Pemilu Usai, DAM Yakin Pasar Motor Kembali Bergairah
A
A
A
BANDUNG - PT Daya Adicipta Motora (DAM), selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda Jawa Barat, optimistis penjualan sepeda motor pada semester 2 tahun ini kembali bergairah. Dengan sejumlah strategi pasar yang disiapkan, DAM percaya diri bisa meraup penjualan di atas 900.000 unit hingga akhir tahun.
General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistic PT Daya Adicipta Motora Lerri Gunawan mengungkapkan, pada semester I 2019, penjualan sepeda motor tidak sesuai ekspektasi. Faktor utama yang menyebabkan penjualan tidak sesuai ekspektasi adalah perhelatan Pemilu 2019.
"Faktor politik cukup mempengaruhi penjualan di semester I karena mungkin banyak yang menunggu (hasil pilpres). Sekarang pemilu sudah usai, harapannya penjualan bisa lebih tinggi dari semester I," ujar Lerri saat Regional Public Launching Honda Genio di Bandung Indah Plaza, Sabtu (28/7/2019).
Pada semester I, DAM membukukan penjualan di wilayah Jawa Barat sebanyak 415.000 unit. Penjualan terbesar disumbang dari enam area sales yakni Bandung, Bekasi, Bogor, Depok, cirebon, Cirebon, dan Karawang. Enam area sales DAM ini menyumbang sekitar 70% dari total penjualan.
Adapun market share masih didominasi model skutik sebesar 83,4 %, sisanya model sport dan bebek. Tahun ini, DAM menargetkan penjualan minimal di angka 915.000 unit.
DAM optimistis dapat merealisasikan target tersebut dengan sejumlah strategi yang disiapkan. Strategi itu di antaranya dengan membuka pasar baru melalui produk baru seperti Genio yang menyasar kalangan milenial berusia 17-25 tahun.
Kemudian memperbaiki jaringan pemasaran dan layanan purna jual. DAM saat ini memiliki
540 AHAS di wilayah Jawa Barat yang siap melayani konsumen. Lerri meyakinkan konsumen akan mendapatkan pelayanan yang sama baiknya di seluruh AHAS tersebut.
"Kami sudah bikin standar pelayanan, sehingga dimanapun jaringan dapat pelayanan yang sama bagusnya. Kualitas mekanik juga terus kita tingkatkan," tandasnya.
Kehadiran Genio semakin menambah percaya diri DAM dalam menjual motor Honda di wilayah Jawa Barat. DAM berani memasang target penjualan Genio sebanyak 5.000 unit per bulan.
"Sebenarnya 5.000 unit itu kita targetkan minimal. Kita sih berharap bisa menjual lebih besar lagi. Tetapi sebagai gambaran awal kenapa kita targetkan 5.000 unit, karena produk ini sebenarnya tidak me-replace produk yang sudah ada, jadi benar-benar produk baru yang mengisi market," ucapnya.
Selain memperluas pasar skutik, pihaknya juga berharap Cenio bisa membuka pasar baru dari kalangan anak muda yang ingin berekspresi lebih stylish, enerjik.
"Kita cukup gembira karena antusias dan animo konsumen cukup baik penerimaannya terhadap Genio. Dari sejak sekitar 10 hari sejak kita open inden itu sampai dengan hari ini sudah ada 799, jadi hampir 800 unit yang sudah inden. Produk ini sudah cukup ready di pasar, jadi inden kita pastikan hanya sekitar 2-3 minggu," bebernya.
Honda Genio dipasarkan dengan dua tipe, yakni CBS dan CBS-ISS, dengan total 11 varian warna yang stylish serta casual sesuai dengan trend generasi muda saat ini.
Tipe CBS yang dipasarkan Rp 17.650.000,- (On The Road Bandung) ini tersedia dalam lima warna, yakni Smart White Blue, Smart Red, Smart Black, Smart Black Red, dan Smart Silver.
Sementara tipe CBS-ISS dipasarkan seharga Rp18.050.000 (On The Road Bandung), dengan enam pilihan warna, yakni Trendy Black Red, Trendy White Blue, Trendy White Red, Trendy White, Trendy Black, dan Fabulous Matte Black sebagai varian spesial.
General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistic PT Daya Adicipta Motora Lerri Gunawan mengungkapkan, pada semester I 2019, penjualan sepeda motor tidak sesuai ekspektasi. Faktor utama yang menyebabkan penjualan tidak sesuai ekspektasi adalah perhelatan Pemilu 2019.
"Faktor politik cukup mempengaruhi penjualan di semester I karena mungkin banyak yang menunggu (hasil pilpres). Sekarang pemilu sudah usai, harapannya penjualan bisa lebih tinggi dari semester I," ujar Lerri saat Regional Public Launching Honda Genio di Bandung Indah Plaza, Sabtu (28/7/2019).
Pada semester I, DAM membukukan penjualan di wilayah Jawa Barat sebanyak 415.000 unit. Penjualan terbesar disumbang dari enam area sales yakni Bandung, Bekasi, Bogor, Depok, cirebon, Cirebon, dan Karawang. Enam area sales DAM ini menyumbang sekitar 70% dari total penjualan.
Adapun market share masih didominasi model skutik sebesar 83,4 %, sisanya model sport dan bebek. Tahun ini, DAM menargetkan penjualan minimal di angka 915.000 unit.
DAM optimistis dapat merealisasikan target tersebut dengan sejumlah strategi yang disiapkan. Strategi itu di antaranya dengan membuka pasar baru melalui produk baru seperti Genio yang menyasar kalangan milenial berusia 17-25 tahun.
Kemudian memperbaiki jaringan pemasaran dan layanan purna jual. DAM saat ini memiliki
540 AHAS di wilayah Jawa Barat yang siap melayani konsumen. Lerri meyakinkan konsumen akan mendapatkan pelayanan yang sama baiknya di seluruh AHAS tersebut.
"Kami sudah bikin standar pelayanan, sehingga dimanapun jaringan dapat pelayanan yang sama bagusnya. Kualitas mekanik juga terus kita tingkatkan," tandasnya.
Kehadiran Genio semakin menambah percaya diri DAM dalam menjual motor Honda di wilayah Jawa Barat. DAM berani memasang target penjualan Genio sebanyak 5.000 unit per bulan.
"Sebenarnya 5.000 unit itu kita targetkan minimal. Kita sih berharap bisa menjual lebih besar lagi. Tetapi sebagai gambaran awal kenapa kita targetkan 5.000 unit, karena produk ini sebenarnya tidak me-replace produk yang sudah ada, jadi benar-benar produk baru yang mengisi market," ucapnya.
Selain memperluas pasar skutik, pihaknya juga berharap Cenio bisa membuka pasar baru dari kalangan anak muda yang ingin berekspresi lebih stylish, enerjik.
"Kita cukup gembira karena antusias dan animo konsumen cukup baik penerimaannya terhadap Genio. Dari sejak sekitar 10 hari sejak kita open inden itu sampai dengan hari ini sudah ada 799, jadi hampir 800 unit yang sudah inden. Produk ini sudah cukup ready di pasar, jadi inden kita pastikan hanya sekitar 2-3 minggu," bebernya.
Honda Genio dipasarkan dengan dua tipe, yakni CBS dan CBS-ISS, dengan total 11 varian warna yang stylish serta casual sesuai dengan trend generasi muda saat ini.
Tipe CBS yang dipasarkan Rp 17.650.000,- (On The Road Bandung) ini tersedia dalam lima warna, yakni Smart White Blue, Smart Red, Smart Black, Smart Black Red, dan Smart Silver.
Sementara tipe CBS-ISS dipasarkan seharga Rp18.050.000 (On The Road Bandung), dengan enam pilihan warna, yakni Trendy Black Red, Trendy White Blue, Trendy White Red, Trendy White, Trendy Black, dan Fabulous Matte Black sebagai varian spesial.
(wbs)