Presiden OICA Akan Hadiri GIIAS
A
A
A
SEOUL - Presiden Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA) memastikan Ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). GIIAS masuk ke dalam agenda pameran automotif dunia.
"Kami hanya memberikan akreditasi kepada Gaikindo untuk menyelenggarakan pameran automotif," ujar Presiden OICA Kim Yong Geun kepada Koran Sindo di sela pembukaan Seoul Motor Show.
OICA mendukung penyelenggaraan GIIAS, karena status Gaikindo sebagai anggota resmi organisasi automotif dunia itu. Kim menegaskan, dirinya akan hadir di acara GIAAS sebagai salah satu pembicara.
OICA, lanjut Kim, mengeluarkan kalender resmi pameran automotif di beberapa negara setiap dua tahun sekali. Menurut Kim, OICA hanya memberikan kepada Gaikindo yang berlaku mulai 2016.
OICA juga tidak mempersoalkan adanya dua perhelatan pameran automotif di Indonesia. "Saya kira di Indonesia satu-satunya negara di dunia ada dua pameran automotif yang diselenggarakan secara bersamaan. Tapi itu terserah bagaimana respons konsumen di Indonesia, kami tidak bisa berkomentar lebih jauh," sebutnya.
Kim mengungkapkan, di Korsel, terdapat dua pameran automotif. Begitu pula Beijing dan Shaghai. "Tapi waktunya tidak secara bersamaan. Kami hanya memberikan satu akreditasi untuk masing-masing negara," tuturnya.
Kim menambahkan, Indonesia merupakan salah satu barometer industri automotif di Asia. "Pasarnya besar, industrinya berkembang pesat. Saya yakin di masa depan Indonesia akan menjadi kekuatan automotif dunia," paparnya.
Kim yang juga Presiden dan CEO KAMA (Korea Automobile Manufacturers Associati) itu mengatakan, meski pasar Indonesia masih didominasi pabrikan Jepang, namun dia
yakin pabrikan asal Korsel, seperti Hyundai dan KIA juga akan memperhitungkan pasar Indonesia.
Pada 2016, selain GIIAS, ada pameran automotif lainnya di kota-kota besar, seperti di Bangkok, Tokyo, Frankfurt, dan Paris.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Gaikindo Noergardjito mengatakan, GIIAS resmi masuk ke dalam agenda pameran automotif dunia. "Acara ini akan berlangsung pada 20-30 Agustus 2015 di Indonesia Convention Exhibition, Bumi Serpong Damai," pungkasnya.
"Kami hanya memberikan akreditasi kepada Gaikindo untuk menyelenggarakan pameran automotif," ujar Presiden OICA Kim Yong Geun kepada Koran Sindo di sela pembukaan Seoul Motor Show.
OICA mendukung penyelenggaraan GIIAS, karena status Gaikindo sebagai anggota resmi organisasi automotif dunia itu. Kim menegaskan, dirinya akan hadir di acara GIAAS sebagai salah satu pembicara.
OICA, lanjut Kim, mengeluarkan kalender resmi pameran automotif di beberapa negara setiap dua tahun sekali. Menurut Kim, OICA hanya memberikan kepada Gaikindo yang berlaku mulai 2016.
OICA juga tidak mempersoalkan adanya dua perhelatan pameran automotif di Indonesia. "Saya kira di Indonesia satu-satunya negara di dunia ada dua pameran automotif yang diselenggarakan secara bersamaan. Tapi itu terserah bagaimana respons konsumen di Indonesia, kami tidak bisa berkomentar lebih jauh," sebutnya.
Kim mengungkapkan, di Korsel, terdapat dua pameran automotif. Begitu pula Beijing dan Shaghai. "Tapi waktunya tidak secara bersamaan. Kami hanya memberikan satu akreditasi untuk masing-masing negara," tuturnya.
Kim menambahkan, Indonesia merupakan salah satu barometer industri automotif di Asia. "Pasarnya besar, industrinya berkembang pesat. Saya yakin di masa depan Indonesia akan menjadi kekuatan automotif dunia," paparnya.
Kim yang juga Presiden dan CEO KAMA (Korea Automobile Manufacturers Associati) itu mengatakan, meski pasar Indonesia masih didominasi pabrikan Jepang, namun dia
yakin pabrikan asal Korsel, seperti Hyundai dan KIA juga akan memperhitungkan pasar Indonesia.
Pada 2016, selain GIIAS, ada pameran automotif lainnya di kota-kota besar, seperti di Bangkok, Tokyo, Frankfurt, dan Paris.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Gaikindo Noergardjito mengatakan, GIIAS resmi masuk ke dalam agenda pameran automotif dunia. "Acara ini akan berlangsung pada 20-30 Agustus 2015 di Indonesia Convention Exhibition, Bumi Serpong Damai," pungkasnya.
(dyt)