Pabrik Mazda di Jawa Barat: Investasi Rp400 Miliar untuk Produksi SUV Kompak, Target Pasar Domestik dan Ekspor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mazda semakin serius di pasar lokal. Ini setelah PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) berencana untuk memiliki fasilitas pabrik perakitan di Tanah Air. Pabrik tersebut kabarnya sudah dibangun di daerah Jawa Barat. Meski, mereka menolak untuk menyebut lokasi pastinya.
Sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM), EMI menggelontorkan dana sebesar Rp400 miliar untuk pembangunan fasilitas pabrik perakitan. Ini merupakan langkah berikutnya dalam kerja sama antara EMI dan Mazda Motor Corporation.
Soal detail lokasi dan model pertama yang akan diproduksi pertama kali di Indonesia, belum terungkap. Dikabarkan, model SUV kompak bakal menjadi model pertama yang akan dirakit pada pabrik tersebut.
Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia Ricky Thio mengatakan bahwa fasilitas pabrik ini hanya akan merakit mobil Mazda. Pasalnya, Mazda Motor Corporation ingin menjaga kualitas dari model yang dipasarkan di Indonesia.
“Jadi sedang dalam proses untuk pusat perakitan Mazda. Di mana pusat perakitan ini adalah eksklusif hanya untuk Mazda. Kenapa kita membangun pabrik? Karena permintaan dari Jepang supaya bisa menjaga kualitas," kata Ricky Thio di GIIAS 2024, ICE BSD City, Tangerang.
Untuk tahap awal, pabrik tersebut akan memenuhi pasar domestik. Seiring berjalannya waktu, pabrik tersebut juga akan memenuhi kebutuhan ekspor.
"Pertama kebutuhan domestik, rapi, baru ekspor, tapi saya tidak bisa ngomong dulu ekspornya kapan. Kita mulai membangun. Kita bukan sekadar menjahit tapi kita bikin pusat assembly-nya," ujar Ricky.
Diungkapkan Ricky Thio, Mazda secara global fokus pada kendaraan jenis SUV. Oleh sebab itu, pabrik di Indonesia akan memproduksi SUV kompak yang juga menjadi terlaris di Tanah Air.
"Mazda memang globally fokus ke SUV, kita nggak punya MPV, sedan market-nya sedang agak turun secara globally ya, makanya kita fokus di SUV, untuk masyarakat Indonesia kelas range-nya di compact SUV itu, makanya kita bangun di kelas compact SUV," ucapnya.
PT Eurokars Motor Indonesia sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek Mazda di Indonesia, berhasil mencatatkan rekor penjualan sebesar 5.320 unit di tahun 2023. Angka tersebut meningkat 100 persen dari tahun 2020, yang kala itu hanya mencatatkan penjualan sebanyak 2.660 unit. Adapun CX-5 dan CX-3 menjadi mobil terlaris MazdadiIndonesia.
Sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM), EMI menggelontorkan dana sebesar Rp400 miliar untuk pembangunan fasilitas pabrik perakitan. Ini merupakan langkah berikutnya dalam kerja sama antara EMI dan Mazda Motor Corporation.
Soal detail lokasi dan model pertama yang akan diproduksi pertama kali di Indonesia, belum terungkap. Dikabarkan, model SUV kompak bakal menjadi model pertama yang akan dirakit pada pabrik tersebut.
Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia Ricky Thio mengatakan bahwa fasilitas pabrik ini hanya akan merakit mobil Mazda. Pasalnya, Mazda Motor Corporation ingin menjaga kualitas dari model yang dipasarkan di Indonesia.
“Jadi sedang dalam proses untuk pusat perakitan Mazda. Di mana pusat perakitan ini adalah eksklusif hanya untuk Mazda. Kenapa kita membangun pabrik? Karena permintaan dari Jepang supaya bisa menjaga kualitas," kata Ricky Thio di GIIAS 2024, ICE BSD City, Tangerang.
Untuk tahap awal, pabrik tersebut akan memenuhi pasar domestik. Seiring berjalannya waktu, pabrik tersebut juga akan memenuhi kebutuhan ekspor.
"Pertama kebutuhan domestik, rapi, baru ekspor, tapi saya tidak bisa ngomong dulu ekspornya kapan. Kita mulai membangun. Kita bukan sekadar menjahit tapi kita bikin pusat assembly-nya," ujar Ricky.
Diungkapkan Ricky Thio, Mazda secara global fokus pada kendaraan jenis SUV. Oleh sebab itu, pabrik di Indonesia akan memproduksi SUV kompak yang juga menjadi terlaris di Tanah Air.
"Mazda memang globally fokus ke SUV, kita nggak punya MPV, sedan market-nya sedang agak turun secara globally ya, makanya kita fokus di SUV, untuk masyarakat Indonesia kelas range-nya di compact SUV itu, makanya kita bangun di kelas compact SUV," ucapnya.
PT Eurokars Motor Indonesia sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek Mazda di Indonesia, berhasil mencatatkan rekor penjualan sebesar 5.320 unit di tahun 2023. Angka tersebut meningkat 100 persen dari tahun 2020, yang kala itu hanya mencatatkan penjualan sebanyak 2.660 unit. Adapun CX-5 dan CX-3 menjadi mobil terlaris MazdadiIndonesia.
(dan)