Bugatti Chiron Divo Bakal Jadi Sedan Gesit dan Tercepat
A
A
A
MILAN - Bugatti telah meluncurkan Bugatti Chiron Divo di ajang Monterey Car Week, California. Hypercar edisi spesial ini dibuat untuk mengenang pembalap hebat mereka yang bernama Albert Divo.
Seperti dilansir dari Topspeed, pabrikan asal Prancis tersebut dikabarkan akan merilis produk baru yang diduga adalah sedan 4-pintu.
Kembali ke calon sedan baru Bugatti, mobil tersebut masih tertutup selubung kain putih. Meski demikian, lekuk eksotisnya bisa terlihat, walau sedikit samar.
Di sektor depan, tampak grille layaknya sepatu kuda khas Bugatti. Selain itu, jarak antar sumbu rodanya secara jelas mengisyaratkan bahwa mobil ini adalah sebuah sedan.
Menariknya, sektor depan mobil ini tampak terlalu kecil jika dibekali mesin Bugatti Veyron dengan konfigurasi W16 quad-turbo 8.000cc.
Chiron ini mengusung konfigurasi mesin yang sama, namun memiliki kemampuan yang berbeda. Bila Chiron jago melahap lintasan lurus hingga kecepatan puncak 420 km/jam, beda cerita dengan Divo yang hanya mampu melesat hingga kecepatan 380 km/jam.
Tetapi bila keduanya diadu pada lintasan balap yang banyak tikungannya, Chiron sudah tentu berada di belakang Divo.
Rahasianya bukan dari racikan rahasia mesin 8.000 cc bertenaga 1.479 dk atau torsi sebesar 1.600 Nm, melainkan dari bentuk eksterior dan fitur spoiler aktif pada Divo yang mendukung aerodinamika ketimbang desain eksterior Chiron.
Seperti dilansir dari Topspeed, pabrikan asal Prancis tersebut dikabarkan akan merilis produk baru yang diduga adalah sedan 4-pintu.
Kembali ke calon sedan baru Bugatti, mobil tersebut masih tertutup selubung kain putih. Meski demikian, lekuk eksotisnya bisa terlihat, walau sedikit samar.
Di sektor depan, tampak grille layaknya sepatu kuda khas Bugatti. Selain itu, jarak antar sumbu rodanya secara jelas mengisyaratkan bahwa mobil ini adalah sebuah sedan.
Menariknya, sektor depan mobil ini tampak terlalu kecil jika dibekali mesin Bugatti Veyron dengan konfigurasi W16 quad-turbo 8.000cc.
Chiron ini mengusung konfigurasi mesin yang sama, namun memiliki kemampuan yang berbeda. Bila Chiron jago melahap lintasan lurus hingga kecepatan puncak 420 km/jam, beda cerita dengan Divo yang hanya mampu melesat hingga kecepatan 380 km/jam.
Tetapi bila keduanya diadu pada lintasan balap yang banyak tikungannya, Chiron sudah tentu berada di belakang Divo.
Rahasianya bukan dari racikan rahasia mesin 8.000 cc bertenaga 1.479 dk atau torsi sebesar 1.600 Nm, melainkan dari bentuk eksterior dan fitur spoiler aktif pada Divo yang mendukung aerodinamika ketimbang desain eksterior Chiron.
(wbs)