Dapat Garansi Hanya 1 Tahun, Harga Rangka eSAF Ternyata Rp1 Jutaan
loading...
AHM menjual resmi rangka eSAF dengan banderol Rp1 jutaan di berbagai diler mereka. Foto: AHM
A
A
A
JAKARTA - Rangka eSAF (enhanced Smart Architechture Frame) masih jadi perbincangan hangat. Pasalnya, sasis skuter matik Honda itu dianggap mudah berkarat dan keropos sehingga berbahaya bagi pengendara.
Banyak yang tidak tahu bahwa PT Astra Honda Motor (AHM) sendiri memberikan garansi selama 1 tahun atau 10.000 km untuk rangka eSAF. Apabila sudah melewati masa garansi, maka konsumen yang mengalami masalah pada rangka eSAF harus membeli dan mengganti secara mandiri.
Sekadar informasi, rangka eSAF pertama kali diperkenalkan pada 2019 lalu, yang digunakan pada Honda Genio. Setelah itu, Honda memutuskan untuk memasang rangka tersebut pada BeAT, BeAT Street, Scoopy, dan Vario 160.
Honda Genio menggunakan rangka eSAF dengan kode 50100K0JN00 yang dijual Rp1.120.000 di bengkel resmi Honda. Kemudian ada BeAT dan BeAT Street dengan kode rangka 50100K1AN00 yang dibanderol Rp1.150.000 di AHASS.
Sementara Scoopy yang juga menggunakan rangka eSAF dengan kode 50100K2FN00 dijual Rp1.150.000.
Lalu model terbaru Vario 160 menggunakan rangka berkode 50100K2SN00 dan 50100K2SN10 dengan harga Rp1.370.500.
Selain di AHASS, konsumen juga bisa mendapatkannya di Daya Part Shop dengan menunjukkan nomor kode rangka tersebut. Tapi, pembelian rangka juga tidak bisa sembarangan, perlu dilengkapi dengan surat-surat kendaraan.
“Rangka itu tidak bisa dijual sembarangan, kenapa? Karena kita pabrikan itu harus mengetrik ulang atau mencetak ulang atau numbering, agar sesuai dengan number yang ada di STNK atau BPKB,” kata General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
“Karena kalau berbeda nanti akan bermasalah motornya ini yang mau kita jaga. Jadi kalau beli rangka itu prosesnya itu agak lama dan ada syarat-syarat yang harus dipenuhi,” tambahnya.
Mengenai rangka eSAF yang dijual di bengkel, Muhib menegaskan Honda sudah lama menjual setiap komponen produknya. Ia memastikan AHM tidak mengambil kesempatan karena kasus rangka berkarat dan keropos.
“Soal harga ini saya ingin sampaikan, bahwa sebenernya AHM itu sudah lama menjual rangka, baik esaf maupun yang lain, atau pun rangka model motor yang lain. Jadi jaringan kami itu bukan menjual rangka ketika ada kasus ini. Jadi ini sebenernya yang agak salah komunikasi di publik, seolah-olah AHM mengambil keuntungan,” ujar Muhib.
Banyak yang tidak tahu bahwa PT Astra Honda Motor (AHM) sendiri memberikan garansi selama 1 tahun atau 10.000 km untuk rangka eSAF. Apabila sudah melewati masa garansi, maka konsumen yang mengalami masalah pada rangka eSAF harus membeli dan mengganti secara mandiri.
Sekadar informasi, rangka eSAF pertama kali diperkenalkan pada 2019 lalu, yang digunakan pada Honda Genio. Setelah itu, Honda memutuskan untuk memasang rangka tersebut pada BeAT, BeAT Street, Scoopy, dan Vario 160.
Honda Genio menggunakan rangka eSAF dengan kode 50100K0JN00 yang dijual Rp1.120.000 di bengkel resmi Honda. Kemudian ada BeAT dan BeAT Street dengan kode rangka 50100K1AN00 yang dibanderol Rp1.150.000 di AHASS.
Sementara Scoopy yang juga menggunakan rangka eSAF dengan kode 50100K2FN00 dijual Rp1.150.000.
Lalu model terbaru Vario 160 menggunakan rangka berkode 50100K2SN00 dan 50100K2SN10 dengan harga Rp1.370.500.
Selain di AHASS, konsumen juga bisa mendapatkannya di Daya Part Shop dengan menunjukkan nomor kode rangka tersebut. Tapi, pembelian rangka juga tidak bisa sembarangan, perlu dilengkapi dengan surat-surat kendaraan.
“Rangka itu tidak bisa dijual sembarangan, kenapa? Karena kita pabrikan itu harus mengetrik ulang atau mencetak ulang atau numbering, agar sesuai dengan number yang ada di STNK atau BPKB,” kata General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
“Karena kalau berbeda nanti akan bermasalah motornya ini yang mau kita jaga. Jadi kalau beli rangka itu prosesnya itu agak lama dan ada syarat-syarat yang harus dipenuhi,” tambahnya.
Mengenai rangka eSAF yang dijual di bengkel, Muhib menegaskan Honda sudah lama menjual setiap komponen produknya. Ia memastikan AHM tidak mengambil kesempatan karena kasus rangka berkarat dan keropos.
“Soal harga ini saya ingin sampaikan, bahwa sebenernya AHM itu sudah lama menjual rangka, baik esaf maupun yang lain, atau pun rangka model motor yang lain. Jadi jaringan kami itu bukan menjual rangka ketika ada kasus ini. Jadi ini sebenernya yang agak salah komunikasi di publik, seolah-olah AHM mengambil keuntungan,” ujar Muhib.
(dan)
Lihat Juga :
