Lewati Riset Panjang di Indonesia, Hino Resmi Luncurkan Truk dan Bus Berstandar Euro4

Rabu, 09 Maret 2022 - 12:20 WIB
loading...
Lewati Riset Panjang di Indonesia, Hino Resmi Luncurkan Truk dan Bus Berstandar Euro4
Jajara direksi PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) resmi meluncurkan semua kendaraan Hino berstandard mesin emisi Euro4. FOTO/ DOK SINDOnews
A A A
JAKARTA - Melalui riset yang matang di Indonesia, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) resmi meluncurkan semua kendaraan Hino berstandard mesin emisi Euro4.

Untuk pengembangan kendaraan Euro4 ini, Hino tetap berkomitmen mempertahankan DNA Hino yaitu Quality Durability Reliability atau QDR.



Saat ini, semua kendaraan Hino yang diproduksi sudah dengan teknologi mesin Euro4 untuk memenuhi semua kebutuhan bisnis, mulai dari light-duty truck Hino Dutro, medium-duty truck Hino Ranger, heavy-duty truck Hino Profia dan Hino Bus.

Seluruh kendaraan Hino Euro4 sudah sangat siap membantu operasional bisnis menjadi lebih mudah, karena Hino tangguh di jalan dan siap meningkatkan keuntungan di tangan.

“Kendaraan yang hari ini kami luncurkan, tidak hanya untuk memenuhi regulasi Euro4. Tapi untuk menguatkan posisi Hino sebagai pemimpin pasar yang terus berkontribusi untuk kemajuan dan pengembangan transportasi di Indonesia yang lebih ramah lingkungan.” ungkap Masato Uchida, Presiden Direktur HMSI.

Berbagai fitur canggih tetap disematkan pada kendaraan Hino Euro4. Mulai dari sasis yang kuat teruji dilapangan, gross vehicle weight (GVW) yang lebih optimal, sistem pengereman yang reponsif menggunakan full air brake dan ABS, hingga sistem bahan bakar dengan mekanisme 3x penyaringan bahan bakar dan injector dengan full Diamond Like Carbon (DLC) untuk meningkatkan ketahanan aus.

Sementara itu, Santiko Wardoyo, COO – Director HMSI, mengatakan truk dan bus Hino Euro4, memiliki transmisi dan mesin baru common rail.

'' Hal ini tentunya tidak hanya kuat dan tangguh di segala medan operasi, namun juga memiliki emisi gas buang ramah lingkungan,” jelas Santiko

Mesin common rail Hino sudah dilengkapi Diesel Oxidation Catalyst (DOC) untuk mengurangi emisi gas buang karbon monoksida (CO), dan Hidrokarbon (HC) selain itu terdapat Exhaust Gas Recirculation (EGR) untuk menurunkan kadar emisi gas buang NOx, dan Selective Catalytic Reduction (SCR) untuk model tertentu.

Mesin common rail Hino Euro4 juga memiliki Variable Nozzle Turbo (VNT) untuk meningkatkan suplai udara ke ruang bakar untuk menghasilkan tenaga secara responsif, serta ECU generasi terbaru yang telah terintegrasi dengan EDU. Dengan beragam teknologi didalamnya membuat mesin common rail Hino memiliki emisi gas buang ramah lingkungan, efisiensi bahan bakar yang baik, dan menghasilkan suara mesin halus dan minim getaran.

Masahiro Aso, Presiden Direktur PT Hino Motors Manufactruing Indonesia (HMMI) mengatakan untuk mencapai target emisi gas buang yang ditetapkan, sebaiknya menggunakan bahan bakar solar dengan minimal Cetane Number 51 dan kandungan sulfur maksimal 50ppm.

'' Untuk itu HMMI memberikan jaminan kualitas atas kendaraan Hino yang dihasilkan saat ini, karena Hino Indonesia telah berpengalaman dalam memproduksi kendaraan EURO4 untuk pasar ekspor,” tegas Masahiro


Khusus di Euro4 ini, exterior Hino Dutro hadir dengan beberapa perubahan seperti desain grill depan dan perubahan cover atas lampu yang kini menyatu dan lebih stylish, serta perubahan bumper depan yang dirancang menyesuaikan posisi fog lamp sehingga lebih dinamis.

Selain itu ada penambahan cover spion pada dudukan kaca spion yang berguna untuk mencegah pencurian. Perubahan desain juga terdapat pada bagian interior.

Dimana terdapat perubahan warna dashboard, door trim dan kursi yang kini berwarna coklat yang memberi kesan mewah, nyaman dan modern.

Semua perubahan desain baru ini memberikan tampilan yang lebih segar dan dinamis. Hino Dutro sendiri memiliki sasis yang tangguh, karena memiliki sasis tanpa sambungan, terdapat keling penguat diatas frame dan profil sasis yang tebal.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7981 seconds (0.1#10.140)