AHM Janji Bakal Luncurkan Lebih dari Satu Motor Honda Listrik Tahun Ini
loading...
Motor Honda Listrik . FOTO/ RIDEAPART
A
A
A
JAKARTA - PT Astra Honda Motor ( AHM ) janji bakal meluncurkan sejumlah model motor listrik baru tahun ini. Kendaraan roda dua ramah lingkungan itu dikabarkan bakal mengaspal dalam waktu dekat.
Executive Vice President PT AHM Thomas Wijaya mengatakan motor listrik yang akan dibawa ke Indonesia lebih dari satu model. Namun, ia enggan menyampaikan apakah seluruh model yang dibawa akan dijual di Indonesia atau tidak.
Kendati begitu, Thomas memastikan bahwa peluncurkan motor listrik terbaru Honda akan dilakukan pada semester dua tahun ini. Sedangkan pada periode tersebut ada dua event besar, yakni Jakarta Fair dan GIIAS 2024.
“Intinya tahun ini akan ada beberapa (model) atau lebih dari satu yang akan kita launching lagi. Pokoknya semester kedua tahun ini. Produksinya tentu kayak EM1 di Indonesia juga,” kata Thomas di sela peluncuran All New Honda BeAT di Cikarang, Jawa Barat, Senin (3/6/2024).
Mengenai motor listrik tersebut, Thomas memastikan bahwa kendaraan ramah lingkungan itu diproduksi sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia. Meski diyakini motor listrik tersebut tetap memiliki bodi ramping seperti EM1 e: tapi dibekali tenaga lebih besar dan jarak tempuh lebih jauh.
Sebagai informasi, AHM memperkenalkan motor listrik SC e: pada ajang IIMS 2024. Motor listrik ini memiliki desain yang lebih sporty dengan performa lebih besar. Bahkan, kabarnya motor listrik tersebut akan mengaspal di Indonesia.
“Tahun ini akan ada launching produk (motor listrik) baru. Jadi silakan ditunggu. Kami berharap bisa makin diterima konsumen,” ujar Octavianus Dwi Putro, Marketing Director PT AHM dalam kesempatan yang sama.
Jika dibandingkan dengan EM1 e:, SC e: Concept memiliki bodi yang lebih besar, dengan desain tameng depan yang lebih modern. Tapi, bodi belakang terlihat hampir sama, hanya saja sedikit lebih lebar.
Berdasarkan hasil riset awal sejak IIMS 2024, Februari lalu, Octa mengungkapkan secara desain SC e: Concept sudah memenuhi ekspektasi konsumen Indonesia. Sekarang, pihaknya sedang menimbang harga yang cocok apabila akan meluncurkan motor listrik tersebut.
Executive Vice President PT AHM Thomas Wijaya mengatakan motor listrik yang akan dibawa ke Indonesia lebih dari satu model. Namun, ia enggan menyampaikan apakah seluruh model yang dibawa akan dijual di Indonesia atau tidak.
Kendati begitu, Thomas memastikan bahwa peluncurkan motor listrik terbaru Honda akan dilakukan pada semester dua tahun ini. Sedangkan pada periode tersebut ada dua event besar, yakni Jakarta Fair dan GIIAS 2024.
“Intinya tahun ini akan ada beberapa (model) atau lebih dari satu yang akan kita launching lagi. Pokoknya semester kedua tahun ini. Produksinya tentu kayak EM1 di Indonesia juga,” kata Thomas di sela peluncuran All New Honda BeAT di Cikarang, Jawa Barat, Senin (3/6/2024).
Mengenai motor listrik tersebut, Thomas memastikan bahwa kendaraan ramah lingkungan itu diproduksi sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia. Meski diyakini motor listrik tersebut tetap memiliki bodi ramping seperti EM1 e: tapi dibekali tenaga lebih besar dan jarak tempuh lebih jauh.
Sebagai informasi, AHM memperkenalkan motor listrik SC e: pada ajang IIMS 2024. Motor listrik ini memiliki desain yang lebih sporty dengan performa lebih besar. Bahkan, kabarnya motor listrik tersebut akan mengaspal di Indonesia.
“Tahun ini akan ada launching produk (motor listrik) baru. Jadi silakan ditunggu. Kami berharap bisa makin diterima konsumen,” ujar Octavianus Dwi Putro, Marketing Director PT AHM dalam kesempatan yang sama.
Jika dibandingkan dengan EM1 e:, SC e: Concept memiliki bodi yang lebih besar, dengan desain tameng depan yang lebih modern. Tapi, bodi belakang terlihat hampir sama, hanya saja sedikit lebih lebar.
Berdasarkan hasil riset awal sejak IIMS 2024, Februari lalu, Octa mengungkapkan secara desain SC e: Concept sudah memenuhi ekspektasi konsumen Indonesia. Sekarang, pihaknya sedang menimbang harga yang cocok apabila akan meluncurkan motor listrik tersebut.
(wbs)
Explore More