Seperti Air ev, Wuling BinguoEV Buatan Cikarang Juga Siap Diekspor
loading...
Wuling BinguoEV setir kanan siap untuk diekspor ke luar negeri setelah nanti diproduksi di Indonesia. Foto: Wuling Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Wuling Motors resmi memperkenalkan mobil listrik terbarunya di Indonesia, Wuling BinguoEV. Kendaraan ramah lingkungan ini akan diproduksi secara lokal untuk memebuhi permintaan di Tanah Air, dan juga kebutuhan ekspor negara setir kanan.
Wuling BinguoEV sebenarnya telah dipamerkan pada ajang PEVS 2023 yang saat itu menggunakan nama Binggo, tapi belum dipasarkan. Saat ini, konsumen sudah bisa memesan mobil listrik tersebut dengan membayar booking fee sebesar Rp5 juta.
Dian Asmahani, Brand and Marketing Director Wuling Motors mengatakan pihaknya akan berusaha memenuhi permintaan BinguoEV di Indonesia. Setelah itu, akan fokus melakukan ekspor pada negara-negara dengan setir kanan.
“Peluang kita itu untuk pasar setir kanan sebenarnya. Memang saat ini sedang penjajakan ke beberapa negara, karena sebenarnya masing-masing negara punya regulasi sendiri-sendiri,” kata Dian saat saat ditemui di Tangerang, belum lama ini.
Namun, Dian belum mau menyebutkan apakah BinguoEV akan diekspor ke negara tetangga, seperti Australia, Singapura, atau Thailand. Sebagai informasi, saat ini mobil listrik Wuling Air ev sudah diekspor lebih dari 1.000 unit ke Thailand.
“Ada beberapa permintaan (ekspor) dari beberapa negara, tapi kita masih dalam proses penjajakan. Saya enggak bisa ngomong (diekspor ke Australia atau Singapura) karena semua masih dalam proses,” ujar Dian.
Dian juga menambahkan kehadiran Wuling BinguoEV tidak akan menggerus pasar Air ev yang saat ini jadi mobil listrik terlaris. Menurutnya, segmen keduanya berbeda, meski sama-sama mengusung desain kompak.
“Sebenarnya Air ev itu market segmennya berbeda. Kalau ngomongin bentuk produknya sendiri beda. Binguo itu kan compact, tapi ini hatchback sebenernya dan jaraknya lebih panjang dengan 333 km dan 410 km,” ucapnya.
“Terus ini 4 pintu, jadi mungkin lebih cocok untuk keluarga, kemudian operasional kalau seandainya buat beberapa perusahaan dan untuk berpergian jarak jauh,” sambung Dian.
Sekadar informasi, Wuling BinguoEV yang dipasarkan di Indonesia memiliki dua varian, yakni jarak 333 km dan 410 km. Keduanya sama-sama dibekali motor penggerak 50 kW, dengan baterai berkapasitar 31,9 kWhdan37,9kWh.
Wuling BinguoEV sebenarnya telah dipamerkan pada ajang PEVS 2023 yang saat itu menggunakan nama Binggo, tapi belum dipasarkan. Saat ini, konsumen sudah bisa memesan mobil listrik tersebut dengan membayar booking fee sebesar Rp5 juta.
Dian Asmahani, Brand and Marketing Director Wuling Motors mengatakan pihaknya akan berusaha memenuhi permintaan BinguoEV di Indonesia. Setelah itu, akan fokus melakukan ekspor pada negara-negara dengan setir kanan.
“Peluang kita itu untuk pasar setir kanan sebenarnya. Memang saat ini sedang penjajakan ke beberapa negara, karena sebenarnya masing-masing negara punya regulasi sendiri-sendiri,” kata Dian saat saat ditemui di Tangerang, belum lama ini.
Namun, Dian belum mau menyebutkan apakah BinguoEV akan diekspor ke negara tetangga, seperti Australia, Singapura, atau Thailand. Sebagai informasi, saat ini mobil listrik Wuling Air ev sudah diekspor lebih dari 1.000 unit ke Thailand.
“Ada beberapa permintaan (ekspor) dari beberapa negara, tapi kita masih dalam proses penjajakan. Saya enggak bisa ngomong (diekspor ke Australia atau Singapura) karena semua masih dalam proses,” ujar Dian.
Dian juga menambahkan kehadiran Wuling BinguoEV tidak akan menggerus pasar Air ev yang saat ini jadi mobil listrik terlaris. Menurutnya, segmen keduanya berbeda, meski sama-sama mengusung desain kompak.
“Sebenarnya Air ev itu market segmennya berbeda. Kalau ngomongin bentuk produknya sendiri beda. Binguo itu kan compact, tapi ini hatchback sebenernya dan jaraknya lebih panjang dengan 333 km dan 410 km,” ucapnya.
“Terus ini 4 pintu, jadi mungkin lebih cocok untuk keluarga, kemudian operasional kalau seandainya buat beberapa perusahaan dan untuk berpergian jarak jauh,” sambung Dian.
Sekadar informasi, Wuling BinguoEV yang dipasarkan di Indonesia memiliki dua varian, yakni jarak 333 km dan 410 km. Keduanya sama-sama dibekali motor penggerak 50 kW, dengan baterai berkapasitar 31,9 kWhdan37,9kWh.
(dan)
Lihat Juga :
