Pertamina Hadirkan Pertamax Turbo di GIIAS 2016 Surabaya
A
A
A
SURABAYA - Surabaya menjadi kota kedua di Indonesia yang menjadi tujuan pemasaran pertamax turbo, setelah sebelumnya Jakarta pada Agustus lalu. Kehadiran BBM jenis ini bertujuan untuk menggantikan pertamax plus.
Happy Wulansari, area manager communications & relation Pertamina region Jatim Balinus, mengatakan peluncuran pertamax turbo dilakukan seiring dengan pameran automotif GIIAS 2016 di Surabaya, Jawa Timur.
"Peluncuran turbo di Surabaya ini bertujuan menggantikan pertamax plus. Turbo memiliki oktan 98 yang cocok untuk mobil bermesin kompresi tinggi," ujarnya kepada Sindonews di Grand City Surabaya, Rabu (28/9/2016).
Untuk tahap awal, pertamax turbo akan dipasarkan di dua stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kayun dan Kalijudon, Surabaya. Adapun harganya sebesar Rp8.800 per liter.
Heppy optimistis turbo akan menuai respons positif dari warga Surabaya, seperti halnya di Jakarta. Bahkan, Pertamina Marketing Operation Region V menargetkan menjual Turbo di 105 SPBU di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatim Balinus) pada akhir tahun.
"Dari 105 SPBU, 97 akan dipasarkan di Jawa Timur, termasuk untuk SPBU CODO (corporate owner dealer operate) dan DODO (dealer owner dealer operate)," terangnya.
Pertamina MOR V juga menargetkan memasarkan 150 kiloliter turbo per hari hingga akhir 2016, untuk menggantikan konsumsi pertamina plus di Jatim Balinus yang saat ini sebesar 100 kiloliter per hari.
Happy Wulansari, area manager communications & relation Pertamina region Jatim Balinus, mengatakan peluncuran pertamax turbo dilakukan seiring dengan pameran automotif GIIAS 2016 di Surabaya, Jawa Timur.
"Peluncuran turbo di Surabaya ini bertujuan menggantikan pertamax plus. Turbo memiliki oktan 98 yang cocok untuk mobil bermesin kompresi tinggi," ujarnya kepada Sindonews di Grand City Surabaya, Rabu (28/9/2016).
Untuk tahap awal, pertamax turbo akan dipasarkan di dua stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kayun dan Kalijudon, Surabaya. Adapun harganya sebesar Rp8.800 per liter.
Heppy optimistis turbo akan menuai respons positif dari warga Surabaya, seperti halnya di Jakarta. Bahkan, Pertamina Marketing Operation Region V menargetkan menjual Turbo di 105 SPBU di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatim Balinus) pada akhir tahun.
"Dari 105 SPBU, 97 akan dipasarkan di Jawa Timur, termasuk untuk SPBU CODO (corporate owner dealer operate) dan DODO (dealer owner dealer operate)," terangnya.
Pertamina MOR V juga menargetkan memasarkan 150 kiloliter turbo per hari hingga akhir 2016, untuk menggantikan konsumsi pertamina plus di Jatim Balinus yang saat ini sebesar 100 kiloliter per hari.
(dmd)