Ditawar Bajaj, Volkswagen Ragu-ragu Lepas Ducati
A
A
A
MILAN - Volkswagen walau malu-malu mengungkapkan tak ada niat untuk menjual Ducati. Walaupun Volkswagen hingga saat ini masih bermasalah terkait Dieselgate, VW yakin bisa bangkit tanpa menjual Ducati.
Berbicara kepada Reuters, Thomas Sedran mengatakan Volkswagen tidak fokus pada penjualan perusahaan seperti Ducati karena produsen otomotif tersebut telah membukukan hasil keuangan yang kuat meski skandal tersebut.
"Jauh lebih penting untuk mendiskusikan bidang bisnis baru, yang akan memberi masukan perusahaan. Divestasi kurang relevan." tutut Sedran
Meskipun ragu-ragu menjual Ducati, Sedran mengakui Volkswagen harus segera menghasilkan uang dan menyatakan bahwa "sangat masuk akal jika kita mempertimbangkan langkah tersebut, namun bila Ducati akan menemukan pemilik yang lebih sesuai namun untuk area bisnis tertentu." jelas Sedran.
Sebelumnya, Ducati beri sinyal akan segera berpindah ke raksasa roda dua dari India, Bajaj Auto.
Penguasaan Bajaj melalui perusahaan sepeda motor Eropa KTM sebanyak 48% memberi peluang cerah bagi mereka untuk mendapatkan pegangan utama dalam perusahaan ikonik Ducati.
Pengumuman diperkirakan dibuat dalam waktu dua minggu lagi. Meskipun spekulasi bulan lalu marak tentang kemungkinan Harley-Davidson bakal memiliki saham Ducati, namun ia nampak sedikit berbeda ketika Direktur Rajiv Bajaj berucap dalam rapat umum tahunan ke-10 pemegang saham kemarin.
Berbicara kepada Reuters, Thomas Sedran mengatakan Volkswagen tidak fokus pada penjualan perusahaan seperti Ducati karena produsen otomotif tersebut telah membukukan hasil keuangan yang kuat meski skandal tersebut.
"Jauh lebih penting untuk mendiskusikan bidang bisnis baru, yang akan memberi masukan perusahaan. Divestasi kurang relevan." tutut Sedran
Meskipun ragu-ragu menjual Ducati, Sedran mengakui Volkswagen harus segera menghasilkan uang dan menyatakan bahwa "sangat masuk akal jika kita mempertimbangkan langkah tersebut, namun bila Ducati akan menemukan pemilik yang lebih sesuai namun untuk area bisnis tertentu." jelas Sedran.
Sebelumnya, Ducati beri sinyal akan segera berpindah ke raksasa roda dua dari India, Bajaj Auto.
Penguasaan Bajaj melalui perusahaan sepeda motor Eropa KTM sebanyak 48% memberi peluang cerah bagi mereka untuk mendapatkan pegangan utama dalam perusahaan ikonik Ducati.
Pengumuman diperkirakan dibuat dalam waktu dua minggu lagi. Meskipun spekulasi bulan lalu marak tentang kemungkinan Harley-Davidson bakal memiliki saham Ducati, namun ia nampak sedikit berbeda ketika Direktur Rajiv Bajaj berucap dalam rapat umum tahunan ke-10 pemegang saham kemarin.
(wbs)