Akui Ketiadaan Fitur ADAS jadi Kekurangan, Mitsubishi Tetap Pede dengan Fitur 4 Mode Mengemudi di XForce
loading...
Mitsubishi XForce mengandalkan fitur 4 mode mengemudi yang tidak ada di kelas medium SUV lainnya. Foto: Sindonews/Muhamad Fadli Ramadan
A
A
A
BSD - Mitsubishi XForce resmi meluncur secara global pada ajang GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2023, di ICE BSD City, Tangerang. XForce bakal jadi jagoan Mitsubishi di kelas medium SUV yang padat, sebagai pengganti Outlander Sport yang sudah tidak lagi diproduksi.
Diatas kertas, Mitsubishi XForce memang punya banyak keunggulan dibandingkan rivalnya yang berada di segmen yang sama. Misalnya ruang kabin lebih luas, pandangan pengemudi lebih baik, serta grund clearence yang lebih tinggi.
Meski demikian, Mitsubishi XForce memiliki kelemahan, yakni fitur ADAS (Advance Driver Assistance System) yang tidak lengkap. Padahal, rival di kelasnya sudah memiliki fitur keselamatan canggih yang dapat meringankan kinerja pengemudi.
Sebagian konsumen Indonesia pun sudah menganggap ADAS sebagai fitur wajib. Terutama, di kelas medium SUV.
Masahiro Ito, Chief Product Specialist Mitsubishi Motors mengakui Mitsubishi XForce belum memiliki fitur ADAS yang lengkap. Tapi, itu dilakukan berdasarkan hasil survey yang dilakukan Mitsubishi mengenai seberapa sering fitur tersebut digunakan.
“Mungkin sekarang memang belum (lengkap). Tetapi kami sudah ada sedikit fitur ADAS, seperti Blind Sport Warning, dan Rear Cross Traffic Alert. Ke depannya ADAS yang lengkap seperti cruise control, FCM, bisa ditambahkan,” ucap Masahiro Ito di GIIAS 2023.
Ito juga mengungkapkan bahwa Mitsubishi XForce memiliki fitur ADAS atau keselamatan rancangan sendiri yang tak ada pada mobil lainnya. Yakni, lewat 4 mode berkendara: Normal, Wet, Gravel, dan Mud, yang disesuaikan dengan kondisi jalan Indonesia.
![Akui Ketiadaan Fitur ADAS jadi Kekurangan, Mitsubishi Tetap Pede dengan Fitur 4 Mode Mengemudi di XForce]()
“Kami memilik 4 mode berkendara, itu menjadi fitur ADAS dari Mitsubishi. Memang bukan secara tipikal, tapi fungsinya tetap sama yaitu memberu keselamatan dan safety kepada pengemudi,” ujarnya.
Sekadar informasi, Mitsubishi XForce diproduksi pada fasilitas PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), di Bekasi, Jawa Barat. Pengembangannya disesuaikan dengan kondisi jalan di Indonesia.
Oleh sebab itu, tercipta mode berkendara Wet, yang ditujukan untuk melibas jalanan yang tergenang air agar tetap memiliki kendali yang stabil. Kondisi ini kerap terjadi di wilayah Indonesia, dan tak jarang kecelakaan terjadi akibat hal tersebut.
![Akui Ketiadaan Fitur ADAS jadi Kekurangan, Mitsubishi Tetap Pede dengan Fitur 4 Mode Mengemudi di XForce]()
“Mode ini memberikan handling yang konsisten dan stabil saat melaju lurus, bahkan di jalan yang tergenang air. Nikmati stabilitas saat menikung, bahkan dalam kondisi angin dan hujan ekstrem,” ungkap Ito.
Fitur keselamatan yang ada di XForce saat ini adalah 4 airbags (driver, passenger, dan side airbags). Terdapat juga fitur ADAS, seperti Active Stability Control, Hill Start Assist, Blind Spot Warning, serta Rear Cross Traffic Alert, Tire Pressure Monitoring System, dan sebagainya.
Diatas kertas, Mitsubishi XForce memang punya banyak keunggulan dibandingkan rivalnya yang berada di segmen yang sama. Misalnya ruang kabin lebih luas, pandangan pengemudi lebih baik, serta grund clearence yang lebih tinggi.
Meski demikian, Mitsubishi XForce memiliki kelemahan, yakni fitur ADAS (Advance Driver Assistance System) yang tidak lengkap. Padahal, rival di kelasnya sudah memiliki fitur keselamatan canggih yang dapat meringankan kinerja pengemudi.
Sebagian konsumen Indonesia pun sudah menganggap ADAS sebagai fitur wajib. Terutama, di kelas medium SUV.
Masahiro Ito, Chief Product Specialist Mitsubishi Motors mengakui Mitsubishi XForce belum memiliki fitur ADAS yang lengkap. Tapi, itu dilakukan berdasarkan hasil survey yang dilakukan Mitsubishi mengenai seberapa sering fitur tersebut digunakan.
“Mungkin sekarang memang belum (lengkap). Tetapi kami sudah ada sedikit fitur ADAS, seperti Blind Sport Warning, dan Rear Cross Traffic Alert. Ke depannya ADAS yang lengkap seperti cruise control, FCM, bisa ditambahkan,” ucap Masahiro Ito di GIIAS 2023.
Ito juga mengungkapkan bahwa Mitsubishi XForce memiliki fitur ADAS atau keselamatan rancangan sendiri yang tak ada pada mobil lainnya. Yakni, lewat 4 mode berkendara: Normal, Wet, Gravel, dan Mud, yang disesuaikan dengan kondisi jalan Indonesia.
“Kami memilik 4 mode berkendara, itu menjadi fitur ADAS dari Mitsubishi. Memang bukan secara tipikal, tapi fungsinya tetap sama yaitu memberu keselamatan dan safety kepada pengemudi,” ujarnya.
Sekadar informasi, Mitsubishi XForce diproduksi pada fasilitas PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), di Bekasi, Jawa Barat. Pengembangannya disesuaikan dengan kondisi jalan di Indonesia.
Oleh sebab itu, tercipta mode berkendara Wet, yang ditujukan untuk melibas jalanan yang tergenang air agar tetap memiliki kendali yang stabil. Kondisi ini kerap terjadi di wilayah Indonesia, dan tak jarang kecelakaan terjadi akibat hal tersebut.
“Mode ini memberikan handling yang konsisten dan stabil saat melaju lurus, bahkan di jalan yang tergenang air. Nikmati stabilitas saat menikung, bahkan dalam kondisi angin dan hujan ekstrem,” ungkap Ito.
Fitur keselamatan yang ada di XForce saat ini adalah 4 airbags (driver, passenger, dan side airbags). Terdapat juga fitur ADAS, seperti Active Stability Control, Hill Start Assist, Blind Spot Warning, serta Rear Cross Traffic Alert, Tire Pressure Monitoring System, dan sebagainya.
(dan)
Lihat Juga :
