Bugatti Chiron Diperkenalkan ke Indonesia, Harganya Rp87 Miliar
A
A
A
JAKARTA - Merek mobil hypercar Bugatti akhirnya secara resmi diperkenalkan di Indonesia oleh PT Prestige Image Motorcars. Mereka akan menjual Bugatti Chiron di Tanah Air yang diperkirakan harganya mencapai USD6,5 juta atau sekitar Rp87 miliar on the road. Sebagai perkenalannya di Indonesia, Bugatti meminjamkan satu unit Veyron 16.4 kepada importir umum sebagai pembuka jalan untuk bisa berjualan di Tanah Air.
Pengamat automotif Soni Riharto menilai, meski mahal, Bugatti pasti ada yang beli. "Untuk prestise pasti ada yang beli. Penggemar supercar di Indonesia banyak. Seperti pengacara dan pengusaha," sebutnya saat dihubungi, Rabu (31/1/2018). Dia menilai Veyron yang diperkenalkan ini mengusung mesin 8.000 cc W16 dengan empat buah turbo yang mampu menghasilkan tenaga 1.001 ps dengan torsi 1.250 Nm itu akan memberikan sensasi berkendara yang dahsyat. Tenaga itu disalurkan keempat rodanya melalui transmisi otomatis kopling ganda tujuh percepatan dan mampu melesat dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 2,5 detik.
"Untuk mobil hypercar sudah pasti banyak yang ingin punya. Meski penjualan tentu tidak akan sebanyak mobil kelas supercar biasa karena harganya sangat mahal," ujar mantan drifter nasional itu.
Namun, Veyron yang dibawa ke Indonesia tidak akan dijual. PT Prestige Image Motorcars selaku importir umum untuk Bugatti ini tidak akan menjual Veyron karena model ini sudah tidak lagi diproduksi. Kalau dijual di Indonesia, Veyron diperkirakan harganya sangat mahal, Rp65 miliar. Sebagai produk barunya mereka akan menghadirkan Chiron.
"Kami tidak akan menjual Veyron ini karena ini adalah pinjaman dari Bugatti. Veyron sudah discontinue dan peraturan di Indonesia tidak diperbolehkan untuk menjual mobil tua," ujar Rudy Salim President Director Prestige Image Motorcars di Jakarta, Rabu (31/1/2018).
Chiron adalah hypercar paling baru dari Bugatti dan hanya dibuat dalam jumlah terbatas. "Bugatti Chiron akan kami jual (di Indonesia) jika ada yang berminat," ujar Rudy.
Bugatti Chiron memecahkan rekor dunia dengan menjadi mobil paling cepat dalam berakselerasi. Dari diam hingga melaju dengan kecepatan 400 kilometer per jam, hypercar ini mampu mencapainya dalam waktu 42 detik atau tepatnya 41,96 detik. "Itu menjadi waktu tercepat yang dicapai Bugatti Chiron dibandingkan kendaraan lain di seluruh dunia," demikian klaim Bugatti, dilansir dari situs resminya, pada pertengahan tahun lalu.
Bugatti Chiron diujicoba oleh mantan pembalap Formula One (F1) Juan Pablo Montoya. Dia mampu menggeber Chiron dengan berakselerasi 0-400 km/jam hanya dalam 32,6 detik dengan jarak 2,6 km. Selanjutnya Montoya menjinakkan Chiron yang sedang ganas-ganasnya saat itu hingga diam kembali ke 0 km/jam dalam 9,3 detik dengan jarak 491 meter. "Chiron begitu cepat. Ini seperti tak bisa dipercaya. Kecepatannya secepat tarikan nafasmu," kata Montoya.
Chiron yang dikendarai Montoya mampu memecahkan rekor dunia merupakan versi standar. Sebagai bentuk penghargaan, Bugatti hanya memberikan aksesoris tulisan '42' di grille depannya yang menandakan pencapaian 42 detik untuk Chiron. Dia mengatakan orang yang pertama kali mengendarai Chiron tidak akan bisa membayangkan kekuatannya. Chiron begitu stabil dan konsisten. "Dengan Chiron, semuanya akan mudah. Masuk ke mobil dan kendarai. Sungguh menakjubkan," ucap pembalap NASCAR itu.
Chiron yang dikendarai Montoya itu juga dipamerkan di Frankfurt Motor Show 2017 yang sedang berlangsung saat ini. Bugatti Chiron dibekali mesin W16 dengan empat turbocharger berkapasitas silinder 8.000 cc. Di Eropa kendaraan supersport ini dijual dengan harga USD2,7 juta atau Rp36 miliar. Untuk konsumen Indonesia, harganya dipastikan akan jauh lebih mahal karena harus membayar pajak. Kabarnya, Chiron akan dipatok mulai harga USD6,5 juta atau sekitar Rp87 miliar di Tanah Air. Yang jelas, bagi yang berminat memesan harus menyetor uang muka USD250.000 atau sekitar Rp3,3 miliar.
Untuk pasar Asia Tenggara, pabrikan Prancis itu sudah lama bekerja sama dengan Wearnes Automotive Pte Ltd, distributor dan peritel terkemuka mobil premium di Asia Tenggara yang berkantor pusat di Singapura. Wearnes Automotive akan melakukan semua kegiatan penjualan, purna penjualan, dan pemasaran untuk kendaraan produksi Bugatti Automobiles SAS di Asia Tenggara.
Wearnes juga mewakili dan membangun merek Bugatti untuk seluruh kawasan ini, semua proses termasuk purna penjualan akan dikelola melalui kantor pusat di Singapura. Bugatti Auto mobiles dan Wearnes Automotive telah menjalin kemitraan sejak 2006.
Pengamat automotif Soni Riharto menilai, meski mahal, Bugatti pasti ada yang beli. "Untuk prestise pasti ada yang beli. Penggemar supercar di Indonesia banyak. Seperti pengacara dan pengusaha," sebutnya saat dihubungi, Rabu (31/1/2018). Dia menilai Veyron yang diperkenalkan ini mengusung mesin 8.000 cc W16 dengan empat buah turbo yang mampu menghasilkan tenaga 1.001 ps dengan torsi 1.250 Nm itu akan memberikan sensasi berkendara yang dahsyat. Tenaga itu disalurkan keempat rodanya melalui transmisi otomatis kopling ganda tujuh percepatan dan mampu melesat dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 2,5 detik.
"Untuk mobil hypercar sudah pasti banyak yang ingin punya. Meski penjualan tentu tidak akan sebanyak mobil kelas supercar biasa karena harganya sangat mahal," ujar mantan drifter nasional itu.
Namun, Veyron yang dibawa ke Indonesia tidak akan dijual. PT Prestige Image Motorcars selaku importir umum untuk Bugatti ini tidak akan menjual Veyron karena model ini sudah tidak lagi diproduksi. Kalau dijual di Indonesia, Veyron diperkirakan harganya sangat mahal, Rp65 miliar. Sebagai produk barunya mereka akan menghadirkan Chiron.
"Kami tidak akan menjual Veyron ini karena ini adalah pinjaman dari Bugatti. Veyron sudah discontinue dan peraturan di Indonesia tidak diperbolehkan untuk menjual mobil tua," ujar Rudy Salim President Director Prestige Image Motorcars di Jakarta, Rabu (31/1/2018).
Chiron adalah hypercar paling baru dari Bugatti dan hanya dibuat dalam jumlah terbatas. "Bugatti Chiron akan kami jual (di Indonesia) jika ada yang berminat," ujar Rudy.
Bugatti Chiron memecahkan rekor dunia dengan menjadi mobil paling cepat dalam berakselerasi. Dari diam hingga melaju dengan kecepatan 400 kilometer per jam, hypercar ini mampu mencapainya dalam waktu 42 detik atau tepatnya 41,96 detik. "Itu menjadi waktu tercepat yang dicapai Bugatti Chiron dibandingkan kendaraan lain di seluruh dunia," demikian klaim Bugatti, dilansir dari situs resminya, pada pertengahan tahun lalu.
Bugatti Chiron diujicoba oleh mantan pembalap Formula One (F1) Juan Pablo Montoya. Dia mampu menggeber Chiron dengan berakselerasi 0-400 km/jam hanya dalam 32,6 detik dengan jarak 2,6 km. Selanjutnya Montoya menjinakkan Chiron yang sedang ganas-ganasnya saat itu hingga diam kembali ke 0 km/jam dalam 9,3 detik dengan jarak 491 meter. "Chiron begitu cepat. Ini seperti tak bisa dipercaya. Kecepatannya secepat tarikan nafasmu," kata Montoya.
Chiron yang dikendarai Montoya mampu memecahkan rekor dunia merupakan versi standar. Sebagai bentuk penghargaan, Bugatti hanya memberikan aksesoris tulisan '42' di grille depannya yang menandakan pencapaian 42 detik untuk Chiron. Dia mengatakan orang yang pertama kali mengendarai Chiron tidak akan bisa membayangkan kekuatannya. Chiron begitu stabil dan konsisten. "Dengan Chiron, semuanya akan mudah. Masuk ke mobil dan kendarai. Sungguh menakjubkan," ucap pembalap NASCAR itu.
Chiron yang dikendarai Montoya itu juga dipamerkan di Frankfurt Motor Show 2017 yang sedang berlangsung saat ini. Bugatti Chiron dibekali mesin W16 dengan empat turbocharger berkapasitas silinder 8.000 cc. Di Eropa kendaraan supersport ini dijual dengan harga USD2,7 juta atau Rp36 miliar. Untuk konsumen Indonesia, harganya dipastikan akan jauh lebih mahal karena harus membayar pajak. Kabarnya, Chiron akan dipatok mulai harga USD6,5 juta atau sekitar Rp87 miliar di Tanah Air. Yang jelas, bagi yang berminat memesan harus menyetor uang muka USD250.000 atau sekitar Rp3,3 miliar.
Untuk pasar Asia Tenggara, pabrikan Prancis itu sudah lama bekerja sama dengan Wearnes Automotive Pte Ltd, distributor dan peritel terkemuka mobil premium di Asia Tenggara yang berkantor pusat di Singapura. Wearnes Automotive akan melakukan semua kegiatan penjualan, purna penjualan, dan pemasaran untuk kendaraan produksi Bugatti Automobiles SAS di Asia Tenggara.
Wearnes juga mewakili dan membangun merek Bugatti untuk seluruh kawasan ini, semua proses termasuk purna penjualan akan dikelola melalui kantor pusat di Singapura. Bugatti Auto mobiles dan Wearnes Automotive telah menjalin kemitraan sejak 2006.
(amm)