Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda
Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda
A
A
A
TOKYO - Mazda Motor Corp memamerkan SUV dengan konfigurasi tujuh penumpang di 45th Tokyo Motor Show (TMS) 2017. Crossover terbaru Mazda ini menawarkan alternatif baru yang menarik bagi pecinta automotif. Bagaimana penampakannya?
![Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda]()
Selain menghadirkan mobil konsep Mazda Vision Coupe Concept, KAI Concept, Roadster Red Top, Roaster RF, dan memperkenalkan mesin baru SKYACTIV-X, Mazda membawa sebuah mobil SUV berukuran besar terbaru. Bukan, mobil itu bukan facelift dari mobil SUV paling besar Mazda, Mazda CX-9. Mobil tersebut adalah Mazda CX-8.
Seperti Mazda CX-9, Mazda CX-8 memiliki konfigurasi kursi tujuh penumpang. Keduanya juga sama-sama memiliki wheelbase sepanjang 115,3 inci. Bedanya total dimensi Mazda CX-8 sedikit lebih kecil ketimbang Mazda CX-9.
Dimensi Mazda CX-8 adalah panjang 193 inci, lebar 72,4 inci dan tinggi mencapai 68,1 inci. Bandingkan dengan Mazda CX-9 yang memiliki panjang 198 inci, lebar 77,5 inci dan tinggi 69 inci. Mazda memang seolah menginginkan mobil ini bukan menjadi SUV berukuran besar tapi sebuah crossover berukuran besar.
![Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda]()
Inilah mengapa Mazda CX-8 tidak mengadopsi desain Mazda CX-9. Alih-alih dia sedikit meniru desain kakak lainnya, Mazda CX-5. Mazda CX-8 sebagai produk kedelapan dalam jajaran generasi baru Mazda ini baru dirilis ke publik Jepang, beberapa waktu lalu.
Seperti model Mazda lainnya, Mazda CX-8 memang sangat mengutamakan penampilan. Bernuansa premium dan dinamis, CX-8 begitu proporsional dan detail. Bertema garis horisontal yang mengalir, model CX-8 menghadirkan bentuk yang kuat dengan tampilan yang menggambarkan kesan dewasa dan bermartabat.
Desain interiornya juga mewah. Material yang dipasang di dalam mobil tersebut terbuat dari bahan-bahan pilihan. Keberadaan kayu dan kulit asli pilihan menambah atmosfer kabin menjadi lebih ekslusif. Interiornya memiliki desain kursi ergonomis dan ruang yang luas yang memungkinkan penghuni di ketiga baris tetap duduk secara nyaman.
Kotak konsol serbaguna dengan sandaran tangan diposisikan di antara dua kursi kapten (captain’s seats) di baris kedua memberikan kenyamanan setara dengan kursi baris pertama. Interiornya memiliki desain kursi ergonomis dan ruang luas yang memungkinkan penumpang di baris ketiga tetap duduk secara nyaman, bahkan untuk orang dewasa sekalipun.
Dikombinasikan dengan deretan lainnya, CX-8 memungkinkan mengangkut tujuh orang. Yang menarik, kursi baris kedua dan ketiga dapat dilipat ke bawah untuk menciptakan ruang datar yang lebar. Dengan kabin yang longgar dan kursi yang nyaman, Mazda CX-8 sangat cocok untuk perjalanan jauh.
![Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda]()
Meski berbadan bongsor, bukan masalah bagi CX-8 untuk tetap menjadi mobil yang responsif dan enak dikendarai (fun to drive). Mazda CX-8 dibekali mesin diesel teknologi baru SKYACTIV-D berkapasitas 2.200 cc yang dikombinasikan dengan transmisi otomatis SKYACTIV-Drive enam percepatan.
Teknologi baru SKYACTIV-D mampu mendorong performa mesin meningkat secara signifikan, dengan output maksimum meningkat dari 129kW menjadi 140kW. Torsi maksimum juga meningkat dari 420N Nm menjadi 450Nm. Teknologi ini juga sangat ekonomis dalam hal konsumsi bahan bakar.
Meski memiliki torsi besar, saluran tenaga dibuat lembut lewat fitur G-Vectoring Control (GVC) yang mengendalikan torsi dari mesin. Fitur GVC meningkatkan rasa aman dan kepercayaan diri yang kuat bagi pengendara. Di mana lewat teknologi ini juga meningkatkan perasaan pada pengendara bahwa ban mobil benar-benar mencengkeram jalan.
CX-8 juga dilengkapi dengan teknologi keselamatan canggih Mazda-ACTIVSENSE. Teknologi ini membantu mengurangi kerusakan jika terjadi kecelakaan baik bagi pengendara maupun pemakai jalan. Mazda CX-8 juga dipasangi generasi baru sistem all-wheel-drive, Mazda i-ACTIV AWD. Fitur ini menggunakan 27 sensor individual untuk memantau secara akurat maksud pengemudi dan selalu mengubah kondisi berkendara agar roda depan tidak tergelincir.
Teknologi 4WD Mazda ini mewujudkan kontrol real-time dengan mengoptimalkan distribusi torsi ke roda depan dan belakang. Selain energinya tak terdistorsi, teknologi ini juga membuat CX-8 juga memiliki stabilitas yang bagus serta konsumsi bahan bakar yang efisien.
![Membedah Mazda CX-8, Crossover Bongsor yang Menggoda]()
Masih banyak teknologi terbaru Mazda yang ditanam pada generasi CX-8 ini. Sebut saja Advanced Smart City Brake Support (Advanced SCBS), Smart City Brake Support [Reverse] (SCBS R), Pre-collision Throttle Control (PTC) [Forward/Reverse], Rear parking sensors (center/corners), Adaptive LED Headlights (ALH) or High Beam Control System (HBC), Lane Departure Warning System (LDWS), hingga Blind Spot Monitoring (BSM) with Rear Cross Traffic Alert (RCTA) function. Semua fitur-fitur ini sangat menunjang kenyamanan dan keselamatan pengendara.
Tak salah memang kalau Mazda CX-8 ini menawarkan alternatif baru bagi pecinta automotif terutama bagi mereka yang membutuhkan kendaraan dengan kapasitas dan cita rasa tinggi. Sayangnya, untuk saat ini Mazda CX-8 hanya dipasarkan di Jepang. Kita tunggu saja jika Eurokars berniat membawa crossover bongsor ini ke Indonesia.
Selain menghadirkan mobil konsep Mazda Vision Coupe Concept, KAI Concept, Roadster Red Top, Roaster RF, dan memperkenalkan mesin baru SKYACTIV-X, Mazda membawa sebuah mobil SUV berukuran besar terbaru. Bukan, mobil itu bukan facelift dari mobil SUV paling besar Mazda, Mazda CX-9. Mobil tersebut adalah Mazda CX-8.
Seperti Mazda CX-9, Mazda CX-8 memiliki konfigurasi kursi tujuh penumpang. Keduanya juga sama-sama memiliki wheelbase sepanjang 115,3 inci. Bedanya total dimensi Mazda CX-8 sedikit lebih kecil ketimbang Mazda CX-9.
Dimensi Mazda CX-8 adalah panjang 193 inci, lebar 72,4 inci dan tinggi mencapai 68,1 inci. Bandingkan dengan Mazda CX-9 yang memiliki panjang 198 inci, lebar 77,5 inci dan tinggi 69 inci. Mazda memang seolah menginginkan mobil ini bukan menjadi SUV berukuran besar tapi sebuah crossover berukuran besar.
Inilah mengapa Mazda CX-8 tidak mengadopsi desain Mazda CX-9. Alih-alih dia sedikit meniru desain kakak lainnya, Mazda CX-5. Mazda CX-8 sebagai produk kedelapan dalam jajaran generasi baru Mazda ini baru dirilis ke publik Jepang, beberapa waktu lalu.
Seperti model Mazda lainnya, Mazda CX-8 memang sangat mengutamakan penampilan. Bernuansa premium dan dinamis, CX-8 begitu proporsional dan detail. Bertema garis horisontal yang mengalir, model CX-8 menghadirkan bentuk yang kuat dengan tampilan yang menggambarkan kesan dewasa dan bermartabat.
Desain interiornya juga mewah. Material yang dipasang di dalam mobil tersebut terbuat dari bahan-bahan pilihan. Keberadaan kayu dan kulit asli pilihan menambah atmosfer kabin menjadi lebih ekslusif. Interiornya memiliki desain kursi ergonomis dan ruang yang luas yang memungkinkan penghuni di ketiga baris tetap duduk secara nyaman.
Kotak konsol serbaguna dengan sandaran tangan diposisikan di antara dua kursi kapten (captain’s seats) di baris kedua memberikan kenyamanan setara dengan kursi baris pertama. Interiornya memiliki desain kursi ergonomis dan ruang luas yang memungkinkan penumpang di baris ketiga tetap duduk secara nyaman, bahkan untuk orang dewasa sekalipun.
Dikombinasikan dengan deretan lainnya, CX-8 memungkinkan mengangkut tujuh orang. Yang menarik, kursi baris kedua dan ketiga dapat dilipat ke bawah untuk menciptakan ruang datar yang lebar. Dengan kabin yang longgar dan kursi yang nyaman, Mazda CX-8 sangat cocok untuk perjalanan jauh.
Meski berbadan bongsor, bukan masalah bagi CX-8 untuk tetap menjadi mobil yang responsif dan enak dikendarai (fun to drive). Mazda CX-8 dibekali mesin diesel teknologi baru SKYACTIV-D berkapasitas 2.200 cc yang dikombinasikan dengan transmisi otomatis SKYACTIV-Drive enam percepatan.
Teknologi baru SKYACTIV-D mampu mendorong performa mesin meningkat secara signifikan, dengan output maksimum meningkat dari 129kW menjadi 140kW. Torsi maksimum juga meningkat dari 420N Nm menjadi 450Nm. Teknologi ini juga sangat ekonomis dalam hal konsumsi bahan bakar.
Meski memiliki torsi besar, saluran tenaga dibuat lembut lewat fitur G-Vectoring Control (GVC) yang mengendalikan torsi dari mesin. Fitur GVC meningkatkan rasa aman dan kepercayaan diri yang kuat bagi pengendara. Di mana lewat teknologi ini juga meningkatkan perasaan pada pengendara bahwa ban mobil benar-benar mencengkeram jalan.
CX-8 juga dilengkapi dengan teknologi keselamatan canggih Mazda-ACTIVSENSE. Teknologi ini membantu mengurangi kerusakan jika terjadi kecelakaan baik bagi pengendara maupun pemakai jalan. Mazda CX-8 juga dipasangi generasi baru sistem all-wheel-drive, Mazda i-ACTIV AWD. Fitur ini menggunakan 27 sensor individual untuk memantau secara akurat maksud pengemudi dan selalu mengubah kondisi berkendara agar roda depan tidak tergelincir.
Teknologi 4WD Mazda ini mewujudkan kontrol real-time dengan mengoptimalkan distribusi torsi ke roda depan dan belakang. Selain energinya tak terdistorsi, teknologi ini juga membuat CX-8 juga memiliki stabilitas yang bagus serta konsumsi bahan bakar yang efisien.
Masih banyak teknologi terbaru Mazda yang ditanam pada generasi CX-8 ini. Sebut saja Advanced Smart City Brake Support (Advanced SCBS), Smart City Brake Support [Reverse] (SCBS R), Pre-collision Throttle Control (PTC) [Forward/Reverse], Rear parking sensors (center/corners), Adaptive LED Headlights (ALH) or High Beam Control System (HBC), Lane Departure Warning System (LDWS), hingga Blind Spot Monitoring (BSM) with Rear Cross Traffic Alert (RCTA) function. Semua fitur-fitur ini sangat menunjang kenyamanan dan keselamatan pengendara.
Tak salah memang kalau Mazda CX-8 ini menawarkan alternatif baru bagi pecinta automotif terutama bagi mereka yang membutuhkan kendaraan dengan kapasitas dan cita rasa tinggi. Sayangnya, untuk saat ini Mazda CX-8 hanya dipasarkan di Jepang. Kita tunggu saja jika Eurokars berniat membawa crossover bongsor ini ke Indonesia.
(mim)
Explore More