Teknisi DAM Wakili Indonesia di Tingkat Asia Oceania

Sabtu, 08 September 2018 - 21:24 WIB
Teknisi DAM Wakili Indonesia...
Teknisi DAM Wakili Indonesia di Tingkat Asia Oceania
A A A
BANDUNG - PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Jawa Barat kembali mempertahankan gelar juara pada ajang Astra Honda Technical Skill Contest (AH-TSC) 2018 tingkat nasional kategori teknisi AHASS yang diselenggarakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) di Bandung, Jawa Barat pada 14 Agustus 2018 lalu.

Bahkan, juara 1 Kategori Teknisi AHASS 2017 lalu M. Akhi Wahyuni yang bekerja di bawah naungan DAM akan mengikuti Asia Oceania Honda Technical Skill Contest 2018 mewakili Indonesia pada Desember mendatang.

Untuk 2018 ini juara AH-TSC yakni Masngudin yang merupakan perwakilan DAM pun sukses mengharumkan nama Jawa Barat di kategori Teknis AHASS.

Denny Budiman, General Manager Technical Service DAM, menyampaikan ucapan selamat kepada Masngudin yang berhasil memberikan hasil yang sangat baik di ajang AH-TSC 2018 tingkat nasional. Keberhasilan ini melengkapi gelar juara bertahan yang kami raih di kategori yang sama pada ajang AH-TSC 2017.

Denny berharap prestasi perwakilan Jawa Barat pada kompetisi ini dapat memberikan motivasi bagi para teknisi-teknisi sepeda motor Honda lainnya untuk semakin meningkatkan kemampuan dan keterampilan yang pada akhirnya mampu memberikan layanan servis terbaik bagi para konsumen setia motor Honda agar tetap aman dan nyaman saat dikendarai serta berharga jual tinggi.

Menurut Denny, menjadi juara pada gelaran AH-TSC tidaklah mudah. Pasalnya, untuk mendapatkan teknisi dan Service Advisor Honda terbaik, dilakukan seleksi yang diikuti oleh 6.004 teknisi AHASS dan 1.694 Service Advisor Honda yang disaring dari 19.502 teknisi AHASS dan 1.795 Service Advisor dari seluruh Indonesia pada periode Januari - Juli 2018. Setelah melalui tahapan seleksi regional yang ketat, terpilih sebanyak 27 teknisi AHASS dan 27 Service Advisor terbaik dari 3.789 AHASS se-Indonesia untuk berkompetisi di tingkat nasional.

"Tahun ini juaranya perwakilan Jawa Barat yakni, Masngudin. Pada 2017 lalu juga perwakilan kita yakni, M Akhi Wahyuni," kata Denny kepada wartawan di Kantor PT DAM, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (7/9/2018).

Denny menjelaskan, gelaran AH-TSC telah memasuki tahun penyelenggaraan ke-25 dengan berbagai perkembangan kompetisi sesuai perubahan teknologi dan jenis layanan kepada konsumen Honda. Setiap kelas yang dilombakan pada kompetisi AH-TSC 2018 mengadopsi pembaharuan uji kompetensi sesuai perkembangan teknologi sepeda motor Honda.

Uji kompetensi dirancang dengan mengacu pada impelementasi Injeksi PGM-FI Honda dan teknologi motor Honda terbaru. Kalibrasi pengujian untuk teknisi meliputi uji teori, analisa masalah, pratik penggunaan peralatan bengkel, proses pengukuran, bongkar pasang dan penanganan masalah pada kendaraan. Untuk para Service Advisor, mereka diuji dalam hal teori, teknik dan praktik dalam bentuk studi kasus atau role play yang telah ditetapkan serta sisi praktik melayani konsumen.

Denny melanjutkan, ada hal yang sangat membanggakan yakni, M Akhi perwakilan DAM Jawa Barat yang merupakan juara 1 pada 2017 lalu, terpilih mewakili Indonesia dalam Asia Oceania Honda Technical Skill Contest 2018, Desember mendatang di Surabaya. Menurut Denny, teknisi AHASS terbaik yang meraih peringkat 1 berkesempatan mewakili Indonesia di ajang Asia Oceania Honda Technical Skill Contest 2018. DAM Jawa Barat diwakili tiga kandisat selain Masngudin juara 2018 dan M Akhi juara 2017, ada nama Jenal Arifin Juara 1 Kategori SA di ajang AH-TSC 2017 lalu juga berkesempatan mewakili Indonesia di kompetisi teknik tingkat International tersebut.

Setelah melewati proses seleksi yang cukup ketat oleh AHM pada 5-6 September 2018, perwakilan DAM yang akan mewakili Indonesia di ajang Asia Oceania Honda Technical Skill Contest 2018 adalah M. Akhi Wahyuni, salah satu putra terbaik dari Jawa Barat tersebut akan kembali berkompetisi di ajang kompetisi international tersebut.

Sementara itu, Juara 1 AH-TSC 2018 kategori Teknisi AHASS Masngudin mengatakan, pembekalan yang diberikan oleh DAM selama masa karantina menjadikan motivasi tambahan bagi saya untuk dapat meraih hasil yang terbaik pada ajang AH-TSC 2018. Karena pada kompetisi ini tidak cukup hanya memiliki pemahaman mengenai sepeda motor Honda namun juga kematangan mental menjadi yang utama.

Sedangkan M Akhi teknisi yang akan mewakili Indonesia pada ajang internasional tersebut mengatakan, saat ini tengah melakukan berbagai persiapan, seperti, fisik, mental, teknik, keterampilan dan hal-hal lainnya.

"Enggak nyangka bisa mewakili Indonesia bertarung melawan teknisi terbaik dari 14 negara. Saya mohon doa restunya semoga bisa mengharumkan nama Indonesia," ucapnya kepada SINDOnews.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7914 seconds (0.1#10.140)