Gambar Paten BMW X1 Bocor
A
A
A
BEIJING - Gambar paten generasi kedua BMW X1, bocor di kantor paten China. Borocan itu mengungkap, versi wheelbase panjang akan diwujudkan pada generasi kedua BMW X1.
Dikutip dari Leftlanenews, Minggu (27/12/2015), mobil anyar ini akan dibangun pada platform modular perusahaan UKL. X1 akan memiliki wheelbase panjang, empat inci hampir lebih panjang dari varian wheelbase pendek yang diperkenalkan di Frankfurt September lalu.
Lembaran logam ekstra akan membebaskan ruang kaki tambahan untuk penumpang di belakang. Hal ini sebagai bentuk alternatif, karena memungkinkan BMW untuk menawarkan Crossover terkecil dengan baris kursi ketiga.
Secara mekanis, X1 wheelbase panjang akan sama dengan milik saudaranya, wheelbase pendek. Itu berarti, model entry level akan didukung mesin tiga silinder 134dk turbocharged 1.5 liter. Sedangkan untuk varian lebih mahal akan mendapatkan keuntungan dari 2.0 liter turbo empat disetel bertenaga hingga 228dk.
Transmisi otomatis delapan kecepatan dan front-wheel drive akan datang dengan versi standar. xDrive sistem all-wheel drive BMW akan ditawarkan dengan biaya tambahan pada model tertentu.
BMW X1 wheelbase panjang diharapkan akan membuat debutnya pada awal tahun depan. Penggila situs BMW Blog melaporkan, crossover sedang dikembangkan secara eksklusif untuk pasar China.
Jika kabar itu benar, maka kehadiran generasi kedua BMW X1 ini akan bergabung dengan lineup BMW di Eropa dan di Amerika Serikat. Tidak mengherankan, pembuat mobil yang berbasis di Munich belum mengomentari laporan tersebut.
Dikutip dari Leftlanenews, Minggu (27/12/2015), mobil anyar ini akan dibangun pada platform modular perusahaan UKL. X1 akan memiliki wheelbase panjang, empat inci hampir lebih panjang dari varian wheelbase pendek yang diperkenalkan di Frankfurt September lalu.
Lembaran logam ekstra akan membebaskan ruang kaki tambahan untuk penumpang di belakang. Hal ini sebagai bentuk alternatif, karena memungkinkan BMW untuk menawarkan Crossover terkecil dengan baris kursi ketiga.
Secara mekanis, X1 wheelbase panjang akan sama dengan milik saudaranya, wheelbase pendek. Itu berarti, model entry level akan didukung mesin tiga silinder 134dk turbocharged 1.5 liter. Sedangkan untuk varian lebih mahal akan mendapatkan keuntungan dari 2.0 liter turbo empat disetel bertenaga hingga 228dk.
Transmisi otomatis delapan kecepatan dan front-wheel drive akan datang dengan versi standar. xDrive sistem all-wheel drive BMW akan ditawarkan dengan biaya tambahan pada model tertentu.
BMW X1 wheelbase panjang diharapkan akan membuat debutnya pada awal tahun depan. Penggila situs BMW Blog melaporkan, crossover sedang dikembangkan secara eksklusif untuk pasar China.
Jika kabar itu benar, maka kehadiran generasi kedua BMW X1 ini akan bergabung dengan lineup BMW di Eropa dan di Amerika Serikat. Tidak mengherankan, pembuat mobil yang berbasis di Munich belum mengomentari laporan tersebut.
(dyt)