Penjualan Terus Menurun, Mitsubishi Yakin SUV Baru Jadi Titik Balik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mitsubishi mengalami penjualan wholesale yang terus menurun sepanjang Januari-Mei 2023. Mereka yakin mobil SUV baru jadi titik balik.
Berdasarkan data wholesale yang dikeluarkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) penjualan Mitsubishi memang terus mengalami penurunan.
Detailnya pada Januari 2023 Mitsubishi membukukan penjualan sebanyak 12.214 unit. Angka itu kemudian terus melorot di Februari dengan capaian 10.190 unit.
Capaian kemudian sedikit membaik pada Maret dengan penjualan sebanyak 11.093 unit. Hanya saja setelahnya penjualan Mitsubishi kembali melorot berturut-turut di April dan Mei dengan angka 7.649 unit dan 7.637 unit.
Penurunan penjualan itu diakui oleh President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Atsushi Kurita. Namun, ia yakin pada semester kedua tahun ini penjualan Mitsubishi bakal membaik.
Pasalnya mereka punya hajatan besar di awal semester kedua tahun ini. Mereka akan meluncurkan mobil SUV baru yang merupakan versi produksi dari Mitsubishi XFC Concept.
Rencananya mobil SUV baru itu akan diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2023 (GIIAS) pada Agustus 2023 nanti.
"Dibanding tahun lalu penjualannya memang sangat jauh. Kami akan punya SUV baru makanya kami percaya penjualan akan semakin membaik," jelasnya,.
Selain itu Atsushi Kurita mengaku tidak terlalu khawatir dengan penjualan yang melemah. Menurut dia mobil andalan mereka Mitsubishi Xpander dan Mitsubishi Pajero Sport masih menjadi pemimpin pasar di segmen masing-masing.
Hal itu menandakan masyarakat masih memiliki respons yang positif pada mobil-mobil Mitsubishi. "Dua mobil kami Xpander dan Pajero Sport masih menguasai pasar meski memiliki kompetitor yang berat," jelasnya.
Dia mengatakan penurunan penjualan sebenarnya terjadi karena faktor suplai mobil-mobil CBU yang dijual oleh Mitsubishi. Saat ini ada dua mobil yang masih diambil dari negara lain yakni Mitsubishi Triton dan Mitsubishi L300.
Mitsubishi Triton merupakan mobil yang diimpor utuh dari Thailand. Di sisi lain, Mitsubishi L300 dikirim dari Vietnam ke Indonesia.
Sepanjang tahun 2023 ini, di semester pertama, suplai dari kedua negara tersebut terhambat. Kondisi itu langsung berdampak pada penjualan wholesale Mitsubishi. Apalagi faktanya Mitsubishi L300 merupakan salah satu mobil terlaris yang ada di keluarga Mitsubishi.
"Kami akan melakukan upaya untuk meningkatkan suplai dari kedua negara itu agar bisa membaik. Selain itu kami juga kami berupaya untuk membuat Mitsubishi L300 diproduksi lagi di Indonesia," pungkasnya.
Berdasarkan data wholesale yang dikeluarkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) penjualan Mitsubishi memang terus mengalami penurunan.
Detailnya pada Januari 2023 Mitsubishi membukukan penjualan sebanyak 12.214 unit. Angka itu kemudian terus melorot di Februari dengan capaian 10.190 unit.
Capaian kemudian sedikit membaik pada Maret dengan penjualan sebanyak 11.093 unit. Hanya saja setelahnya penjualan Mitsubishi kembali melorot berturut-turut di April dan Mei dengan angka 7.649 unit dan 7.637 unit.
Penurunan penjualan itu diakui oleh President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Atsushi Kurita. Namun, ia yakin pada semester kedua tahun ini penjualan Mitsubishi bakal membaik.
Pasalnya mereka punya hajatan besar di awal semester kedua tahun ini. Mereka akan meluncurkan mobil SUV baru yang merupakan versi produksi dari Mitsubishi XFC Concept.
Rencananya mobil SUV baru itu akan diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2023 (GIIAS) pada Agustus 2023 nanti.
"Dibanding tahun lalu penjualannya memang sangat jauh. Kami akan punya SUV baru makanya kami percaya penjualan akan semakin membaik," jelasnya,.
Selain itu Atsushi Kurita mengaku tidak terlalu khawatir dengan penjualan yang melemah. Menurut dia mobil andalan mereka Mitsubishi Xpander dan Mitsubishi Pajero Sport masih menjadi pemimpin pasar di segmen masing-masing.
Hal itu menandakan masyarakat masih memiliki respons yang positif pada mobil-mobil Mitsubishi. "Dua mobil kami Xpander dan Pajero Sport masih menguasai pasar meski memiliki kompetitor yang berat," jelasnya.
Dia mengatakan penurunan penjualan sebenarnya terjadi karena faktor suplai mobil-mobil CBU yang dijual oleh Mitsubishi. Saat ini ada dua mobil yang masih diambil dari negara lain yakni Mitsubishi Triton dan Mitsubishi L300.
Mitsubishi Triton merupakan mobil yang diimpor utuh dari Thailand. Di sisi lain, Mitsubishi L300 dikirim dari Vietnam ke Indonesia.
Sepanjang tahun 2023 ini, di semester pertama, suplai dari kedua negara tersebut terhambat. Kondisi itu langsung berdampak pada penjualan wholesale Mitsubishi. Apalagi faktanya Mitsubishi L300 merupakan salah satu mobil terlaris yang ada di keluarga Mitsubishi.
"Kami akan melakukan upaya untuk meningkatkan suplai dari kedua negara itu agar bisa membaik. Selain itu kami juga kami berupaya untuk membuat Mitsubishi L300 diproduksi lagi di Indonesia," pungkasnya.
(nag)