dengan pelindung yang membuat bobot mobil makin berat dan efisiensi bahan bakar jadi berkurang.
Saat ini harga bensin di berbagai wilayah di Amerika Serikat dijual di kisaran harga USD4 hingga USD5 atau dari Rp58.000-am hingga Rp72.000-an per liter. Tidak heran jika banyak orang yang kerepotan mengisi mobil mereka dengan bahan bakar minyak itu.
Termasuk pihak kepolisian Amerika Serikat yang ada di Michigan. Tepatnya di kantor polisi Isabella County. Melalui akun Facebook, kepala kepolisian Isabella County Michael Main mengatakan saat ini dana yang tersedia untuk mobil kepolisian sudah habis. Padahal mereka butuh waktu beberapa bulan lagi untuk mendapatkan kucuran dana baru.
Baca Juga
"Kami sudah kehabisan dana untuk bahan bakar sebelum pembiayaan dari pemerintah pusat diatur ulang," tulis Michael Main.
Saat ini pihak kepolisian Isabella County berupaya melakukan penghematan dengan tidak menjalankan seluruh armada mobil kepolisian. Selain itu mereka juga hanya akan menggunakan mobil patroli jika memang benar-benar diperlukan.
"Keamanan merupakan yang utama buat kami dan kami akan tetap berupaya merespons segala jenis permintaan bantuan," tegas Michael Main dikutip Carscoops.
Hanya saja pernyataan tersebut langsung ditanggapi negatif oleh masyarakat Amerika Serikat. Mereka kecewa karena pihak kepolisian Isabella County justru menjadikan mahalnya harga bahan bakar sebagai alasan untuk mengurangi rutinitas pekerjaan kepolisian.
Diserbu komen negatif, akun Facebook Isabella County saat ini langsung menutup seluruh kolom komentar. Mereka juga membuat halaman resmi Facebook mereka jadi privat.
Saat ini pihak kepolisian Isabella County memang memiliki mobil kepolisian yang cukup menguras bensin yakni Dodge Charger Pursuit. Mobil sport Amerika itu didandani sedemikian rupa dengan pelindung yang membuat bobot mobil makin berat dan efisiensi bahan bakar jadi berkurang.
(wsb)
tulis komentar anda