Dibikin Remuk, Ini Detail Kendaraan Lapis Baja Canggih Israel yang Dihancurkan Hamas
Minggu, 12 November 2023 - 16:42 WIB
Kendaraan ini telah terbukti mampu beroperasi di berbagai medan dan kondisi cuaca, serta mampu menghadapi berbagai ancaman. FOTO/ Army Recognition
Militan Hamas berhasil menghancurkan sebuah kendaraan lapis baja APC Panther Israel dengan rudal Kornet di timur Gaza.
Dalam rekaman sebuah unit APC Panther Israel sedang melakukan patroli di dekat perbatasan Gaza. Tiba-tiba, sebuah rudal Kornet ditembakkan dari arah Gaza dan menghantam APC tersebut.
Akibat serangan tersebut, APC tersebut mengalami kerusakan berat dan terbakar. Seluruh awaknya, yang berjumlah lima orang, tewas.
Ini merupakan salah satu serangan paling mematikan yang dilakukan oleh Hamas terhadap pasukan Israel dalam beberapa tahun terakhir.
Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Hamas. Dalam beberapa pekan terakhir, kedua pihak telah saling melancarkan serangan roket dan artileri.
Pemerintah Israel mengecam serangan tersebut dan mengancam akan membalasnya dengan kekuatan penuh. "Kami akan mengejar dan menghukum para teroris yang bertanggung jawab atas serangan ini," kata Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz seperti dilansir dari Army Recognition, Minggu (12/11/2023).
Hamas, yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut, mengatakan bahwa serangan itu merupakan balasan atas serangan Israel terhadap Gaza.
Dalam rekaman sebuah unit APC Panther Israel sedang melakukan patroli di dekat perbatasan Gaza. Tiba-tiba, sebuah rudal Kornet ditembakkan dari arah Gaza dan menghantam APC tersebut.
Akibat serangan tersebut, APC tersebut mengalami kerusakan berat dan terbakar. Seluruh awaknya, yang berjumlah lima orang, tewas.
Ini merupakan salah satu serangan paling mematikan yang dilakukan oleh Hamas terhadap pasukan Israel dalam beberapa tahun terakhir.
Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Hamas. Dalam beberapa pekan terakhir, kedua pihak telah saling melancarkan serangan roket dan artileri.
Pemerintah Israel mengecam serangan tersebut dan mengancam akan membalasnya dengan kekuatan penuh. "Kami akan mengejar dan menghukum para teroris yang bertanggung jawab atas serangan ini," kata Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz seperti dilansir dari Army Recognition, Minggu (12/11/2023).
Hamas, yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut, mengatakan bahwa serangan itu merupakan balasan atas serangan Israel terhadap Gaza.
tulis komentar anda