Ragu Beralih ke Mobil Listrik China? Simak 5 Alasan Memilih BYD

Rabu, 21 Februari 2024 - 15:00 WIB
loading...
Ragu Beralih ke Mobil...
Pengunjung tampak sedang mengamati BYD Seal di Booth BYD di IIMS 2024. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Banyak konsumen yang masih ragu beralih ke mobil listrik. Lebih-lebih, mobil listrik buatan China. Tapi, benarkah produk China tidak berkualitas?

Head of Product PT BYD Motor Indonesia Bobby Bharata mengatakan, beralih ke kendaraan listrik akan memberi dampak positif dalam keseharian kita dari berbagai aspek.

“Mulai mengurangi emisi, efisiensi biaya operasional kendaraan dan biaya perawatan, dan keamanan,” ungkapnya.

Bobby menyebut bahwa BYD menjadi merek nomor 1 di China bukan tanpa alasan. Tapi, karena kualitas dari produk maupun pengembangan R&D selama bertahun-tahun.

“Target BYD di Indonesia sendiri dalam 2 tahun bisa jadi pabrikan mobil New Energy Vehicle (NEV) terbesar di Indonesia.

Nah, bagi mereka yang berencana untuk melakukan pemesanan BYD Dolphin, Atto 3, atau Seal di IIMS 2024 tapi masih ada sedikit keraguan, berikut beberapa alasan untuk memilih BYD:

1. BYD adalah pabrikan mobil no 1 di China di 2023
Ragu Beralih ke Mobil Listrik China? Simak 5 Alasan Memilih BYD

BYD telah menjual lebih dari 3 unit mobil ci China sepanjang 2023, dengan market share mencapai 11 persen. Mereka menggeser dominasi Volkswagen (VW) sebagai pabrikan terbesar di China selama 15 tahun berturut-turut.

Khusus mobil full elektrik, BYD juga menggeser Tesla sebagai pabrikan mobil listrik terbesar di China di kuartal 4 2023. Pada Desember 2023, penjualan per bulan mereka naik 45 persen.

2. Puluhan tahun mengembangkan baterai

Sebelum masuk ke industri otomotif, BYD adalah perusahaan teknologi yang mengembangkan berbagai produk. Salah satu fokus mereka ada pada baterai. Baterai LFP mereka yang disebut Blade, menjadi salah satu yang tercanggih saat ini. Digunakan oleh merek China lain seperti Chery.

3. Punya banyak Merek

BYD memiliki banyak sub brand seperti Denza, Fang Cheng Bao, hingga Yangwang. Di Yangwang, misalnya, mereka membenamkan semua teknologi terbaru dan tercanggih. Teknologi tersebut juga akan diturunkan di mobil-mobil lainnya.

4. Desain unik, Produk kompetitif

BYD Dolphin, Atto 3, Seal, punya konsep dan desain yang unik dan tidak pasaran. Lihat aja lekukan-lekukan di Dolphin misalnya, sangat khas. BYD Seal menjadi satu-satunya mobil yang bisa melesat 0-100 km/jam dalam 3,8 detik dengan harga Rp719 juta.


5. Berinvestasi di Indonesia

BYD sudah berkomitmen untuk melakukan investasi sebesar USD1,3 miliar atau setara Rp20 triliun untuk mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit di Indonesia. Dalam waktu singkat, mereka sudah membuka8cabangdiler.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Instalasi DC Fast Charger...
Instalasi DC Fast Charger Baru Hadir di BYD Haka Auto
BYD Luncurkan SUV Plug-In...
BYD Luncurkan SUV Plug-In Hybrid Denza N9 di China
Lawan DiPilot BYD, Zeekr...
Lawan DiPilot BYD, Zeekr Siapkan Teknologi Kemudi Pintar G-Pilot
BYD Luncurkan Teknologi...
BYD Luncurkan Teknologi Baterai Sekali Cas 5 Menit untuk Jarak 400 Km
Revolusi Pengisian Daya...
Revolusi Pengisian Daya Mobil Listrik: BYD Luncurkan Charger 1.000 kW, 5 Menit Isi Daya untuk 400 Km!
Digugat BMW, BYD M6...
Digugat BMW, BYD M6 Tetap Jadi Mobil Listrik Terlaris Tahun 2025
Imbangi BYD, China Berencan...
Imbangi BYD, China Berencan Gabungkan Dongfeng dan Changan
BYD Siapkan Fast Charging...
BYD Siapkan Fast Charging 1.000 kW, Dua Kali Lebih Cepat dari Tesla?
Pasar Mobil Listrik...
Pasar Mobil Listrik Indonesia Memanas: Tembus 10 Persen di 2025?
Rekomendasi
Ruben Onsu Ungkap Hidayah...
Ruben Onsu Ungkap Hidayah yang Didapat Sehari sebelum Mualaf
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
Rekor Pertemuan Timnas...
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs China di Jakarta: Mampukah Garuda Kembali Menang?
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
Berita Terkini
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
11 jam yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
13 jam yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
13 jam yang lalu
Jakarta Ditinggal Jutaan...
Jakarta Ditinggal Jutaan Kendaraan: Arus Mudik Lebaran 2025 Pecahkan Rekor!
13 jam yang lalu
Prediksi Puncak Arus...
Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025: Catat Tanggalnya!
14 jam yang lalu
Mobil Listrik Punya...
Mobil Listrik Punya Layar Canggih, ADAS, dan Kursi Pijat yang Bikin Pemudik Lupa Capek
15 jam yang lalu
Infografis
China Kelabakan, Pelabuhan...
China Kelabakan, Pelabuhan Terusan Panama Dijual ke AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved