Jangan Sembarangan, Begini Cara Memanaskan Mobil dengan Benar

Rabu, 01 September 2021 - 21:04 WIB
loading...
Jangan Sembarangan, Begini Cara Memanaskan Mobil dengan Benar
Sesekali memanaskan mobil wajib dilakukan demi menghindari kerusakan pada sejumlah komponen. Foto: dok Suzuki
A A A
JAKARTA - Meski memanaskan mobil tidak harus dilakukan setiap hari, tetapi memanaskan mobik tetap perlu dilakukan, terlebih jika kendaraan tidak digunakan hingga berminggu-minggu.

Sesekali memanaskan mobil wajib dilakukan demi menghindari kerusakan pada sejumlah komponen. Berikut ini alasan mobil harus tetap dipanaskan, dilansir dari laman Suzuki, Selasa (31/8).



1. Menghindari kebocoran kompresi

Memanaskan mobil adalah cara untuk menghindari terjadinya kebocoran kompresi. Beberapa komponen mesin sengaja tidak dibuat presisi, namun jika terkena panas maka posisinya akan lebih presisi.

Apabila mesin mobil tidak dinyalakan dalam waktu yang sangat lama, komponen yang tidak presisi tersebut akan menjadi sumber kebocoran. Apabila kebocoran sudah terjadi maka nantinya akan menciptakan masalah pada ruang bakar.

2. Menghindari mesin aus

Setiap komponen mesin membutuhkan oli sebagai pelumas ketika bergerak. Ketika mobil tidak dipanaskan maka bagian celah daripada mesin ini akan mengering. Sedangkan oli hanya ada di tempat tampungan saja tanpa melumasi semua bagian mesin.

Dampaknya adalah membuat mesin akan cepat aus. Jika mesin aus maka akan menimbulkan suara berisik ketika mesin dinyalakan. Tak hanya itu, kerusakan komponen mesin pun kerap kali terjadi karena gesekan antara mesin yang terjadi akibat oli kering.

3. Mengisi daya aki

Tak hanya soal mesin saja, mobil juga membutuhkan listrik untuk menyalakan lampu dan beberapa fitur lainnya. Aki yang menjadi komponen untuk menyimpan daya lama kelamaan akan melemah jika mesin mobil tidak dinyalakan dalam waktu lama.

Alasan memanaskan mobil adalah supaya daya listrik yang tersimpan pada aki akan meningkat. Karena daya tersebut akan berkurang jika mesin tidak dinyalakan. Oleh karena itu, penting untuk memanaskan kendaraan supaya aki tetap bekerja dengan baik.

Kegiatan memanaskan mobil di rumah bisa disesuaikan dengan tipe kendaraan. Jika kendaraan yang dimiliki memiliki mesin non injeksi atau konvensional, maka tak perlu setiap hari.

Mobil konvensional yang biasanya terdapat pada jenis mobil lama masih menggunakan karburator yang fungsinya mencampurkan bahan bakar dan udara di ruang bakar. Untuk memanaskan mobil jenis ini hanya membutuhkan waktu sebanyak 5 menit saja.

Itupun dilakukan tidak setiap hari, karena jika lebih dari 5 menit bahkan sampai 30 menit hanya akan membuat mesin overheating. Pemilik mobil perlu memanaskan dua atau tiga kali dalam seminggu.

Berbeda lagi dengan pemilik mobil dengan mesin injeksi. Biasanya sudah digunakan pada mobil-mobil keluaran terbaru. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, untuk mobil dengan mesin ini juga tidak perlu memanaskannya setiap hari.

Khusus mobil injeksi proses pemanasan pun jauh lebih singkat yaitu hanya 30 detik saja. Pemilik juga hanya perlu melakukannya jika kendaraan sudah berminggu-minggu mangkrak di garasi.

Saat ingin memanaskan mobil sebaiknya tak selalu dilakukan dalam keadaan diam di garasi saja. Bisa juga dengan mengendarai mobil selama beberapa menit. Tujuannya supaya komponen seperti transmisi pun ikut bergerak.

Tips memanaskan mobil dengan benar

Melihat dampak tersebut, pemilik harus tahu kapan dan bagaimana untuk memanaskan kendaraan dengan tepat. Pastikan jenis mesin dari mobil yang digunakan sehingga tidak salah soal waktu pemanasan.

1. Hindari memanaskan dalam posisi idle

Lebih baik untuk memanaskan dalam keadaan mengendarai bukan posisi idle. Karena posisi tersebut membuat mobil lebih cepat panas. Selain itu juga banyak komponen seperti transmisi yang perlu bergerak.

2. Hindari menyalakan AC langsung

Sebaiknya membuka jendela saat memanaskan dan jangan menyalakan AC langsung setelah mesin menyala. Tunggu beberapa menit atau justru tidak perlu menyalakannya.

3. Mengoperasikan semua tombol

Saat memanaskan, pemilik juga perlu untuk menyalakan semua tombol pada mobil untuk mengecek fungsinya. Pastikan tidak ada masalah pada semua komponen yang terhubung dengan tombol tersebut.



4. Cek indikator pada mobil

Jangan lupa cek juga indikator pada mobil yang biasanya terlihat pada dashboard. Pastikan semuanya dalam kondisi baik.

Apabila saat memanaskan mobil terdapat masalah seperti tidak mau menyala, bunyi mesin kasar, atau indikator ada yang mati, segera bawa ke bengkel resmi terdekat.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1628 seconds (0.1#10.140)