Tesla Panggil Kembali Karyawan yang Dipecat

Selasa, 14 Mei 2024 - 14:25 WIB
loading...
Tesla Panggil Kembali...
Mantan karyawan Tesla dipanggil untuk kerja kembali. FOTO/ CARSCOOPS
A A A
JAKARTA - Beberapa minggu yang lalu, Tesla mengejutkan dunia dengan memecat seluruh tim yang terdiri dari 500 orang di departemen jaringan stasiun pengisian cepat, dan menutup departemen tersebut.



Seperti dilansir dari Carscoops, Selasa (14/5/2024), kini, pembuat mobil listrik tersebut telah memanggil kembali beberapa staf yang diberhentikan sebagai upaya untuk membatalkan keputusannya.

Meskipun Elon Musk tidak memberikan rincian tentang rencana Tesla untuk jaringan pengisian dayanya, Bloomberg melaporkan bahwa beberapa karyawan yang diberhentikan kini dipekerjakan kembali ke dalam tim.

Meskipun masih belum jelas berapa banyak staf yang kembali, Max de Zegher, direktur pengisian untuk Amerika Utara, kembali bekerja di perusahaan mobil tersebut.

Namun, sejauh ini belum ada tanda-tanda mantan eksekutif puncak infrastruktur pengisian daya Tesla, Rebecca Tinucci, akan kembali.

Mungkin beberapa mantan karyawannya tidak kembali karena perusahaan penagihan seperti BP Pulse, telah menyatakan minatnya untuk mempekerjakan karyawan Supercharger yang diberhentikan untuk memperluas jaringan mereka sendiri.

Bahkan setelah mempekerjakan kembali beberapa karyawannya, Tesla mungkin mengalami kesulitan dalam mengelola lokasi pengisian dayanya.

Ini bukan pertama kalinya Musk mengumumkan pengurangan staf.

Pada tahun 2022, setelah membeli Twitter, dia memecat sekitar setengah dari karyawan perusahaan tersebut sebelum meminta mereka kembali.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2880 seconds (0.1#10.140)