Edan, Pria Ini Koleksi 24 Mobil Replika Fast and Furious

JAKARTA - Seorang warga Kanada, Jorge Costa jadi pusat perhatian baru-baru ini karena koleksi mobilnya. Tidak tanggung-tanggung, pria yang tinggal di kawasan Edmonton, Kanada itu memiliki 24 mobil Fast and Furious. (Baca juga : CIA Pernah Ingin Gunakan Petir Sebagai Senjata Pembunuh )

Meski semuanya replika namun usaha Jorge Costa mengoleksi mobil itu patut diacungi jempol. Pasalnya merek mobil yang digunakan adalah merek mobil asli seperti di film-film Fast and Furious."Sejak film Fast and Furious keluar, saya sudah bermimpi memiliki Mitsubishi Eclipse hijau yang ada di film. Semuanya bermula dari situ, seperti mimpi," ucap Jorge Costa.

Cara Jorge Costa memenuhi impiannya itu sendiri cukup unik. Dia menghabiskan waktunya dengan berburu mobil-mobil replika Fast and Furious dari mana saja.



Dia mengerti saat ini banyak modifikator yang bisa membuat mobil tiruan sebaik mungkin. Hanya saja hal itu tidak cukup buatnya karena bisa jadi ada beberapa elemen khas Fast and Furious yang hilang.

Disitulah dia mencoba berkomunikasi dengan analis teknis film Fast and Furious, Craig Liberman. Dia meminta nasehat Craig Libermann agar mobil tiruan yang dia buru benar-benar sesuai ekspektasi.

"Saat semuanya dimulai saya sama sekali tidak terpikir akan punya koleksi mobil yang cukup banyak. Hanya saja begitu dimulai saya tidak bisa berhenti karena kesenangan," jelasnya. (Baca juga : Porsche Experience Center Dibuka di Jepang, Apa Istimewanya? )
Hanya saja tidak semua modifikator membuat banyak mobil replika Fast and Furious. Dari situlah akhirnya Jorge Costa memulai untuk membuatnya sendiri.

Misalnya ketika dia membeli Acura Integra dari situs internet. Saat itu dia melihat mobil itu memiliki spesifikasi yang cocok untuk dibuat replika Acura Integra warna merah marun Fast and Furious. "Mobil itu sudah dilengkapi dengan turbo. Jadi benar-benar cocok untuk dibuat replika," tegasnya.



Jorge Costa mengaku sangat senang dengan Fast and Furious karena film itu membuat banyak orang jatuh cinta pada dunia otomotif dan modifikasi. Termasuk dirinya yang semula biasa saja pada mobil kini sangat suka dengan modifikasi mobil.

"Sekarang filmnya memang banyak berubah dari konsep film pertama. Lebih banyak adegan aksi ketimbang balapan mobil. Tapi tetap saja film itu menarik perhatian orang karena mobil-mobilnya," terangnya.

Hanya saja mimpi Jorge Costa untuk terus mengoleksi mobil sepertinya akan segera berakhir. Pasalnya sang istri sudah mulai kesal dengan jumlah mobilnya yang terus bertambah. Istrinya sendiri mengultimatum koleksi mobil Fast and Furious Jorge Costa harus berhenti di angka 35.

"Sepertinya itu akan jadi terakhir," katanya tertawa.