Mahindra Dorong Industri Otomotif India Lawan Mobil Listrik China

Senin, 02 September 2024 - 23:07 WIB
Industri mobil listrik China. FOTO/ DOK SINDOnews
NEW DELHI - Konglomerat India Mahindra Group berencana menghabiskan lebih dari USD1,43 miliar selama tiga tahun untuk mempercepat peluncuran kendaraan listriknya, menurut CEO grup dan Direktur Pelaksana Anish Shah.



“Kami memperkirakan 20 hingga 30 persen kendaraan kami akan menggunakan listrik dalam tiga hingga empat tahun ke depan,” kata Shah dalam sebuah wawancara baru-baru ini seperti dilansir dari Asia Nikkei



Perusahaan grup Mahindra & Mahindra telah mengumumkan bahwa mereka akan menginvestasikan rupee 270 miliar dalam bisnis otomotifnya selama tiga tahun yang berakhir pada tahun fiskal 2026.

Lebih dari Rp 120 miliar untuk kendaraan listrik akan menjadi bagian dari pengeluaran ini.

Mahindra akan meningkatkan SUV andalannya, menurut Shah, yang memimpin salah satu konglomerat terbesar di negara itu, dengan bisnis yang mencakup mobil, peralatan pertanian, teknologi informasi, dan keuangan.

SUV menyumbang 99 persen penjualan kendaraan penumpang Mahindra pada tahun fiskal lalu.

“Kami merasa sangat yakin bahwa ini akan membantu kami memimpin pasar,” katanya.

Hal ini memerlukan upaya untuk mengambil alih pemimpin pasar saat ini Tata Motors, yang menguasai 71 persen pangsa pasar kendaraan listrik India tahun lalu, menurut GlobalData.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More