Yamaha Sosialisasi Materi Pembelajaran Bagi Guru SMK Binaan

Rabu, 04 September 2019 - 15:48 WIB
Yamaha Sosialisasi Materi...
Yamaha Sosialisasi Materi Pembelajaran Bagi Guru SMK Binaan
A A A
Yamaha Indonesia secara aktif dan konsisten kembali memberikan dukungan dalam mengembangkan dunia pendidikan di Indonesia, khususnya untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) melalui aktivitas CSR (Corporate Social Responsibility) yang bertajuk Program SMK Binaan Yamaha.

Program yang telah berlangsung sejak tahun 2003 ini, memiliki tujuan untuk mempersiapkan siswa dan siswi SMK siap pakai di dunia kerja dan kewirausahaan melalui standarisasi kurikulum Teknik & Bisnis Sepeda Motor yang telah disesuaikan dengan kurikulum Yamaha Technical Academy (YTA). Dengan standarisasi kurikulum berbasis YTA tersebut, para siswa dan siswi akan dituntut untuk menjadi lebih kreatif, memiliki kemampuan komunikasi yang baik, dan dapat membuka usaha secara mandiri.

Salah satu wujud implementasi nyata dari Program SMK Binaan Yamaha adalah, dengan digelarnya aktivitas “Pelatihan Guru SMK Binaan Yamaha” bagi para guru SMK se-Indonesia di Main Building PT Yamaha Indonesia Motor Mfg. dan Flagship Shop Yamaha, Cempaka Putih, Jakarta (DDS 1 Jakarta) pada tanggal 3 – 6 September 2019.

Pada aktivitas tersebut, para guru SMK akan dibekali ilmu terkait tata cara perawatan sepeda motor dengan Teknologi Sistem Injeksi menggunakan YDT (Yamaha Diagnostic Tool) yang memiliki fitur lengkap sehingga mempermudah mereka dalam melakukan Trouble Shooting terhadap sepeda motor Yamaha yang telah mengadopsi teknologi terkini.

Adapun dari sisi materi pembelajaran, pihak Yamaha Indonesia menerapkan sistem leveling yang dimulai dari level 1 sampai dengan level 3. Untuk level 1, materi yang diberikan meliputi pembelajaran teori dan perawatan berkala, sedangkan untuk level 2 meliputi pembelajaran trouble shooting dengan menggunakan YDT (Yamaha Diagnostic tool), dan di level 3 pembelajaran akan lebih diarahkan kepada management bengkel dan Yamaha Technology untuk CBU model.

“Kehadiran Dunia Usaha atau Dunia Industri (DU/DI) kedalam proses pembelajaran yang ada di SMK sebagaimana yang dilakukan Yamaha, merupakan salah satu contoh kolaborasi yang perlu dikembangkan di semua kompetensi keahlian yang ada di SMK. Semoga dengan kerja sama ini dapat mewujudkan link&match antara SMK dengan Dunia Usaha atau Dunia Industri. Kami mengundang Dunia Usaha atau Dunia Industri yang lain untuk berkolaborasi dengan SMK guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia indonesia”, ungkap Dr. Ir. M. Bakrun, M.M selaku Direktur Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Dukungan Yamaha Indonesia dalam meningkatkan kualitas pendidikan SMK tidak berhenti sampai disitu, bantuan dalam bentuk donasi mesin dan sepeda motor ke lebih dari 700 SMK juga turut dilakukan. Menariknya, dari 700 SMK yang dibina, 51 SMK diantaranya terpilih menjadi Kelas Khusus Yamaha yang menerima dukungan berupa ruang praktik terstandarisasi, peralatan bengkel, dan kurikulum berstandar YTA. Selain itu, dukungan seperti mendatangkan guru tamu dari Yamaha, praktek kerja industri dan pemberian sertifikasi terhadap lulusan SMK juga turut dilakukan.

Dengan beragam dukungan yang telah diberikan tersebut, diharapkan dapat menciptakan “Link & Match” (kesesuaian) antara dunia pendidikan dengan industri, karena lulusan SMK bisa menjadi setara dengan lulusan YTA yang mengacu pada Standard Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKNNI).

“Yamaha terus berkomitmen untuk mendukung program continual improvement (revitalisasi kurikulum) di SMK seperti yang sudah diamanatkan dalam Instruksi Presiden no 9/2016. Karena SDM yang berkualitas adalah salah satu pilar pokok untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen. Di bidang service motor kami memiliki Yamaha Technical Academy untuk meningkatkan kompetensi teknisi Yamaha, dan disinilah salah satu point penting peranan SMK untuk menyediakan lulusan yang Siap Kerja, Santun, Mandiri, dan Kreatif,” terang Teddy Cahyadi, Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.

Selain aktifitas untuk guru-guru SMK se-Indonesia, Yamaha juga berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan siswa dan siswi SMK dengan mengadakan ‘SMK Contest’ sebagai bukti bahwa siswa binaan Yamaha handal dan terpercaya. Momen SMK Contest ini sekaligus menjadi ajang latihan dan persiapan bagi para siswa dan siswi sebelum nantinya menghadapi Lomba Kompetensi SMK se-Indoensia.

Yamaha akan terus berkarya dan menciptakan sumber daya manusia khususnya siswa dan siswi SMK yang memiliki kompetensi tinggi sehingga mampu bersaing di dunia Industri.
(wbs)
Berita Terkait
Sangar! Inilah Wajah...
Sangar! Inilah Wajah Baru Livery Tim Monster Energy Yamaha MotoGP 2023
Gunakan Aplikasi My...
Gunakan Aplikasi My Yamaha untuk Servis Motor, Begini Caranya!
Ingin Touring Jelang...
Ingin Touring Jelang Akhir Tahun? Begini Persiapannya
Nmax Jadi Motor Yamaha...
Nmax Jadi Motor Yamaha Paling Diminati Masyarakat dalam 3 Tahun Terakhir
Yamaha NMAX Dinobatkan...
Yamaha NMAX Dinobatkan sebagai Motor Paling Membahagiakan
Tampilan Warna Baru...
Tampilan Warna Baru Yamaha XSR155 Membuatnya Makin Berkelas
Berita Terkini
Tarif Impor Kendaraan...
Tarif Impor Kendaraan Mencapai 25% Bisa Bikin Babak Belur Industri Otomotif ASEAN
1 jam yang lalu
Rencana Besar Industri...
Rencana Besar Industri Otomotif AS usai Tarif Impor Baru Diberlakukan
4 jam yang lalu
Industri Otomotif AS...
Industri Otomotif AS Keberatan dengan Tarif Impor Baru Trump
4 jam yang lalu
Honda Berniat Memperluas...
Honda Berniat Memperluas Bisnisnya hingga ke Luar Angkasa
7 jam yang lalu
Dealer Neta di Singapura...
Dealer Neta di Singapura Ditutup setelah 3 Bulan Dibuka
8 jam yang lalu
CEO Baru Volvo Fokus...
CEO Baru Volvo Fokus ke Pasar Amerika: Produksi Lokal Jadi Kunci Atasi Tarif Impor!
1 hari yang lalu
Infografis
Hati-hati, Ini 5 Efek...
Hati-hati, Ini 5 Efek Puasa Tanpa Sahur bagi Kesehatan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved