Berjubel Teknologi, Mobil Listrik EH3 Siap Saingi Popularitas Tesla Model 3
loading...
Mobil listrik buatan Chery dan Huawei akan hadir akhir tahun ini dan jauh lebih murah dibanding Tesla Model 3. Foto/Carscoops.
A
A
A
BEIJING - Chery dan Huawei bekerja sama membuat mobil listrik tangguh yang bisa menandingi popularitas Tesla Model 3. Mobil yang diberi kode nama EH3 itu sudah dimunculkan wujud aslinya melalui sosial media resmi terkenal di China, Weibo.
Mobil listrik baru itu direncanakan akan dirilis secara resmi dalam waktu dekat ini. Gambar pertama mobil listrik itu menurut Carscoops diunggah di Weibo oleh Yu Chengdong, CEO of Huawei's Intelligent Automotive Solution BU.
Dalam unggahan itu Yu Chengdong menyebut mobil listrik EH3 sebagai mobil coupe listrik. Dari gambar yang diedarkan terlihat jelas EH3 memiliki nuansa premium yang sangat kuat.
Grille bagian depan bahkan terlihat futuristik berkat penggunaan lampu LED dengan desain yang memanjang dan tipis. "Mobil ini terlihat seperti sedan empat pintu dengan atap yang rendah," sebut Carscoops.
Diyakini gambar mobil yang diunggah Yu Chengdong itu merupakan bentuk terbaru dari mobil listrik Luxeed. Mobil listrik kolaborasi Chery dan Huawei itu memang diharapkan mampu menandingi popularitas mobil listrik paling laris di dunia saat ini, Tesla Model 3.
Dari situ Chery dan Huawei disebutkan Carscoops membekali Luxeed dengan berbagai teknologi canggih seperti perangkat lunak buatan Huawei, HarmonyOS 4. Penggunaan Huawei Harmony OS 4 akan membuay Luxeed memiliki fitur konektivitas canggih dengam ponsel dan perangkay elektronik lain terutama buatan Huawei.
Dari sisi desain, Chery berkontribusi dalam pembuatan mobil dengan menyediakan platform atau sasis E0X. Sasis itu digunakan di mobil-mobil listrik.mewah Chery seperti Sterra ES dan Sterra ET.
Penggunaan platform itu juga menjadi tanda bahwa mobil listrik Luxeed baru akan menggunakan baterai buatan CATL yang bisa menempuh jarak 700 kilometet dengan kondisi baterai terisi penuh. Untuk sistem keamanan Luxeed akan menggunakan teknologi keamanan terbaru buatan Huawei yakni ADS 2.0.
Teknologi tersebut sangat canggih karena menggunalan LiDAR, 11 kamera definisi tinggi, 12 radar ultrasonik, dan 3 gelombanh radar. Teknologi itu memungkinkan mobil listrik kolaborasi Huawei dan Chery mampu berjalan sendiri atau otonom.
Yu Chengdong mengatakan mobil listrik kolaborasi itu akan dihadirkan akhir tahun ini. Kejutannya harga mobil listrik buatan Chery dan Huawei itu akan dijual lebih murah dibanding Tesla Model 3.
Diperkirakan mobil listrik itu akan dijual di harga USD27.803 atau setara Rp421,9 juta. Diketahui saat ini Tesla Model 3 dijual di kisaran harga USD40.240 atau sekitar Rp610,4 juta.
Mobil listrik baru itu direncanakan akan dirilis secara resmi dalam waktu dekat ini. Gambar pertama mobil listrik itu menurut Carscoops diunggah di Weibo oleh Yu Chengdong, CEO of Huawei's Intelligent Automotive Solution BU.
Dalam unggahan itu Yu Chengdong menyebut mobil listrik EH3 sebagai mobil coupe listrik. Dari gambar yang diedarkan terlihat jelas EH3 memiliki nuansa premium yang sangat kuat.
Grille bagian depan bahkan terlihat futuristik berkat penggunaan lampu LED dengan desain yang memanjang dan tipis. "Mobil ini terlihat seperti sedan empat pintu dengan atap yang rendah," sebut Carscoops.
Diyakini gambar mobil yang diunggah Yu Chengdong itu merupakan bentuk terbaru dari mobil listrik Luxeed. Mobil listrik kolaborasi Chery dan Huawei itu memang diharapkan mampu menandingi popularitas mobil listrik paling laris di dunia saat ini, Tesla Model 3.
Dari situ Chery dan Huawei disebutkan Carscoops membekali Luxeed dengan berbagai teknologi canggih seperti perangkat lunak buatan Huawei, HarmonyOS 4. Penggunaan Huawei Harmony OS 4 akan membuay Luxeed memiliki fitur konektivitas canggih dengam ponsel dan perangkay elektronik lain terutama buatan Huawei.
Dari sisi desain, Chery berkontribusi dalam pembuatan mobil dengan menyediakan platform atau sasis E0X. Sasis itu digunakan di mobil-mobil listrik.mewah Chery seperti Sterra ES dan Sterra ET.
Penggunaan platform itu juga menjadi tanda bahwa mobil listrik Luxeed baru akan menggunakan baterai buatan CATL yang bisa menempuh jarak 700 kilometet dengan kondisi baterai terisi penuh. Untuk sistem keamanan Luxeed akan menggunakan teknologi keamanan terbaru buatan Huawei yakni ADS 2.0.
Teknologi tersebut sangat canggih karena menggunalan LiDAR, 11 kamera definisi tinggi, 12 radar ultrasonik, dan 3 gelombanh radar. Teknologi itu memungkinkan mobil listrik kolaborasi Huawei dan Chery mampu berjalan sendiri atau otonom.
Yu Chengdong mengatakan mobil listrik kolaborasi itu akan dihadirkan akhir tahun ini. Kejutannya harga mobil listrik buatan Chery dan Huawei itu akan dijual lebih murah dibanding Tesla Model 3.
Diperkirakan mobil listrik itu akan dijual di harga USD27.803 atau setara Rp421,9 juta. Diketahui saat ini Tesla Model 3 dijual di kisaran harga USD40.240 atau sekitar Rp610,4 juta.
(wib)
Lihat Juga :
