Sharp Indonesia Gratiskan Servis Produk Bagi Korban Banjir

JAKARTA - Bencana banjir mengawali tahun 2020 bagi sebagian warga Jabodetabek dan sekitarnya. Akibatnya, banyak warga kehilangan harta benda dan bahkan ada yang meninggal dunia.

Sepekan pascabencana banjir, kondisi di sejumlah wilayah belum juga menunjukkan perbaikan yang signifikan dan warga terdampak terus berada di tenda pengungsian. PT Sharp Electronics Indonesia pun mengulurkan tangannya.

Melalui program corporate social responsibility (CSR), Sharp Indonesia kembali menghadirkan program ‘Bakti untuk Negeri’. Yakni, aksi sosial yang dikhususkan pada penanganan darurat bencana alam di Indonesia.

Sambil menanti pemulihan tempat tinggal warga terdampak banjir, prusahaan memfokuskan diri dalam penyediaan bantuan di tenda pengungsian. Titik utama dalam program Bakti untuk Negeri adalah 1.1118 warga yang berada di Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Ini merupakan bagian dari lingkungan kantor Sales & Marketing Sharp Indonesia di Kelapa Gading.

“Kami turut berduka terhadap bencana banjir yang terjadi di Jabodetabek dan sekitarnya. Sudah menjadi kewajiban kami untuk memberikan bantuan terhadap warga terdampak musibah dan bencana yang terjadi di sekeliling,” ucap Shinji Teraoka, President Director PT Sharp Electronics Indonesia di Jakarta, Rabu (8/1/2020).

Melalui program CSR ini, lanjut dia, Sharp Indonesia fokus pada pemberian bantuan berupa layanan kesehatan. Karena kesehatan sangat penting di samping kebutuhan pangan, mengingat pascabanjir rawan munculnya beragam penyakit.

“Terlebih lagi masyarakat setempat masih akan terus menghadapi musim hujan hingga Maret mendatang. Kami pun menyiapkan bantuan psikosial untuk menghilangkan trauma dan duka anak-anak terdampak banjir, kegiatan ini dilakukan oleh sukarelawan yang merupakan karyawan Sharp lintas departemen,” jelas Shinji Teraoka.

Penyerahan donasi berlangsung hari ini di tempat pengungsian dan diserahkan langsung oleh Shinji Teraoka kepada perwakilan warga Penjaringan. Donasi mencakup layanan kesehatan, bantuan psikosial berupa peralatan menggambar dan mewarnai untuk lebih dari 200 anak, hingga pakaian serta barang layak pakai milik karyawan Sharp Indonesia.

Melengkapi layanan kesehatan yang disediakan, pabrikan asal Jepang itu turut mengerahkan karyawan untuk terlibat dalam pelaksanaan trauma healing hingga penyediaan layanan purnajual. “Dengan konsep sukarela (voluntary), ratusan anak yang masih berada di tenda pengungsian dihibur oleh karyawan Sharp Indonesia lewat kegiatan mendongeng sampai berbagai permainan interaktif,” tambahnya.

Sharp Indonesia juga mengerahkan satu unit truk Sharp Mobile Service Station (SMSS) di dekat tempat pengungsian yang dimanfaatkan sebagai penanganan layanan purnajual. Kerusakan produk elektronik yang timbul akibat banjir dapat dikonsultasikan langsung melalui teknisi Sharp Indonesia yang berjaga.

“Beragam kemudahanan dalam layanan purna jual pun tak lupa disiapkan untuk warga terdampak guna meringankan beban mereka,” imbuhnya.

Shinji Teraoka mengutarakan, pada 7-17 Januari 2020, Sharp Indonesia memberikan layanan berupa perbaikan produk dan transportasi gratis, hingga diskon penggantian spare part mencapai 50% spesial untuk wilayah Jabodetabek dan Karawang. Promo tersebut berlaku untuk seluruh produk di kategori apapun dengan ketentuan unit yang rusak akibat banjir.

Meski berlangsung selama satu hari lamanya, program ‘Bakti untuk Negeri’ di Penjaringan mendapat sambutan baik dari warga setempat. Seusai Penjaringan, perusahaan telah memetakan tiga lokasi lainnya yang akan menjadi target lokasi berikutnya dari aksi CSR. Ketiga wilayah tersebut adalah Lebak (Banten), Rawa Buaya (Jakarta Barat), dan Bogor (Jawa Barat).