Ekspor Mobil Bikinan China Berhasil Kalahkan Jepang di Awal 2023

Senin, 03 Juli 2023 - 23:32 WIB
China juga memanfaatkan perubahan drastis lanskap otomotif Rusia setelah dampak yang terjadi akibat peperangan dengan Ukraina. Sekitar 60 produsen mobil yang dulu aktif di Rusia, sekarang hanya tersisa 14 produsen.

Pada 2022, Rusia menyumbang 5 persen dari ekspor kendaraan China. Tetapi jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah di masa mendatang. Bahkan, merek-merek Rusia kini menjual kendaraan China yang telah diganti namanya.

China juga melakukan serangan di Eropa, dengan menyumbang sebesar 6 persen ekspor ke Belgia, dan 4 persen ke Inggris.

Merek MG yang memiliki sejarah panjang di Benua Biru menjadi cara cerdik dari SAIC dalam memasarkan kendaraan asal China di sana.

Produsen mobil lain seperti BYD berencana membangun pabrik di Eropa. Ini menjadi sesuatu yang akan membantu mereka menghindari bea cukai dan meningkatkan citra mereka di Eropa.

Masa depan terdengar menjanjikan bagi pembuat mobil China yang membangun keahlian desain, teknik, dan manufaktur.

Mereka belajar dari rival mereka di Eropa yang sudah mapan sebagai bagian dari perusahaan patungan.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More