Perangkat Lunak Bermasalah, Nissan Recall 10 Ribu Unit Ariya

TEXAS - Hampir 10.000 unit Nissan Ariya menjadi sasaran kampanye penarikan kembali (recall) terbaru di Amerika Serikat.


Kabarnya, dalam uji produksi yang dilakukan pada Januari 2022, Nissan menemukan pengoperasian motor listrik Ariya langsung terhenti setelah kendaraan melaju dengan kecepatan rendah.

Seperti dilansir dari Elektrex, kode peringatan yang dikeluarkan oleh software menunjukkan terjadinya kejadian korsleting pada motor listrik, namun tidak ditemukan kerusakan.

Pemeriksaan lebih lanjut yang dilakukan pada April 2022 menemukan potongan serat konduktif di ujung slip ring motor listrik yang dihasilkan selama proses pembuatan.

Bit-bit ini dapat menyebabkan korsleting sesaat - sebuah skenario yang menyebabkan komponen inverter masuk ke mode fail-safe.

Awal tahun ini, Nissan menemukan bahwa serat konduktif dapat disebabkan oleh slip ring pada motor listrik, dan situasi ini juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan jika terjadi korsleting sesaat saat kendaraan melaju di jalan raya.

Sebanyak 9.813 unit Nissan Ariya yang diproduksi antara Juni 2022 hingga Mei 2023 tunduk pada kampanye penarikan kembali, di mana Nissan akan memperbarui perangkat lunak baru untuk komponen inverter EV.