Penampakan Bugatti Chiron Melintas di Jalan Raya
A
A
A
ROMA - Bugatti telah mengkonfirmasi penerus Veyron yang perkasa akan bernama Chiron. Namun pabrikan supercar tersebut enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai bentuk dan spesifikasi yang bakal diusung Bugatti Chiron.
Namun sepintar-pintarnya Buggati menutupi mobil barunya. Hal tersebut tidak berlaku bagi agen fotopgrafer mata-mata yang menangkap sosok Chiron saat tengah melakukan pengujian awal di Eropa.
Dilansir dari Leftlanenews, Jumat (14/11/2014), dari foto yang diunggah dapat dilihat bentuk dasar Chiron jelas masih mengusung isyarat desain yang sama dengan pendahulunya.
Kemiripan nampak dari bentuk bodi secara keseluruhan, mulai dari wajah depan hingga kebelakang. Perbedaan dari depan tampak pada air intake yang lebih bersih berbentuk pesegi panjang mengapit grill oval khas Veyron.
Meski foto ini memberikan gambaran terbaru mengenai sosok Chiron, namun karena waktu debut yang relatif masih lama yaitu pada 2016 atau 2017, maka tampilan awal ini masih bisa berubah.
Nama Chiron muncul sebagai penghormatan kepada pebalap Grand Prix legendaris Louis Chiron. Istilah ini juga dapat ditemukan dalam mitologi Yunani sebagai Centaur.
Selain sebagai penghargaan kepada Louis Chiron, sejatinya nama tersebut pernah dipakai Bugatti di mobil konsep 18/3 Chiron pada 1999 silam. Ketika itu Chiron "hanya" dipersenjatai mesin 18-silinder berkapasitas 6.3-liter.
Chiron diduga kuat akan tetap mengadopsi mesin W16 milik Veyron. Tapi tenaga dasyat tersebut akan dikawinkan dengan motor listrik hibrid yang mirip dengan vena dari LaFerrari dan Porsche 918.
Chiron diposting untuk mengalahkan semua kompetitor dengan cakupan daya hingga 1.500dk!. Memenangkan kembali rekor mobil tercepat di dunia, setelah digulingkan Hennessey Venom GT yang melesat hingga 270mph.
Chiron rencananya hanya akan diproduksi sekitar 450 unit. Buggati dikabarkan akan mematok harga mulai dati USD2,4 juta atau sekitar Rp28.3 miliar.
Namun sepintar-pintarnya Buggati menutupi mobil barunya. Hal tersebut tidak berlaku bagi agen fotopgrafer mata-mata yang menangkap sosok Chiron saat tengah melakukan pengujian awal di Eropa.
Dilansir dari Leftlanenews, Jumat (14/11/2014), dari foto yang diunggah dapat dilihat bentuk dasar Chiron jelas masih mengusung isyarat desain yang sama dengan pendahulunya.
Kemiripan nampak dari bentuk bodi secara keseluruhan, mulai dari wajah depan hingga kebelakang. Perbedaan dari depan tampak pada air intake yang lebih bersih berbentuk pesegi panjang mengapit grill oval khas Veyron.
Meski foto ini memberikan gambaran terbaru mengenai sosok Chiron, namun karena waktu debut yang relatif masih lama yaitu pada 2016 atau 2017, maka tampilan awal ini masih bisa berubah.
Nama Chiron muncul sebagai penghormatan kepada pebalap Grand Prix legendaris Louis Chiron. Istilah ini juga dapat ditemukan dalam mitologi Yunani sebagai Centaur.
Selain sebagai penghargaan kepada Louis Chiron, sejatinya nama tersebut pernah dipakai Bugatti di mobil konsep 18/3 Chiron pada 1999 silam. Ketika itu Chiron "hanya" dipersenjatai mesin 18-silinder berkapasitas 6.3-liter.
Chiron diduga kuat akan tetap mengadopsi mesin W16 milik Veyron. Tapi tenaga dasyat tersebut akan dikawinkan dengan motor listrik hibrid yang mirip dengan vena dari LaFerrari dan Porsche 918.
Chiron diposting untuk mengalahkan semua kompetitor dengan cakupan daya hingga 1.500dk!. Memenangkan kembali rekor mobil tercepat di dunia, setelah digulingkan Hennessey Venom GT yang melesat hingga 270mph.
Chiron rencananya hanya akan diproduksi sekitar 450 unit. Buggati dikabarkan akan mematok harga mulai dati USD2,4 juta atau sekitar Rp28.3 miliar.
(dol)