China Kewalahan Tampung Sampah Motor

BEIJING - Di Indonesia kita masih bisa melihat motor-motor yang sudah tak layak pakai masih dipakai oleh pemiliknya untuk sarana transfortasi, namun hal ini bertolak belakang dengan apa yang terjadi di China. Motor-motor yang sudah layak pakai oleh pemiliknya dibuang ke tempat sampah.

Sepeda motor yang sudah tua dan sering mengalami kerusakan akan berujung disingkirkan oleh pemiliknya jika sudah tidak lagi digunakan. Sang pemilik pun kadang membiarkan sepeda motornya teronggok di gudang atau pelataran kosong sekitar rumah hingga dipenuhi karat.

Namun, dapatkah anda bayangkan jika negara dengan populasi mencapai 1,4 miliar seperti di Tiongkok ketika sebagian warganya membuang kendaraan yang sudah tidak terpakai? Pasti akan membuat lingkungan terlihat kumuh dan jorok.

Pemerintah Tiongkok menyediakan tempat rongsokan khusus untuk menampung sepeda motor yang sudah tak terpakai.

"Dan kini Pemerintah kerepotan menampung sampah-sampah motor tersebut yang tiap tahunnya kian bertambah," tulis dinas kebersihan China seperti dilansir ibtimes, Jumat (24/6/2016)

Dijelaskan, sebagian diantara sepeda motor ini disingkirkan pemiliknya karena memiliki standar emisi yang tidak sesuai peraturan. Hal ini terlihat dari kondisi sebagian bangkai sepeda motor yang masih dalam kondisi relatif baik.

Sayangnya, kendaraan-kendaraan ini hanya dibiarkan teronggok dimakan karat. Padahal, limbah kendaraan bermotor bisa saja didaur ulang, dan tentunya jika itu di Indonesia pasti sudah diburu oleh para pengepul barang-barang rongsok.