Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Peduli Sesama, Deltalube Beri Donasi untuk Korban Banjir Bandang di Bogor
loading...
Bantuan untuk korban banjir bandang di i daerah Gunung Mas, Puncak, Bogor. Banjir bandang menerjang kawasan pemukiman warga di areal perkebunan PTPN VIII, Gunung Mas, Bogor (19/1). FOTO/ IST
A
A
A
BOGOR - Musim hujan mulai terjadi di beberapa bagian di Indonesia. Sistem drainase dan tata kelola lingkungan yang kurang baik pun mulai berdampak pada munculnya banjir di beberapa daerah.
Seperti yang baru-baru ini terjadi di daerah Gunung Mas, Puncak, Bogor. Banjir bandang menerjang kawasan pemukiman warga di areal perkebunan PTPN VIII, Gunung Mas, Bogor (19/1/2020).
Bencana alam banjir bandang yang terjadi di Gunung Mas, Puncak, Bogor mendorong PT Timurraya Group selaku produsen dan distributor oli Deltalube, untuk melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memberikan bantuan logistik ke area bencana.
Adapun donasi yang diberikan berupa beras, mie instan, minyak goreng, sarden kalengan, susu UHT, teh, gula, air mineral, dan diapers. Selain sembako, Deltalube juga memberikan tas, senter portable, dan multi-tool yang bisa digunakan para relawan dan tim SAR yang sedang bertugas.
Tidak ingin menunggu lama, logistik bantuan langsung diberikan pada Rabu (20/1). “Bantuan yang kami berikan, merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian kami terhadap para korban bencana alam . Semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat dan bisa dipergunakan dengan baik,” ujar Resa Azhara selaku Manager Event & Public Relation, PT Timurraya Karunia Multi.
Bantuan yang diberikan, diterima langsung oleh perwakilan dari Tagana Kabupaten Bogor. Bantuan tersebut langsung disortir dan disimpan di posko pusat logistik dari BPBD Kabupaten Bogor yang berlokasi di PTPN VIII Gunung Mas, Bogor.
“Semua donasi yang diberikan, akan kami data sebelum kami salurkan. Hal ini diperlukan untuk meminimalkan penyalahgunaan bantuan, dan untuk keperluan audit dan pelaporan kepada masyarakat,” ujar Itong dari Tagana Kabupaten Bogor.
Semoga bencana alam banjir bandang tersebut bisa menjadi pelajaran untuk kita, agar lebih peduli terhadap lingkungan. Jangan buang sampah sembarangan, dan jangan alih fungsi lahan yang jadi serapan air atau saluran drainase.
Seperti yang baru-baru ini terjadi di daerah Gunung Mas, Puncak, Bogor. Banjir bandang menerjang kawasan pemukiman warga di areal perkebunan PTPN VIII, Gunung Mas, Bogor (19/1/2020).
Bencana alam banjir bandang yang terjadi di Gunung Mas, Puncak, Bogor mendorong PT Timurraya Group selaku produsen dan distributor oli Deltalube, untuk melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dengan memberikan bantuan logistik ke area bencana.
Adapun donasi yang diberikan berupa beras, mie instan, minyak goreng, sarden kalengan, susu UHT, teh, gula, air mineral, dan diapers. Selain sembako, Deltalube juga memberikan tas, senter portable, dan multi-tool yang bisa digunakan para relawan dan tim SAR yang sedang bertugas.
Tidak ingin menunggu lama, logistik bantuan langsung diberikan pada Rabu (20/1). “Bantuan yang kami berikan, merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian kami terhadap para korban bencana alam . Semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat dan bisa dipergunakan dengan baik,” ujar Resa Azhara selaku Manager Event & Public Relation, PT Timurraya Karunia Multi.
Bantuan yang diberikan, diterima langsung oleh perwakilan dari Tagana Kabupaten Bogor. Bantuan tersebut langsung disortir dan disimpan di posko pusat logistik dari BPBD Kabupaten Bogor yang berlokasi di PTPN VIII Gunung Mas, Bogor.
“Semua donasi yang diberikan, akan kami data sebelum kami salurkan. Hal ini diperlukan untuk meminimalkan penyalahgunaan bantuan, dan untuk keperluan audit dan pelaporan kepada masyarakat,” ujar Itong dari Tagana Kabupaten Bogor.
Semoga bencana alam banjir bandang tersebut bisa menjadi pelajaran untuk kita, agar lebih peduli terhadap lingkungan. Jangan buang sampah sembarangan, dan jangan alih fungsi lahan yang jadi serapan air atau saluran drainase.
(wbs)
Explore More