Gawat, Helm Retro yang Dipakai Jokowi dan Ridwan Kamil Banyak Dipalsukan

Kamis, 08 April 2021 - 05:00 WIB
loading...
Gawat, Helm Retro yang Dipakai Jokowi dan Ridwan Kamil Banyak Dipalsukan
Presiden Jokowi kerap mengenakan helm retro Cargloss setiap mengendarai motor kesayangannya. Foto/IST
A A A
JAKARTA - Helm retro Cargloss yang sering dipakai oleh Presiden Joko Widodo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor, Bima Arya ternyata banyak dipalsukan. Hal ini diungkap oleh General Manager PT Mega Karya Mandiri (Cargloss) Endin Nasrudin dalam Media Gathering Cargloss, baru-baru ini.

Endin mengatakan dari pengamatan yang dilakukan oleh Cargloss setidaknya ada tiga perusahaan yang memalsukan helm retro Cargloss yang sering dikenakan Presiden Joko Widodo, Bima Arya dan Ridwan Kamil. "Setidaknya ada tiga helm retro dari tiga pembuat helm yang memalsukan helm kami," ucap Endin Nasrudin.



Gawat, Helm Retro yang Dipakai Jokowi dan Ridwan Kamil Banyak Dipalsukan


Dia mengatakan tidak bisa dipungkiri helm retro Cargloss semakin populer ketika dikenakan oleh ketiga tokoh nasional itu. Sayangnya hal itu justru dimanfaatkan dengan cara yang tidak baik oleh pembuat helm palsu. "Harganya memang dijual murah yakni Rp150.000 sementara Cargloss retro asli yang kami buat dijual di Rp230.000," jelas Endin Nasrudin.

Dia melanjutkan pihak Cargloss memang tidak melakukan upaya hukum mengenai pemalsuan tersebut. Hanya saja dia menyayangkan helm-helm yang dipalsukan itu justru dibuat dengan standar yang tidak sesuai ketentuan.

Misalnya standar perlindungan helm yang tidak mumpuni. Padahal helm sangat vital bagi keselamatan pengendara motor saat berada di jalan. Sangat disayangkan jika hanya karena yang murah faktor keselamatan justru dilupakan. "Padahal menurut kami harga Rp230.000 juga tidak masuk dalam kategori helm yang mahal," jelasnya.



Gawat, Helm Retro yang Dipakai Jokowi dan Ridwan Kamil Banyak Dipalsukan


Endin menambahkan, ada beberapa ciri visual yang bisa diamati untuk mengetahui perbedaan helm Cargloss yang asli dengan yang palsu. Salah satu acuannya adalah emblem Cargloss.

"Kalau Cargloss yang asli, pakai decal dan dilindungi pakai clear coat, sehingga enggak bisa dikletek. Sedangkan Cargloss yang palsu itu biasanya pakai stiker yang bisa dikletek," jelas Endin.

"Kemudian (Cargloss) yang asli, ada nama pembuatnya di dalam helm, yakni PT Mega Karya Mandiri. Sedangkan yang palsu tidak ada. Secara visual kira-kira seperti itu perbedaannya," bilang Endin.

Endin menyarankan agar jangan mudah tergoda dengan helm yang memakai merek terkenal, namun harganya miring. "Jangan tertipu dan jangan tergoda dengan (helm) yang harganya murah. Karena itu justru akan membahayakan kita," ujarnya.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2864 seconds (0.1#10.140)