Apple Gunakan Jasa Robot untuk Daur Ulang iPhone Lawas

CUPERTINO - Apple sedang mencoba mengubah cara mereka mendaur ulang suatu produk, yakni dengan menggunakan robot. Perusahaan berbasis di Cupertino, AS, tersebut saat ini tengah mendorong daur ulang iPhone lawas dengan memakai robot bernama Daisy.

Daur ulang iPhone lawas ini memungkinkan Apple untuk mendapatkan mineral. Apple menyebut ini merupakan bagian dari rencana perusahaan supaya tidak bergantung pada industri pertambangan.

"Kami tidak harus bersaing dengan orang-orang yang menambang (mineral untuk komponen smartphone)," kata Kepala Lingkungan, Kebijakan, dan Sosial perusahaan Lisa Jackson seperti dilansir dari Reuters, Selasa (14/1/2020).

"Tidak ada yang perlu ditakuti oleh penambang dalam pengembangan ini," imbuhnya.

Apple mendaur ulang iPhone di manufaktur yang berada di pinggiran Austin, Texas. Robot Daisy bisa memecah 14 mineral yang ada di dalam sebuah iPhone, termasuk lithium. Lalu dapat diekstraksi dan didaur ulang.

Daisy yang panjangnya kurang dari 20 meter menggunakan proses empat langkah untuk mengeluarkan baterai iPhone dengan memanaskan ponsel di udara bersuhu -8 derajat Celcius. Dan kemudian mengeluarkan sekrup dan modul, termasuk modul haptic yang membuat telepon bergetar.

Komponen kemudian dikirim ke pendaur ulang untuk mineral yang akan diekstraksi dan dimurnikan. Daisy sendiri dapat bekerja membongkar 200 iPhone per jam.