AS Siap Bikin Industri Otomotif dan Smartphone Asal China Menjerit

Minggu, 24 September 2023 - 11:21 WIB
loading...
AS Siap Bikin Industri...
Industri Otomotif dan Smartphone Asal China bakal dibuat menjerit oleh AS. FOTO/ SCMP
A A A
BEIJING - Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) pada Jumat (22/9/2023) menuntaskan undang-undang pembatasan penggunaan chip semikonduktor.

BACA JUGA - Hyundai Akan Kembangkan Chip Semikonduktor Bikinan Sendiri

Hal itu dilakukan untuk mencegah subsidi manufaktur semikonduktor yang dimanfaatkan China dan negara-negara lain yang dianggap menimbulkan masalah keamanan nasional AS.

Peraturan tersebut adalah tantangan terakhir sebelum pemerintahan Biden dapat mulai mengalokasi subsidi 39 miliar dollar AS untuk produksi semikonduktor.

Undang-undang Chips and Science yang bersejarah tersebut mengalokasikan anggaran sebesar USD52,7 miliar untuk produksi semikonduktor, penelitian, dan pengembangan tenaga kerja di AS.

Peraturan tersebut, yang pertama kali diajukan pada Maret, menetapkan pagar pembatas dengan membatasi penerima dana AS untuk berinvestasi dalam perluasan manufaktur semikonduktor di negara-negara asing yang menjadi perhatian, seperti China dan Rusia.

Pada Oktober 2022, departemen tersebut mengeluarkan kontrol ekspor baru untuk memutus pasokan cip semikonduktor tertentu yang dibuat dengan peralatan AS dalam upaya memperlambat kemajuan teknologi dan militer Beijing.

“Kita harus benar-benar waspada bahwa tidak satu sen pun dari hal ini akan membantu China untuk lebih maju dari kita,” Menteri Perdagangan Gina Raimondo mengatakan kepada Kongres pada Selasa (19/9/2023) seperti dilansir dari Reuters.

Jika penerima dana melanggar pembatasan, Departemen Perdagangan dapat mengambil kembali dana federal yang diberikan.

Raimondo mengatakan kepada Kongres bahwa dia bekerja secepat mungkin agar hal itu disetujui.

“Saya merasakan tekanannya,” kata Raimondo.

"Kita tertinggal, tetapi yang lebih penting adalah kita melakukannya dengan benar. Dan jika kita membutuhkan waktu satu bulan atau beberapa minggu lagi untuk memperbaikinya, saya akan mempertahankannya karena itu perlu."

Peraturan tersebut melarang penerima dana untuk memperluas kapasitas produksi semikonduktor secara signifikan di negara asing yang menjadi perhatian selama 10 tahun.

Peraturan ini juga membatasi penerima dari beberapa penelitian bersama atau upaya pemberian izin teknologi dengan lembaga asing yang menjadi perhatiannya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Sebut Harga Mobil...
AS Sebut Harga Mobil Listrik Seharusnya Lebih Murah, Ini Alasannya
Toyota dan BMW Desak...
Toyota dan BMW Desak Thailand Serius di Mobil Hybrid
Kei Car Listrik Bikinan...
Kei Car Listrik Bikinan BYD Jadi yang Pertama Tembus Pasar Jepang
Kontroversi Penggunaan...
Kontroversi Penggunaan Serat Karbon, Xiaomi SU7 Digugat Konsumen
Jadikan Industri Otomotif...
Jadikan Industri Otomotif China Teman, Mazda Gandeng CATL
Badan Energi AS Akui...
Badan Energi AS Akui Mobil Listrik China Kuasai Pasar Otomotif Global
Pameran Sejarah dan...
Pameran Sejarah dan Budaya Makau Dibuka di Grand Lisboa Palace Resort
Adu Anggota Tim Delegasi...
Adu Anggota Tim Delegasi Rusia vs Ukraina dalam Perundingan Damai di Istanbul
Sekutu Amerika Serikat...
Sekutu Amerika Serikat di Timur Tengah yang Saling Bermusuhan, Kebanyakan Menyangkut Israel
Rekomendasi
Nilai Ambang Batas Kelulusan...
Nilai Ambang Batas Kelulusan Tes Tahap 2 Rekrutmen BUMN 2025
Anggota Polisi di Pekanbaru...
Anggota Polisi di Pekanbaru Ditikam saat Sergap Buronan Kasus Pencurian
FFI Buka Peluang Timnas...
FFI Buka Peluang Timnas Futsal Indonesia Jajal Belanda dan Rusia di FIFA Matchday
Berita Terkini
Daftar Mobil Hybrid...
Daftar Mobil Hybrid Terlaris di Indonesia Sepanjang April 2025
Nissan Berencana Tutup...
Nissan Berencana Tutup Dua Pabrik di Jepang
AS Sebut Harga Mobil...
AS Sebut Harga Mobil Listrik Seharusnya Lebih Murah, Ini Alasannya
Toyota Yakin Teknologi...
Toyota Yakin Teknologi Baterai seperti Ini Tidak Dimiliki Mobil Listrik China
Pengalaman Lady Bikers...
Pengalaman Lady Bikers Jajal Performa Grand Filano
Pabrik Baterai Hyundai...
Pabrik Baterai Hyundai Ini Raja ASEAN, Siap Saingi Top 5 Dunia?
Infografis
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China-Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved