Karyawan Elnusa Sukses Bikin dan Konversi Motor Listrik
Senin, 11 Januari 2021 - 23:40 WIB
Elbike tidak hanya membuat motor listrik tapi juga mengonversi motor konvensional menjadi motor listrik. Foto/Elnusa
JAKARTA - Tiga karyawan PT Elnusa Tbk Fachrul Muttaqien, M. Reza Falevi dan M. Dhea Titis G berhasil mengkonversi motor konvensional menjadi motor listrik . Keberhasilan ini merupakan hasil dari program inovasi yang dijalan PT Elnusa yaitu Corporate Innovation AGNI PT Elnusa Tbk. (Baca juga : Tiru Hummer, Jeep Ingin Wrangler Bisa Jalan Seperti Kepiting )
Diketahui dari program inovasi itu terdapat 13 tim yang sudah berhasil menelurkan empat produk. Nah, motor listrik bernama Elbike yang dibuat oleh ketiga karyawan Elnusa itu merupakan salah satu di antaranya. Mereka bahkan sudah mengenalkannya ke internal Elnusa pada 23 November tahun lalu.
Elbike memiliki beberapa desain produk motor listrik yang berbeda di tiap produknya, produk andalan dari Elbike adalah ECR-3000 “Bima Enduro” Supermoto Traill Bike dan dapat dipacu hingga 100 km per jam. Selain itu, juga ECR-1000 “Classic” yang terinspirasi Harley Davidson Twin Model 10F tahun 1914 dan juga ECR-500 “Gorilla” yang terinspirasi Honda Z50 “Monkey” yang saat ini kepopulerannya menanjak dan diburu oleh kolektor sepeda motor.
“Bagus motornya, dari sisi frame, center of gravity, responsive dan pengendalian, sudah setara sepeda motor listrik pabrikan besar,” ujar VP Oilfield Services ELNUSA, Rony Hartanto. (Baca juga : Honda PCX 160 Mulai Dijual di Harga Rp42,2 Juta di Thailand )
Direktur Pengembangan Usaha & Operasi Elnusa , Arief Riyanto mengatakan “Saya tidak menyangka teman-teman Agniers dapat membuat sepeda motor listrik yang menarik, namun nantinya harga jual dan layanan yang ditawarkan harus menarik agar bisa kompetitif dengan yang ada di market saat ini, dan nantinya diharapkan dapat dibuat menjadi tiga versi berdasarkan output tenaga yang dihasilkan agar sesuai dengan kegunaan dan juga harganya.”
Elbike nantinya tidak hanya menyediakan jasa modifikasi dan konversi, tetapi juga berencana bekerja sama dengan startup AGNI lain yaitu EVINE dalam hal layanan terintegrasi pengecasan cepat (Fast Charging) dan manajemen baterai.
Diketahui dari program inovasi itu terdapat 13 tim yang sudah berhasil menelurkan empat produk. Nah, motor listrik bernama Elbike yang dibuat oleh ketiga karyawan Elnusa itu merupakan salah satu di antaranya. Mereka bahkan sudah mengenalkannya ke internal Elnusa pada 23 November tahun lalu.
Elbike memiliki beberapa desain produk motor listrik yang berbeda di tiap produknya, produk andalan dari Elbike adalah ECR-3000 “Bima Enduro” Supermoto Traill Bike dan dapat dipacu hingga 100 km per jam. Selain itu, juga ECR-1000 “Classic” yang terinspirasi Harley Davidson Twin Model 10F tahun 1914 dan juga ECR-500 “Gorilla” yang terinspirasi Honda Z50 “Monkey” yang saat ini kepopulerannya menanjak dan diburu oleh kolektor sepeda motor.
“Bagus motornya, dari sisi frame, center of gravity, responsive dan pengendalian, sudah setara sepeda motor listrik pabrikan besar,” ujar VP Oilfield Services ELNUSA, Rony Hartanto. (Baca juga : Honda PCX 160 Mulai Dijual di Harga Rp42,2 Juta di Thailand )
Direktur Pengembangan Usaha & Operasi Elnusa , Arief Riyanto mengatakan “Saya tidak menyangka teman-teman Agniers dapat membuat sepeda motor listrik yang menarik, namun nantinya harga jual dan layanan yang ditawarkan harus menarik agar bisa kompetitif dengan yang ada di market saat ini, dan nantinya diharapkan dapat dibuat menjadi tiga versi berdasarkan output tenaga yang dihasilkan agar sesuai dengan kegunaan dan juga harganya.”
Elbike nantinya tidak hanya menyediakan jasa modifikasi dan konversi, tetapi juga berencana bekerja sama dengan startup AGNI lain yaitu EVINE dalam hal layanan terintegrasi pengecasan cepat (Fast Charging) dan manajemen baterai.
(wsb)
tulis komentar anda