Lengkapi Line-Up KTB Impor Fuso dari Negeri Mahabarata
A
A
A
JAKARTA - Masih dirasa belum lengkap meskipun belum lama ini PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) memperkenalkan dua jajaran produk komersialnya berupa truk long chassis. Pihak KTB berencana mengimpor Fuso dari India.
Menurut Rizwan Alamsjah, Direktur Pemasaran Eksekutif KTB model yang ada itu lebih dulu diproduksi di India. Maka Indonesia harus mendatangkan langsung dari India, sebagai pabrik kedua MFTBC setelah di Jepang.
"Rencana impor sudah masuk dalam daftar rencana KTB dengan menghadirkan 11 varian komersial baru. Tidak akan menunggu lama ada satu seri sasis panjang diimpor dari India untuk melengkapi yang ada di Indonesia," jelas Rizwan Alamsjah di Jakarta, Jumat (18/7/2014) petang.
Rizwan melanjutkan, upaya KTB menambah produk komersial Mitsubishi di Indonesia, model lain lebih dulu diproduksi di India. Mitsubishi Indonesia harus mendatangkan langsung dari India, sebagai pabrik kedua MFTBC setelah Jepang.
Varian Fuso yang di impor dari India ini memiliki keunggulan di sektor teknologi. Meskipun mesin lebih kecil dibanding model yang telah ada, tapi tetap bertenaga besar dan umur pakai komponen lebih panjang.
Dijelaskannya, status pabrik MFTBC di Jepang dan India tidak ada bedanya dalam hal kualitas produk. Langkah impor ini merupakan langkah awal. Pihak KTB memastikan dalam jangka waktu yang direncanakan nantinya akan memproduksi sendiri.
Menurut Rizwan Alamsjah, Direktur Pemasaran Eksekutif KTB model yang ada itu lebih dulu diproduksi di India. Maka Indonesia harus mendatangkan langsung dari India, sebagai pabrik kedua MFTBC setelah di Jepang.
"Rencana impor sudah masuk dalam daftar rencana KTB dengan menghadirkan 11 varian komersial baru. Tidak akan menunggu lama ada satu seri sasis panjang diimpor dari India untuk melengkapi yang ada di Indonesia," jelas Rizwan Alamsjah di Jakarta, Jumat (18/7/2014) petang.
Rizwan melanjutkan, upaya KTB menambah produk komersial Mitsubishi di Indonesia, model lain lebih dulu diproduksi di India. Mitsubishi Indonesia harus mendatangkan langsung dari India, sebagai pabrik kedua MFTBC setelah Jepang.
Varian Fuso yang di impor dari India ini memiliki keunggulan di sektor teknologi. Meskipun mesin lebih kecil dibanding model yang telah ada, tapi tetap bertenaga besar dan umur pakai komponen lebih panjang.
Dijelaskannya, status pabrik MFTBC di Jepang dan India tidak ada bedanya dalam hal kualitas produk. Langkah impor ini merupakan langkah awal. Pihak KTB memastikan dalam jangka waktu yang direncanakan nantinya akan memproduksi sendiri.
(dol)