Ini 10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia Sepanjang 2023, Hanya Ada 1 Merek China
Senin, 15 Januari 2024 - 18:00 WIB
Toyota mendominasi merek mobil terlaris di Indonesia dengan penjualan lebih dari 300.000 unit. Foto: Toyota Astra Motor (TAM)
JAKARTA - 10 merek mobil terlaris di Indonesia sepanjang 2023 penting dipahami. Sebab, ini penting untuk mengetahui seberapa kompetitifnya pasar otomotif di Indonesia. Apalagi, belakangan banyak sekali merek China yang masuk ke Indonesia.
Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) ini bisa dipahami seperti apa pasar mobil di Indonesia. Dalam data tersebut disertakan beberapa data seperti penjualan wholesales, retail, produksi mobil, eskpor, dan impor.
Berdasarkan data penjualan retail diketahui penjualan mobil nasional justru tidak mencapai target satu juta unit. Sepanjang 2023 penjualan mobil retail hanya mencapai angka 998.059 unit.
Ternyata, angka tersebut justru turun dibanding capaian penjualan retail di sepanjang 2022 yang tembus 1.013.582 unit. Meski terjadi penurunan transaksi retail, posisi 10 besar penjual mobil terbesar di Indonesia nyaris tidak berubah.
Posisi ketiga juga masih diisi oleh Honda dengan penjualan retail sebesar 128.010. Pertukaran posisi justru terjadi antara Mitsubishi dan Suzuki. Jika di 2022 Suzuki ada di posisi kelima maka tahun 2023 posisinya naik ke posisi keempat. Posisi yang semula diisi oleh Mitsubishi itu di 2022 kini dilepas karena pabrikan berlogo tiga berlian itu gantian berada di posisi kelima di tahun 2023.
Nah, yang menarik justru terjadi pada Hyundai. Sepanjang 2023 Hyundai berhasil mengirimkan sebanyak 35.736 unit mobil ke konsumen. Capaian itu membuat Hyundai kini berada di posisi keenam. Naik dua tingkat dibanding penjualan retail di 2022.
Penjualan retail Hyundai di 2023 juga mengalami kenaikan. Pada 2023 angka retail penjualan mencapai 35/736 sedangkan di 2022 angka retailnya hanya 30.193 unit.
Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) ini bisa dipahami seperti apa pasar mobil di Indonesia. Dalam data tersebut disertakan beberapa data seperti penjualan wholesales, retail, produksi mobil, eskpor, dan impor.
Berdasarkan data penjualan retail diketahui penjualan mobil nasional justru tidak mencapai target satu juta unit. Sepanjang 2023 penjualan mobil retail hanya mencapai angka 998.059 unit.
Ternyata, angka tersebut justru turun dibanding capaian penjualan retail di sepanjang 2022 yang tembus 1.013.582 unit. Meski terjadi penurunan transaksi retail, posisi 10 besar penjual mobil terbesar di Indonesia nyaris tidak berubah.
Suzuki Salip Mitsubishi
Posisi puncak tetap dipegang oleh Toyota dengan penjualan total sepanjang 2023 mencapai 325.395 unit. Begitu juga dengan posisi kedua yang masih saja dipegang oleh Daihatsu dengan penjualan retail mencapai 194.108 unit.Posisi ketiga juga masih diisi oleh Honda dengan penjualan retail sebesar 128.010. Pertukaran posisi justru terjadi antara Mitsubishi dan Suzuki. Jika di 2022 Suzuki ada di posisi kelima maka tahun 2023 posisinya naik ke posisi keempat. Posisi yang semula diisi oleh Mitsubishi itu di 2022 kini dilepas karena pabrikan berlogo tiga berlian itu gantian berada di posisi kelima di tahun 2023.
Nah, yang menarik justru terjadi pada Hyundai. Sepanjang 2023 Hyundai berhasil mengirimkan sebanyak 35.736 unit mobil ke konsumen. Capaian itu membuat Hyundai kini berada di posisi keenam. Naik dua tingkat dibanding penjualan retail di 2022.
Penjualan retail Hyundai di 2023 juga mengalami kenaikan. Pada 2023 angka retail penjualan mencapai 35/736 sedangkan di 2022 angka retailnya hanya 30.193 unit.
tulis komentar anda