Sukses di 35 Negara, Aplikasi Isi Ulang Shell Recharge Digunakan 500.000 Pemilik Mobil Listrik

Sabtu, 26 November 2022 - 08:37 WIB
loading...
Sukses di 35 Negara,...
Shell mengungkapkan bahwa lebih dari 500.000 pengemudi kendaraan listrik di 35 negara saat ini menggunakan aplikasi isi ulang Shell Recharge. Foto/forecourttrader
A A A
LONDON - Shell mengungkapkan bahwa lebih dari 500.000 pengemudi kendaraan listrik di 35 negara saat ini menggunakan aplikasi isi ulang Shell Recharge. Aplikasi ini diluncurkan pada tahun 2020 dan menyediakan lebih dari 300.000 titik pengisian daya bagi pengemudi kendaraan listrik di 35 negara.

Aplikasi Shell Recharge tersedia dalam 14 bahasa dan memungkinkan pengemudi kendaraan listrik di seluruh Eropa untuk menemukan titik pengisian daya terdekat yang tersedia di jaringan roaming publik Shell. Aplikasi ini juga memfilter menurut kecepatan pengisian daya, jenis konektor, dan ketersediaan.

Pengemudi juga dapat memeriksa tarif untuk mobil listrik mereka sebelum memulai sesi pengisian daya. Aplikasi ini membantu mengurangi hambatan saat beralih ke mobilitas elektronik.



“Dengan memberikan pengalaman pengguna yang mulus dan aksesibilitas yang bagus ke sejumlah besar titik pengisian daya di Inggris dan Eropa. Aplikasi Shell Recharge adalah kunci agar e-mobilitas menjadi arus utama,” kata Melanie Lane, CEO Shell Recharge Solutions Europe dikutip dari laman forecourttrader, Sabtu (26/11/2022).

Aplikasi ini memberi pengemudi ikhtisar tentang riwayat pengisian daya mereka, menawarkan faktur bulanan dan memungkinkan mereka untuk memulai atau menghentikan sesi pengisian daya dari jarak jauh. “Aplikasi kami sangat penting untuk memungkinkan transisi massal ke penggerak listrik,” ujar Lane.

(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2200 seconds (0.1#10.140)