China Bangun Stasiun Pengisian Listrik

BEIJING - Pemerintah China mengambil langkah strategis menekan polusi. Salah satunya dengan mengglontorkan dana hingga USD16 juta atau setara Rp188 miliar untuk membangun jaringan stasiun pengisian mobil listrik dan hibrid.

Melansir laman Autoevolution, Rabu (27/8/2014), selain membangun stasiun pengisian, pemerintah China juga membebaskan pajak bagi warga yang memilih membeli mobil hijau tersebut.

Dua langkah ini diharapkan dapat membuat warga beralih kepada moda transportasi ramah lingkungan. Mengubah pikiran mereka untuk melihat keuntungan yang nanti didapatkan, meski harga jual mobil listrik jauh lebih mahal.

Pemerintah China sebelumnya telah berupaya menekan polusi dengan membatasi emisi gas buang dan plat nomor ganjil genap. Saat ini China memiliki beberapa kota paling tercemar di dunia, di mana cahaya matahari pagi terhalang oleh asap polusi di udara.

Tidak heran jika langkah pemerintah China tersebut, menarik para produsen mobil listrik ke negeri Tirai Bambu tersebut. Setelah TeSla Motors resmi mendirikan dealer, kini menyusul Nissan, yang akan membawa Leaf dengan nama baru Venucia e30 mulai bulan depan.