IMOS+ Strategi AISI Genjot Peredaran Kendaraan di Indonesia
loading...
AISI Genjot Peredaran Kendaraan di Indonesia. FOTO/ DOK SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) memandang Indonesia Motorcycle Show ( IMOS) yang digelar pada tahun genap dengan label + (plus) merupakan stategi AISI membantu pemerintah dalam mempercepat ekosistem kendaraan listrik.
"AISI Mendukung program pemerintah menuju percepatan industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), menghadirkan teknologi ramah lingkungan seperti sepeda motor berbasis listrik dan ragam teknologi lainnya mendorong pengurangan emisi, menuju net zero emission,” kata Ketua Bidang Komersial Asosiasi Sepeda Motor Indonesia, Sigit Kumala dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (10/1/2023).
Kegiatan IMOS+ ini menjadi ajang pertama bagi AISI dalam menjalankan pameran di tahun ganjil dan akan menjadi agenda rutin tahunan dari AISi. Hal itu dilakukan guna mengakomodir keinginan konsumen roda dua yang kian berkembang.
Tidak hanya menghadirkan berbagai ajaran produk baru baik dari motor konvensional dan elektrik nanti, AISI juga akan terus menggaungkan ekosistem berkendara yang aman dan nyaman melalui serangkaian kegiatan edukasi kepada pengunjung.
“Lewat pameran IMOS 2023, AISI ingin menunjukkan kinerja, industri otomotif roda dua berikut produk dan teknologi terbarunya, serta memberikan edukasi langsung kepada masyarakat tentang pentingnya safety riding dalam berkendara, sepanjang pameran berlangsung,” jelas dia.
Kegiatan tahun ini juga menjadi spesial lantaran penunjukan lokasi baru yang lebih luas dan strategis di bilangan BSD, Tangerang. Penunjukan lokasi baru itu diklaim AISI akan memberikan kenyamanan pada pengunjung yang hadir di pameran IMOS+ tahun ini.
”AISI ingin memanjakan para pengunjung dengan berbagai kegiatan pendukung selama pameran sehingga terbangun kedekatan industri sepeda motor dengan konsumennya. Karena itu, tempat penyelenggaraannya pun disesuaikan untuk memberikan kenyamanan lebih untuk peserta dan pengunjung,” ujar Sigit.
IMOS+ akan diadakan di lokasi seluas 10.000 meter persegi atau dua kali lipat luas pameran IMOS sebelumnya. Dengan area yang lebih luas di tempat yang baru, AISI meyakini IMOS+ akan lebih semarak dengan inovasi dari para peserta dan partisipasi dari komunitas para pecinta sepeda motor Indonesia.
Pada tahun ini, IMOS+ akan menempati tempat yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yakni mengambil lokasi di ICE BSD-City, Kabupaten Tangerang, pada 25-29 Oktober 2023.
"AISI Mendukung program pemerintah menuju percepatan industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), menghadirkan teknologi ramah lingkungan seperti sepeda motor berbasis listrik dan ragam teknologi lainnya mendorong pengurangan emisi, menuju net zero emission,” kata Ketua Bidang Komersial Asosiasi Sepeda Motor Indonesia, Sigit Kumala dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (10/1/2023).
Kegiatan IMOS+ ini menjadi ajang pertama bagi AISI dalam menjalankan pameran di tahun ganjil dan akan menjadi agenda rutin tahunan dari AISi. Hal itu dilakukan guna mengakomodir keinginan konsumen roda dua yang kian berkembang.
Tidak hanya menghadirkan berbagai ajaran produk baru baik dari motor konvensional dan elektrik nanti, AISI juga akan terus menggaungkan ekosistem berkendara yang aman dan nyaman melalui serangkaian kegiatan edukasi kepada pengunjung.
“Lewat pameran IMOS 2023, AISI ingin menunjukkan kinerja, industri otomotif roda dua berikut produk dan teknologi terbarunya, serta memberikan edukasi langsung kepada masyarakat tentang pentingnya safety riding dalam berkendara, sepanjang pameran berlangsung,” jelas dia.
Kegiatan tahun ini juga menjadi spesial lantaran penunjukan lokasi baru yang lebih luas dan strategis di bilangan BSD, Tangerang. Penunjukan lokasi baru itu diklaim AISI akan memberikan kenyamanan pada pengunjung yang hadir di pameran IMOS+ tahun ini.
”AISI ingin memanjakan para pengunjung dengan berbagai kegiatan pendukung selama pameran sehingga terbangun kedekatan industri sepeda motor dengan konsumennya. Karena itu, tempat penyelenggaraannya pun disesuaikan untuk memberikan kenyamanan lebih untuk peserta dan pengunjung,” ujar Sigit.
IMOS+ akan diadakan di lokasi seluas 10.000 meter persegi atau dua kali lipat luas pameran IMOS sebelumnya. Dengan area yang lebih luas di tempat yang baru, AISI meyakini IMOS+ akan lebih semarak dengan inovasi dari para peserta dan partisipasi dari komunitas para pecinta sepeda motor Indonesia.
Pada tahun ini, IMOS+ akan menempati tempat yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yakni mengambil lokasi di ICE BSD-City, Kabupaten Tangerang, pada 25-29 Oktober 2023.
(wbs)
Lihat Juga :
