Harga Masih Misterius, 3 Mobil Listrik BYD Sudah Banjir Pesanan
loading...
BYD meramaikan pasar otomotif Indonesia dengan memperkenalkan tiga model mobil listrik, yakni Seal, Atto 3, dan Dolphin. (Foto: SCMP)
A
A
A
JAKARTA - Pabrikan mobil listrik BYD resmi meramaikan pasar otomotif Indonesia dengan memperkenalkan tiga model mobil listrik, yakni Seal, Atto 3 , dan Dolphin.
Ketiga varian mobil listrik tersebut belum memiliki harga resmi, lantaran BYD bakal mengumumkan harga resmi ketiga model mobil listrik tersebut di pameran IIMS 2024 pada 15 Februari 2024 mendatang.
“Saya sampai sekarang enggak bisa bilang iya atau tidak juga mengenai itu (pengumuman harga di IIMS). Banyak kan yang harus kita pertimbangkan. Kalau bapak tanya ke kita, ya kita maunya sebisa mungkin secepatnya,” kata Head of Marketing PT BYD Motor Indonesia Luther T. Panjaitan, beberapa waktu lalu.
Produsen tengah mempertimbangkan banyak hal untuk mengumumkan harga mobil listrik BYD di Indonesia. Pengungkapan harga masing-masing mobil listrik tadi disinyalir bisa dilakukan secara terpisah.
“Pada periode ini, kami masih lihat dulu bagaimana penerimaan pasarnya. Saya juga masih mau dapat feedback dari teman-teman media, dengan spek seperti itu bisa dapat berapa harganya,” ujar Luther.
Meski belum ada harga, Luther mengklaim bahwa ketiga mobil listrik BYD sudah mendapat hingga 300 unit pemesanan di Indonesia. Akan tetapi, Luther belum bisa mengungkapkan model mana yang paling banyak diminati konsumen.
“Sampai semalam (minggu malam), saya dapat quick report itu sudah hampir 300 unit (pemesanan). Itu pre booking untuk tiga model. Artinya memang cukup tinggi, kan?” katanya.
Cara ini dilakukan sebagai strategi dari BYD untuk menarik minat konsumen. Menurutnya, ini menjadi cara untuk mengetahui pasar mobil listrik di Indonesia.
Ketiga varian mobil listrik tersebut belum memiliki harga resmi, lantaran BYD bakal mengumumkan harga resmi ketiga model mobil listrik tersebut di pameran IIMS 2024 pada 15 Februari 2024 mendatang.
“Saya sampai sekarang enggak bisa bilang iya atau tidak juga mengenai itu (pengumuman harga di IIMS). Banyak kan yang harus kita pertimbangkan. Kalau bapak tanya ke kita, ya kita maunya sebisa mungkin secepatnya,” kata Head of Marketing PT BYD Motor Indonesia Luther T. Panjaitan, beberapa waktu lalu.
Produsen tengah mempertimbangkan banyak hal untuk mengumumkan harga mobil listrik BYD di Indonesia. Pengungkapan harga masing-masing mobil listrik tadi disinyalir bisa dilakukan secara terpisah.
“Pada periode ini, kami masih lihat dulu bagaimana penerimaan pasarnya. Saya juga masih mau dapat feedback dari teman-teman media, dengan spek seperti itu bisa dapat berapa harganya,” ujar Luther.
Meski belum ada harga, Luther mengklaim bahwa ketiga mobil listrik BYD sudah mendapat hingga 300 unit pemesanan di Indonesia. Akan tetapi, Luther belum bisa mengungkapkan model mana yang paling banyak diminati konsumen.
“Sampai semalam (minggu malam), saya dapat quick report itu sudah hampir 300 unit (pemesanan). Itu pre booking untuk tiga model. Artinya memang cukup tinggi, kan?” katanya.
Cara ini dilakukan sebagai strategi dari BYD untuk menarik minat konsumen. Menurutnya, ini menjadi cara untuk mengetahui pasar mobil listrik di Indonesia.
(msf)
Lihat Juga :
