Bahasa Desain Baru BMW M

HURUF M di belakang BMW M sepertinya tidak hanya kependekan dari Motoren. M sepertinya lebih cocok dengan kependekan dari More.

Soalnya BMW M terus memberikan konsep mobil yang superkeren setiap tahun. Di ajang Geneva Motor Show 2018 awal Maret lalu, BMW M membawa model terbaru dalam bentuk konsep BMW M8 Gran Coupe Concept.

Mobil ini menurut Adrian Van Hooydonk, Head Designer BMW, merupakan mobil yang menggantikan BMW M6. Selain itu, menurut dia, mobil ini jadi penanda dari revolusi desain BMW M kedepannya. Lewat mobil ini, BMW M mengirimkan pesan pada masa depan mobil-mobil BMW M akan tampil ultraagresif. Secara keseluruhan, mobil ini menawarkan konsep saloon empat pintu yang tetap menampilkan kesan kemewahan.

Hanya saja sentuhan M membuat mobil ini memiliki sisi agresif, khususnya di bagian depan. Secara visual, mereka memiliki tampilan yang sangat dekat dengan jalanan, desain yang panjang, dan tampilan depan yang agresif.

Tampilannya juga terasa dinamis. Mulai dari long wheelbase , kap mesin yang panjang, serta garis atap yang melengkung dan memendek di bagian belakang. Adapun di bagian body tampil dengan lekukan-lekukan yang mencitrakan performance.

Kemungkinan besar urusan dapur pacu bakal dilengkapi dengan mesin 4.400 cc Twin-Turbo V8 bertenaga 529 daya kuda dan torsi 750 Nm. Jantung pacu ini sanggup membuat akselerasi 0-100 kilometer per jam (kpj) dalam tempo 3,4 detik dengan kecepatan puncak 250 kpj yang di batasi perangkat lunak, dan bisa menyentuh 305 kpj dengan mode M Driver.

“BMW Seri-8 akan mengambil alih model flagship di lini produk BMW, dengan meng ga bung kan konsep sporty dan elegan. BMW M8 Gran Coupe,” ujar Adrian. (Wahyu Sibarani)