Sulit Bersaing dan Fokus Kejar Profit, Hyundai Terpaksa Jual Pabrik di China

Rabu, 23 Agustus 2023 - 11:05 WIB
Peralihan ke mobil listrik menyulitkan pabrikan seperti Hyundai untuk bersaing di China. Foto: ist
CHINA - Beijing Hyundai Motor berencana untuk menjual pabrik mereka di Chongqing, China, senilai USD505 juta (Rp7,7 triliun). Ini setelah pabrikan mobil asal Korea Selatan itu melakukan perubahan strategi di China di tengah persaingan harga yang ketat serta permintaan yang melambat.

Beijing Hyundai menjual hak penggunaan tanah, peralatan, serta fasilitas lain milik pabriknya di kota Chongqing, China barat daya, menurut dokumen China Beijing Equity Exchange yang diterbitkan pada 11 Agustus.

Beijing Hyundai Motor sendiri merupakan perusahaan joint-venture antara BAIC Motor dan Hyundai Motor Company. Perusahaan itu berkantor pusat di Shunyi, Beijing.

Pabrik Chongqing sendiri merupakan hasil patungan dengan Beijing Automotive Group Co, mulai berproduksi pada 2017 dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 300.000 unit.





Nama Beijing Hyundai di pintu masuk oabrik Beijing Hyundai Motor plant di Chongqing, China. Foto: Reuters

“Hyundai Motor telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan kinerja penjualan di China. Kami berupaya meningkatkan profitabilitas melalui optimalisasi operasi jajaran produksi kami,” kata juru bicara Hyundai Motor kepada Reuters, Selasa. “Sampai sekarang siapa pembelinya dan jadwalnya belum diputuskan,”.

Penjualan tersebut terjadi setelah Hyundai mengatakan pada bulan Juni bahwa mereka akan merestrukturisasi lebih lanjut bisnisnya di China untuk fokus pada profitabilitas.

Hyundai sendiri memiliki lima pabrik di China. Mereka menjual salah satunya pada 2021. Rencananya, mereka hanya akan mengoperasikan dua pabrik saja. Fokusnya adalah produksi untuk ekspor ke pasar negara berkembang.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More